♬•7• Sakit♬

47 7 4
                                    

Happy Reading...

Istirahat pun tiba

Dan Sekarang Zio dan Rino baru saja pergi ke kantin bareng. "Mau makan apaan lo?" Tanya Rino

"Engga tau nanti aja liat" Ucap Zio sambil berjalan ke arah kantin.

Saat di tengah perjalanan, mereka berdua bertemu Chris dan Ian. "Hey...Lo pada mau kemana?" Tanya Chris ke arah mereka berdua.

"Kantin, lo?" Tanya balik, "bareng dah, gue juga mau ke kantin" Ucap Chris

Jadi akhirnya mereka berempat ke kantin bareng saat sudah berada di kantin keadaan kantin sudah sangat ramai, sampai-sampai mungkin mereka tidak bisa memiliki tempat duduk untuk makan di sana.

Tapi saat melihat sekeliling, Ian melihat ada yang melambai ke arah mereka berempat "woi, noh liat hanzell" Ian menunjuk ke arah orang yang melambai tadi yaitu hanzell.

Rino langsung melihat ke arah yang di tunjuk Ian itu "lah iya, situ aja yuk!" Rino langsung jalan ke hanzell.

Dan ternyata Hanzell di sana bersama ekskul musik cewek, engga kaget karena ada pujaan hati hanzell di sana.

"Eh kalian duduk di sini aja" Ujar Lea agar mereka berempat untuk duduk di meja itu bersama.

Saat di lihat-lihat lagi Zio baru saja menyadari ada seseorang yang tidak ada "Chaca di mana?" Tanya nya

"Cielah cari Chaca, dia lagi sakit, samperin gih di UKS" Ucap Natta

"Apaan tadi gue ke sana engga ad-" Zio langsung memutuskan omongan yah itu "anjir kceplosan" Batin Zio

"Hah, lo ke sana ngapain? Khawatir sama Chaca?" Ucap Yerin sedikit terkejut dan menatap Zio

"Engga maksud gue kan tadi gue ke UKS pas jam kedua karena kan gue abis di hukum jadi kaki gue pengel gitu gue olesin minyak buat di urut biar enak" Jawab Zio sambil menjelaskan walaupun emang itu bohong.

"Ouh... Kirain lo bener mau pastiin keadaan sahabat gue" Yerin sedikit kecewa dan memasang wajah cemberut.

Hanzell pun melihat Yerin merasa kasian, *yah gimana engga kan lo pacarnya zell
"Yaudah ini di makan dulu biar engga gitu mukanya, sini aku suapin" Ucap Hanzell, iya benar sambil menyuapi Yerin.

"Makacih, haha" Yerin terkekeh setiap di perilaku kan seperti ini pada Hanzell

"Mikicih, Enak banget ngebucin katanya sahabatnya lagi sakit" Ujar Natta

"Ih... Apaan sih nat cemburu mah bilang, siapa suruh belum punya?" Ledek Yerin, siapa suruh diantara mereka berlima yang sudah punya kekasih hanya yerin seorang.

"Udah deh elah kok jadi perang sih, emang yang paling waras dan yang paling bener cuma gue" Ledek Lea

"Apaan waras, di sini yang paling alim aja gue" Yolla pun tidak mau kalah dengan kakak-kakak nya itu.

Tiba-tiba meja di hentakan oleh Ian "Udah, berisik banget sih tinggal makan" Omel Ian

Kalau Ian sudah lepas bicara mereka semua langsung diam, iya memang bisa di bilang Ian itu di takutkan oleh mereka, Zio saja yang belum tau dia jadi takut, bercanda kok Ian.

"Tuh kan rasain lagi pada ribut sih udah makan gih semua" Ucap Chris

"Selamat makan" Semuanya kecuali Rino.

"Itadakimasu" Ucap Rino, "anjir wibu" Balas Natta

"Ribut sekali lagi gue banting ini meja" Ian menatap ke arah Rino dan Natta

Destiny ||Changbin X ChaeryeongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang