double up untuk sayang sayangku agar tidak melupakan aku ❤️❤️❤️❤️
cw// mature content, kissing, nsfw, anal sex, anal licking, dirty talk, 🔞
serius woi ini jorok bangeettt PLIS PLIS PLIS MOHON KEBIJAKANNYAA DALAM MEMBACAAA 😞😞😞
dimohon buat yang kurang nyaman boleh skip chapter ini yaaa
—duren muda—
"mas, serius bisa nafsu sama adek?" tanya Junghwan polos.
posisinya sekarang adalah-- berbaring saling berhadapan dengan suaminya yang sedang mengelus-elus paha mulus itu di dalam selimut.
mendengar pertanyaan konyol tersebut, yang lebih tua pun terkekeh.
"kenapa adek nanya gitu?"
"..... adek kaget aja... mas suka cowo juga dong berarti?"
Jeongwoo tersenyum tipis, celana pendek yang Junghwan kenakan membuatnya leluasa menyentuh permukaan kulit yang sangat lembut dan halus itu. gerakan gerakan kegelian kecil dari Junghwan membuatnya semakin senang dan kian melancarkan aksi mesum.
"baru kali ini kok." jawab Jeongwoo singkat dengan tatapan yang telah meningkat intensitasnya.
oh tidak, ini mengerikan.
pemuda manis disana hanya mampu membuang arah pandangan, menghindari mata tajam serigala yang terus menatapnya bak orang kelaparan. Junghwan menyesal berganti celana pendek setelah membersihkan bagian belakangnya tadi, ia tak mengira bahwa suaminya akan meminta untuk berbincang sejenak seperti ini.
"kenapa ngga langsung aja... kenapa harus begini dulu, adek malah jadi malu banget kalau gini." protes si manis tanpa mau memandang lawan bicaranya. semburat merah timbul di pipi yang kemudian menjalar ke telinga putih Junghwan. pemuda itu sangat malu, dirinya tak kuasa menahan sentuhan sentuhan sensual asing di pahanya.
"gini begini gimana sih maksudnya, dek?" tanya sang dominan usil, menampilkan senyum liciknya sebab tangan besar di bawah selimut itu mulai menelusup masuk ke dalam celana submisifnya.
"aahh!"
Junghwan refleks membulatkan matanya terkejut, matanya mengerjap kerjap loading menyadari sebuah tangan telah meremas bongkahan pantatnya.
mereka akhirnya saling bertukar pandangan. Jeongwoo dan Junghwan.
"......"
mustahil kalau Jeongwoo berkata dirinya tak gugup. desahan Junghwan barusan berhasil membangkitkan gairahnya dengan sangat mudah. sudah sangat lama sekali dirinya tidak berhubungan intim seperti ini meski hanya melalui one night stand.
terlebih lagi--- kali ini ia akan melakukannya dengan mengemban status baru, bersama pasangan baru, dan pada situasi yang baru.
jantungnya berdegup begitu kencang, telinganya memerah menahan malu, pria berbahu lebar itu malu bukan kepalang. meski begitu, wajah dan tiap tiap pergerakannya tampak sangat meyakinkan. menutupi seberapa besar dirinya salah tingkah, sifat dominannya secara natural membuat sang kepala keluarga terlihat baik baik saja dan memimpin suasana dengan sangat baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
duren muda; iksan boys [end]
Fanfiction"pak, anaknya tolong diberi perhatian lebih dong..." siapa sangka seorang duda keren satu ini akan kembali jatuh cinta setelah sekian lama membenci hal hal romantik? lebih mengejutkannya lagi, Park Jeongwoo malah melabuhkan hatinya pada sosok pelati...