22. CEO Dreamers

1.7K 156 19
                                    

Pada saat ini di dalam sebuah apartemen, Wang Yibo, Xiao Zhan dan Jia Niu memfokuskan diri mereka untuk menonton TV yang sedang menyiarkan secara langsung pembukaan cabang perusahaan dari merek parfum terkenal, Dreamers.

Saat ini proses acara pembukaan sudah masuk ke dalam inti penting acaranya, yaitu sambutan dari pihak perusahaan Dreamers dan peluncuran produk terbaru dari perusahaan.

Wang Yibo melihat orang yang sangat dikenalnya sedang berjalan penuh percaya diri ke atas panggung yang telah disediakan.

Penampilan orang itu sangat luar biasa, dengan setelan jas hitam dengan kemeja merah marun dan bunga mawar yang terselip di saku atas jasnya. Orang itu berdiri dengan tubuh yang tegap dan berwibawa di bawah tatapan ratusan orang yang hadir dalam acara pembukaan resmi cabang perusahaan miliknya.

Orang yang dimaksud Wang Yibo adalah Nathan. Teman sekaligus wakilnya.
Melalui siaran langsung di TV, Wang Yibo melihat Nathan mulai membuka sambutannya.

"Orang ini sangat tampan dan juga muda." Celetuk Jia Niu tanpa disadarinya.

Hal ini membuat Wang Yibo dan Xiao Zhan menoleh ke arahnya.

Merasakan tatapan dari arah lain, Jia Niu yang fokus menonton siaran langsung itu membalas tatapan mereka, "Apa? Apa aku tidak boleh mengatakan itu?" Tanyanya bingung.

Xiao Zhan menggelengkan kepalanya dengan pelan, "Tidak. Kami hanya kaget saja dengan celetukanmu."

Mendengarnya, Jia Niu kembali mendengarkan isi sambutan dari perwakilan perusahaan baru itu.

Wang Yibo tidak terlalu memperdulikan siaran langsung tentang pembukaan resmi cabang perusahan parfumnya. Dia lebih memilih fokus untuk terus memberi makan Xiao Zhan buah-buahan yang dibeli olehnya dan telah di potong rapi olehnya juga.

"Makan lebih banyak supaya cepat sembuh." Kata Wang Yibo sambil menyodorkan satu potong apel ke depan mulut Xiao Zhan yang membuat pria sakit itu membuka mulutnya dan memakan apel pemberiannya.

Wang Yibo sedikit tersenyum melihat Xiao Zhan patuh untuk terus memakan potongan apel langsung dari tangannya.

"Jangan memberiku buah lagi. Aku sudah kenyang." Xiao Zhan dengan cepat berkata ketika melihat Wang Yibo telah mengambil pisau untuk memotong kembali buah-buahan yang dibawanya.

Jika diperhatikan lebih teliti lagi, Xiao Zhan telah menghabiskan dua buah apel yang telah dipotong oleh Wang Yibo untuknya. Dan jika dia tidak menghentikan pria dingin itu, maka dia akan memakan buah apel untuk yang ketiga kalinya.

Xiao Zhan melihat Wang Yibo hanya melirik padanya, tidak menjawab, tetapi dia menyimpan kembali pisau buah di atas piring kosong dengan sangat rapi.

"....Dengan peluncuran produk baru ini, perusahaan kami berharap bisa memuaskan pembeli dengan aroma parfum yang sangat menenangkan ini." Suara dari TV membuat Xiao Zhan kembali mengalihkan perhatiannya pada siaran langsung itu.

Sedangkan di samping Xiao Zhan, Wang Yibo sangat acuh tak acuh terhadap siaran langsung itu, tetapi telinganya masih mendengar setiap kata yang diucapkan oleh temannya itu. Jika dia mendengar satu saja kesalahan dari penjelasan tentang parfumnya, dia akan memotong bonus temannya itu.

"Apa Dreamers meluncurkan parfum baru lagi?" Xiao Zhan yang tadi tidak memperhatikan siaran langsung itu bertanya pada Jia Niu yang sangat fokus menontonnya.

Jia Niu mengangguk, matanya masih melihat siaran langsung itu, "Ya. Perusahaan itu telah meluncurkan produk parfum baru lagi."

"Sangat jarang mereka meluncurkan produk baru lagi. Dan sekalinya mereka meluncurkan produk baru, parfum itu pasti akan terjual habis."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 19, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

When You Love Someone [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang