WARNING!!
HAK CIPTA CERITA DILINDUNGI UNDANG - UNDANG!!
CERITA INI ASLI KARYA SAYA SENDIRI,
JIKA ADA YANG MENGCOPY, MENG -RE UPLOAD DAN SEMACAMNYA HARAP DI LAPORKAN!!
NOTE : SEBAGIAN CERITA TELAH DI REVISI ULANG.
START: 20 SEPTEMBER, 2023. 18.38
••••
Di ruangan bernuansa gelap, terdapat dua insan yang saling pandang. Mereka sedang berperang dengan pikiran mereka masing-masing tanpa ada yang ingin berbicara
"Kau ambil saja anak ini." Ucap Starla seraya membuka topik.
"Aku tidak mau beban hidupku bertambah karena kehadiran anak ini." Sambungnya
Yang di ajak berbicara hanya diam seraya memandang bayi cantik yang baru lahir kemarin itu di gendongan Starla. Bayi yang tidak berdosa tetapi sangat dibenci oleh Starla alias Ibu kandung dari bayi tersebut.
"Arkan aku bicara kepadamu." Ucap Starla sedikit meninggi
"Arkann kau-"
" - Kalau kau ingin menyerahkan anakmu kepadaku maka aku tidak akan memberikan marga keluargaku kepada anakmu." Sela Arkan cepat
"Jangan pernah bermimpi kalau anakmu ini akan hidup tenang di keluargaku" Sambungnya
Mendengar penuturan Arkan membuat emosi Starla cukup meninggi "Kau-"
"-Ingat Star, jika dia tinggal denganku dan dia tidak mempunyai marga di nama-nya maka dia tidak akan di anggap" Potong Arkan.
Ucapan yang enteng itu keluar dari mulut Arkan. Dia tidak menyadari kalau ini semua terjadi karena ulahnya, jika seandainya dia tidak mabuk kala itu maka hidupnya tidak akan seberantakan ini. Di tambah lagi dengan kehadiran anak pertamanya.
Menatap bayinya yang tertidur pulas di gendongannya membuat hati Starla semakin sakit. Dia tidak ingin menyerahkan anaknya ke Arkan tetapi dia juga tidak bisa merawatnya, dia bisa stres dan kemungkinan akan membunuh anaknya sendiri jika dia sampai depresi
"Aku tidak peduli,-" ucap Starla lagi, " - aku tidak peduli kalau anak ini akan hidup bahagia atau tidak yang terpenting hidupku bisa tenang, ku serahkan anak ku kepadamu karena kau juga yang harus bertanggung jawab atas perbuatan mu dan setelah ini aku tidak akan muncul di kehidupanmu".
"Terserah kau mau apakan anak ini, dia mau mati kelaparan pun aku tidak akan peduli atau kau jadikan saja anak ini sebagai pembantu untuk anakmu jika kau memiliki anak perempuan lagi, yang terpenting hidupku aman." Final Starla
"Dan satu hal lagi. Ini adalah permohonan terakhir ku"
Arkan mendongak sambil mengangkat satu alisnya, "Apa itu?."
"Aku ingin nama bayi perempuan pertamaku ini adalah QUEENALITA AXELYN ANASTASYA REGAN". Final Starla
Arkan hanya mengangguk tampak acuh
"Aku terima nama itu, tapi -," ucapannya terpotong membuat Starla harus menunggu apa yang ingin di katakan oleh Arkan selanjutnya.
" - nama Regan tidak akan ku berikan karena itu adalah marga keluargaku."
KAMU SEDANG MEMBACA
QueenAgatha [Bertahan Untuk Hidup]
Teen FictionCover by pinterest Kisah ini akan menceritakan bagaimana kehidupan seorang gadis yang bertahan untuk hidup demi mengetahui bagaimana rasanya disayangi oleh orang yang dia anggap sebagai keluarga ataupun sebagai rumah. Setiap manusia pasti memiliki...