-Happy membaca🐨
(Musim semi tahun lalu)
Hari ini adalah hari terakhir Saena di Seoul, saat ini dia sedang makan siang bersama Jeohan. Mereka makan siang di salah satu Restaurant yang sedang terkenal di kalangan anak muda saat ini. 7Resto nama nya, mereka sedang makan sambil mengobrol ringan.
Saat selesai makan, Saena pamit pada Jeohan untuk ke toilet. Setelah keluar dari toilet, Saena berdiri di depan wastafel dan cermin. Gadis itu sedang mencuci tangannya, namun persediaan tissue di sana habis rupanya. Gadis itu kebetulan membawa tas nya dan mengambil tissue yang selalu dia bawa.
Saat Saena membenarkan rambut dan merapikan pakaiannya, ada seorang gadis yang terlihat seumuran dengannya. Gadis itu terlihat baru selesai cuci tangan, Saena pun menyodorkan tissue miliknya tadi pada gadis itu. Gadis itu sempat mengernyit kebingungan, pasalnya mereka tidak saling kenal.
"Tissue di toilet ini habis, jadi pakai saja milikku.." ujar Saena pelan sambil tersenyum tipis.
"Ahh, begitu...terimakasih!" balasnya sambil tersenyum ramah, lalu mengambil tissue yang Saena berikan. Saena hanya mengangguk dan tersenyum lembut.
Karena di rasa sudah selesai, Saena ingin beranjak keluar dari sana. Namun tiba-tiba gadis tadi memanggilnya dengan ragu. Saena berbalik menghadap gadis itu, lalu gadis tadi langsung mengulurkan tangannya.
"Kita sepertinya seumuran, ingin berteman denganku?" tanya gadis tadi tiba-tiba. Meski sedikit bingung, Saena tetap menjabat tangannya dan tersenyum.
Mereka berdua saling memperkenalkan diri, lalu sedikit mengobrol. Saat Saena tersadar jika Jeohan sedang menunggunya, dia pun pamit untuk pergi. Sebelum pergi, gadis itu memberikan sesuatu pada Saena.
"Kita memang baru bertemu dan kau terlihat seperti orang baik, aku harap kita bertemu lagi nanti...simpanlah ini agar aku bisa mengenalimu saat kita bertemu lagi!" ujarnya sambil memberikan sebuah gelang pada Saena.
"Terimakasih.." ucap Saena dan menerima gelang itu dengan senang hati.
Saat Saena baru saja keluar dari sana, dia di kejutkan dengan keberadaan Jeohan yang berdiri di depan area toilet wanita. Jeohan tersenyum saat melihat Saena yang terkejut, lalu pria itu menggandeng tangan Saena dan berjalan menjauh dari sana.
"Kenapa lama sekali? Aku khawatir terjadi sesuatu padamu" ucap Jeohan lembut. Mereka melangkah keluar dari Restaurant dan menuju mobil milik Jeohan.
"Maafkan aku membuat Oppa menunggu lama" ujar Saena saat sudah berada di dalam mobil.
"Tidak apa, memang nya apa yang membuatmu begitu lama disana, Hmm?" tanya Jeohan yang mulai menjalankan mobilnya setelah sama-sama memakai sabuk pengaman.
"Ahh, itu...tadi di kamar mandi, tissue nya habis dan kebetulan aku selalu membawa tissue di dalam tas" jelas Saena. Dan Saena pun menceritakan semua yang terjadi saat di dalam toilet.
"Eoh, aneh..! Baru bertemu lalu mengajak berteman??" gumam Jeohan yang masih bisa di dengar oleh Saena.
"Gak aneh, Oppa...dia terlihat seperti gadis yang ramah" timpal Saena, Jeohan hanya mengangguk.
"Ah iya, Oppa, tolong mampir ke toko Bunga dulu yaa..!" pinta Saena.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bride (Junkyu Treasure)
Fanfiction⚠️ cerita ini hanya fiksi dan murni Imajinasi Author. Semua karakter tidak ada hubungannya dengan kehidupan Idol/Aktor/Aktris. Ini murni sekedar untuk hiburan, tolong bijak dalam menanggapi cerita. Have fun ya Yeorubun!! semoga terhibur...Saranghae...