chapter 56-58

272 58 10
                                    

Update!

Aku lagi badmood banget, lagi pata hati. Jadi minggu depan baru update.

Maaf ya dan sekian.

_________________________________________

"Ayah, kamu berjanji kepadaku bahwa kamu akan menghilangkan lemak ini. Jika hilang, kamu akan terlebih gagah dari paman tampan itu. "

Gongyoo tersenyum, "baiklah ayah akan berolahraga malam ini dan menghilangkan lemak ini. "

Setelah turun dari mobil, lisa tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada sopir, yang memiliki senyum ramah diwajahnya. Dia memegang tangan gongyoo dan melompat keluar dari mobil.

Ketika dia hendak mencapai tangga. Nyonya muncul entah dari mana. Jelas dia akan bermain mahjong lagi.

Nyonya Lee berjalan sangat cepat. Tepat Ketika dia akan menabrak lisa, gongyoo dengan cepat menahan lisa. Nyonya Lee memelototinnya. "Kamu anak nakal! Apakah kamu buta dalam berjalan? Apakah kamu tidak tau cara minggir saat seseorang berjalan kearahmu? "

Gongyoo sangat marah. "Siapa yang kamu marahin? ! "

"Siapa lagi, jika bukan kalian berdua? Kamu pikir kamu siapa? Apakah kamu cukup layak untuk marah kepadaku? " Nyonya Lee dengan arogan berteriak. "Kamu bajingan tidak berguna! Kamu bahkan tidak memiliki pekerjaan yang layak, namun kamu memilih bajingan tidak sah! Anda harus merenungkan diri sendiri! "

(Bajingan tidak sah maksudnya lisa, ya guys. Emang nyonya Lee ini minta di pukulin pake palu)

"Aku menantang mu untuk menyebutkan itu lagi! Siapa yang kamu sebut bajingan?! " Mata gongyoo menjadi merah saat api berkobar dimatanya. Ekspresinya menjadi menyeramkan hingga membuat nyonya Lee ketakutan.

"Kamu gilak?! Melayani anda yang tidak mempunyai istri! " Nyonya Lee meludah sebelum pergi.

Lisa tidak ingin gongyoo marah karena orang kecil seperti nyonya Lee, jadi dia mengambil kesempatan untuk memujinya. "Ayah, kamu sangat keren barusan! Aku sungguh suka kamu!
"

Pujiannya efektif. Kemarahan gongyoo menghilang, dan rasa bangga menghilang dari dirinya.

Jadi begini rasanya bertingkah seperti pahlawan didepan putriku! Betapa bagusnya!

***
Pada malam hari, setelah lisa tertidur, gongyoo berdiri di depan cermin, mengoleskan salep dan menggunakan pakaian untuk menutupi bekas sengatan matahari. Jika gadis kecil itu melihatnya, dia akan menanyainya lagi.

Gongyoo tertawa getir. Dia dulu adalah selebriti paling populer, tetapi sekarang dia direduksi menjadi keadaan yang menyedihkan.

Namun, ini semua adalah salahnya karena menjadi sombonh dan terlalu memikirkan diri sendiri. Padahal akhirnya, dia jatuh ke dalam perangkap orang lain.

Dia measuki kamar, lisa sudah tertidur di tempat tidur. Dia tidur dengan sangat patuh, bahkan tidak bergerak atau menendang selimut. Ini menyelamatkan gongyoo dari banyak masalah.

"Ayah... " Lisa bergumam didalam mimpinya.

Dia bermimpi bahwa dia telah kembali kepanti asuhan. anginnya dingin dan ketas dan sekelilingnya gelap. Burung-burung gagak mengkokok dengan menakutkan di pohon-pohon mati saat dia meringkuk disudut dengan tubuh menggigil tidak terkendali. Sama seperti gadis penjual korek di dalam dongeng, dia mendambakan tempat yang hangat.

Disana, dia tidak perlu menderita kelaparan atau kedinginan. Orang tuanya akan bersamanya, menyayanginya seolah-olah dia adalah harta berharga mereka, bukan meninggalkannya dipanti asuhan.

Mendengar gumamannya, gongyoo segera naik keatas tempat tidur. Ketika dia melihat gadis kecil itu gelisah dalam tidurnya dan air mata berada disudut matanya, Hati-hatinya tiba-tiba sakit.

 I become a burdensome child after transmigrasi Lisa Vers ( ongoing) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang