RENCANA SATU

131 16 3
                                    



.....



Max dan Net di sibuk kan dengan mengecek barang-barang yang akan di bawa mereka, suaranya max menggema meyakinkan semua orang agar tidak ada barang yang tertinggal.

Weekend kali ini akan mereka habiskan dengan berkemah. Sungguh tidak ada habisnya ide gila dari max untuk mendekatkan Zee dan Nunew.

Setelah mendengar ucapan James yang berbicara "Tuhan tidak sejahat itu menjauhkan orang yang saling mencintai" Nunew sedikit luluh dan menyetujui ide gila mereka dengan catatan saat Zee tidak baik-baik saja Nunew akan menghilang dari semuanya.

Tidak ada cara lain lagi jadi mari coba semuanya, entah itu akan membuat dirinya bahagia atau hancur sehancur nya.


.....



Sudah satu jam mereka menunggu Zee datang akan tetapi Zee masih belum menunjukkan batang hidungnya sama sekali. Net sedikit kesal karena perjalanan kali ini agak jauh butuh waktu 4 jam untuk sampai.

Net mencoba memeriksan ponsel nya ingin menghubungi Zee tapi tak lama suara Zee terdengar "Sorry, telat macet soalnya" ucap Zee yang baru saja tiba.

Semua orang menoleh ke sumber suara, ekspresi wajah mereka tidak bisa di artikan saat melihat Zee berjalan dengan seorang perempuan di sebelah nya.

"MILD ???"

"Haii, Zee maksa gue ikut jadi gue ngekor aja deh. Hehee" ucap mild dengan santainya.

Mild adalah teman dari kecil Zee, rumahnya yang tidak jauh membuat mereka dekat bakhan satu sekolah dari sekolah dasar sampai satu universitas. Mereka sangat dekat Sakin dekatnya banyak sekali yang mendukung mereka untuk menjadi pasangan. Idola kampus yang satu ganteng dan yang satu lagi cantik, tidak ada kekurangan kalau mereka menjadi pasangan. Bahkan saat Zee bisa mengingat mild dan melupakan Nunew menjadi pembicaraan banyak orang

"Orang yang di cintai bukannya tidak akan di lupakan?"

"Yang ada di hati memang tidak akan dilupakan bagaimanapun kondisinya."

"Namanya juga tidak berarti ya pasti dilupakan."

Cuitan-cuitan mereka yang sering Nunew dengar belakangan ini. Tentu saja itu membuat sakit di dalam dada Nunew. Membuat Nunew sedikit cemburu pada Mild.

Akan tetapi Mild tidak menyukai Zee sungguh Mild mengetahui hubungan Zee dan Nunew bahkan mendukungnya. Mild tahu sahabatnya itu bahagia dengan Nunew. Tapi, untuk kondisi saat ini membuat mild terpaksa selalu bersama Zee dan mild pun merasa tidak enak pada Nunew.

Demi apapun Mild dan Zee hanya berteman tidak lebih dari apapun. Dan bahkan Nunew sudah seperti adik untuk Mild.

.....

"Jadi mau berangkat jam berapa?" Ucap Nunew memecah keheningan setelah Zee dan Mild datang bersamaan.

"Keburu siang nanti" lanjutnya.

Max dan yang lainya memasang muka yang di tekuk rencana awal mereka gagal tidak berjalan dengan lancar. "Harusnya tidak seperti ini" ucap Max dalam hati.

"Loh, ko pake motor?" Ucap Mild yang melihat James dan Nunew memakai helm dan jaket kulit hitam mereka. Sedangkan yang di tanya hanya tersenyum manis.

"New, belom bisa naik mobil mild" ucap max dengan nada lemasnya.

"NUNEW, ini jauh loh" Mild sedikit khawatir

"Tidak apa-apa ka lagian giliran ko bawanya motornya sama James." Jawab Nunew dengan santainya.


.....


Weekend mereka berjalan dengan lancar walau tidak sesuai rencana yang mereka susun akan tetapi ini tidak terlalu buruk. Suasana pun terasa hangat dengan tawa yang terus terpancar dari mereka. Bahkan Nunew tertawa sangat lepas dengan tingkah konyol teman temannya saat kalah main games.

Dan kali ini Nunew kalah dan harus menerima hukuman. Setelah berunding mereka hanya menghukum Nunew dengan harus bernyanyi.

Sudah lama tidak mendengar suara indah Nunew setelah kecelakaan itu terjadi, hampir tidak pernah mendengar Nunew menyanyi bahkan bersenandung pelan pun tidak pernah.

Nunew memutuskan menyanyikan lagu It'll Be Okay - Rachel Grae. Ada sedikit keraguan pada wajah Nunew akan tetapi entah kenapa Nunew ingin sekali menyanyikan lagu ini, seakan lagu ini seperti menggambarkan perasaan nya.

"Kepergian dari seseorang yang amat disayangi tanpa adanya tanda-tanda perpisahan."

Suara merdu Nunew masuk ke dalam telinga semuanya di tambah alunan gitar dari Nat membuat lagu ini sempurna.

Jangan di tanya Zee seolah terhipnotis oleh suara indah Nunew.

I will love you either way
It'll be oh, be okay
I will love you either way
It might be so sweet
It might be so bitter
Oh, if the future we've dreamed of is fading to black
I will love you either way

Nunew memejamkan matanya setelah lagunya selesai ada sedikit air mata yang keluar dari ujung matanya dadanya terasa sakit sungguh "if the future we've dreamed of is fading to black, I will love you either way." Nunew akan terus mencintai Zee tapi membayangkan menjalani dunia Tampa Zee membuat dadanya sakit. "Akankah bisa, akankah mampu" menjalani semua Tampa Zee-nya.

.....


Jam sudah menunjukkan dini hari, beberapa orang memutuskan untuk pergi kedalam tenda dan terlelap dengan dinginnya malam. Begitu juga Nunew setelah selesai menyanyikan lagunya Nunew bergegas kedalam tenda dengan alasan mengantuk akan tetapi Nunew tidak bisa menahan sesak didalam dada nya. Tidak ada yang melarang Nunew semua orang seolah mengerti perasaan Nunew.

Kini hanya tersisa Max, Net dan Zee yang masih terjaga di depan kayu yang terbakar. Dengan Zee yang memainkan Gitar dan menyanyi lagu bersamaan.

Zee berhenti memetik senar gitarnya dan sedikit termenung. Max yang menyadari itu pun mempertanyakannya, akan tetapi Zee masih diam.

"Kenapa dia belum bisa naik mobil?" Tanya Zee sedikit penasaran

"Siapa?" Jawab Max

"NUNEW" untuk pertama kalinya Zee mengucapkan nama itu lagi.

Ada jeda dari pembahasan ini, Max dan Net tidak langsung menjawab, sedikit menimbang-nimbang kata yang tepat agar Zee tidak terlalu berpikir keras nantinya.

"Nunew pernah mengalami kecelakaan dengan kekasihnya" ucap net  pada Zee sedikit hati-hati. "Sialnya Nunew kehilangan orang yang dia sayangi, Ekhh, bukan meninggal tapii~~~,  Aakhh entah lah aku tidak punya hak menceritakan ini tapi intinya dia kehilangan orang yang dia cintai tapi masih bisa melihatnya."


.
.
.
.
.


Rencana 1 tidak gagal tapi tidak berhasil juga mari kita coba di rencana selanjutnya untuk mendekatkan Zee dan Nunew. 🎉

Tanpi nanti ya lanjutnya aku mau kembali bertapa. 😁

See you berbulan-bulan lagi. Bye~~byeee. Heheee

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 24, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AKHIR DARI MENCINTAI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang