GBJM 15. Kekuatan Cinta Dan Do'a

2.4K 65 0
                                    

Allah tidak akan pernah memberi ujian di batas kemampuan hambanya, Ujian yang Allah berikan kepada kamu pasti ada hikmah baik untuk kamu, jangan bersu'udzon kepada Allah atas ujian yang allah berikan padamu, sama hal nya yang dialami oleh Gara dia di salahkan saudara Anna yaitu Rasya atas kondisi Anna yang terbaring koma di rumah sakit.

Happy Reading for story GBJM 💕😗

بسم الله الرحمن الرحيم

.
.
.
.

Cerita sebelumnya....

terbaring lemah tak berdaya sama seperti gara yang seperti stegah hidupnya tidak ada gunanya gara menangis sambil mengusap pipi istrinya yang tidak berdaya

"Ini sem--" ucap Rasya

''~~''~~~''~~~''~~''~~~~~~~'''''''~~~~~~

"Ini semua gara gara Lo!!" Ucap Rasya

"Sungguh saya tidak tahu bahwa Anna akan menjadi korban" ucap Gara

Semua keluarga menatap Rasya dan Gara

"Lo mafia! Musuh Lo dimana mana! Seharusnya Anna nikah bukan sama Lo! Lo bukan orang yang baik!!" Ucap Rasya keluar dari ruang rawat Anna dan membuat gara tersentak hatinya

Keluarga keluar ruangan rawat Anna membiarkan gara di dalam supaya gara bisa berduaan dengan istrinya

"Anna, kakak kamu benar kakak bukan orang yang baik" ucap Gara menangis mengelus pipi istrinya

"Ini bukan salah kamu sayang ini musibah nak istighfar Anna akan baik baik saja" ucap Nadia menghampiri putra semata wayangnya dan memeluk nya

"Stegah hidup gara ada pada Anna mah, gara tahu ini salah gara mah" ucap Gara menangis tubuhnya lemas

"Gara tidak semua nya salah kamu takdir Allah baik, ada hikmah di balik semua ini, kamu sholat memohon kepada Allah gih sayang" suruh Nadia lalu diangguki oleh Gara

Gara melihat kearah Anna yang tengah terbaring tak sadarkan diri, gara mencium kening istrinya dan pergi keluar ruangan untuk menuju mushola yang ada di rumah sakit tersebut.

Sesampainya Gara di depan mushola gara mengambil wudhlu, selesai berwudhlu gara masuk mushola untuk sholat.

Selesai sholat gara berdo'a kepada Allah swt

"Ya Allah ya Rabb selamatkan istriku, sadarkan dia dari koma nya ya Rabb, kembalikan dia kepelukanku, aku tahu ya Allah ya Rabb begitu banyak dosa dosaku, jangan hukum aku dengan membuat istriku tidak berada di sampingku, jangan hukum aku lewat istriku yang sangat aku cintai" batin gara dengan air matanya membasahi pipinya

"Suatu musibah akan ada hikmah di balik semua ini nak, jangan bersedih, Allah tidak akan memberikan ujian di batas kemampuan hambanya"

Seorang kakek berpakaian sorban putih dan jubah putih duduk di samping gara, gara menoleh kepada kakek yang ada di sebelahnya

"Saya seorang penjahat, saya sudah banyak membunuh orang orang yang tidak berdosa dan Allah menghukum saya dengan membuat istri saya koma di rumah sakit akibat perbuatan saya selama ini" ucap gara dengan tangisnya

"Bertaubatlah kepada Allah SWT"

"Apa mungkin Allah akan menerima taubat saya?"

"Allah berfirman :

QS. An Nisa ayat 17
إِنَّمَا ٱلتَّوْبَةُ عَلَى ٱللَّهِ لِلَّذِينَ يَعْمَلُونَ ٱلسُّوٓءَ بِجَهَٰلَةٍ ثُمَّ يَتُوبُونَ مِن قَرِيبٍ فَأُو۟لَٰٓئِكَ يَتُوبُ ٱللَّهُ عَلَيْهِمْ ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا

Gadis Bercadar Jodoh Mafia {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang