Joke (Bonten x reader)

1. the beginning

"Tapi sepertinya kamu harus tidur untuk beberapa jam, nona~"

Kokonoi berada di belakang (name) dengan menyuntikkan bius pada leher (name).

(Name) pingsan saat Kokonoi melepaskan jarum suntik nya. (Name) pingsan di atas lantai.

"Bawa dia ke mobil, Rindou" ucap Mikey pada pria bernama Rindou ini

. _____________________________________.

"Ugh" (name) terbangun dari tidurnya dan melihat ke sekeliling. (Name) mencoba bergerak tapi tidak bisa karena kaki dan tangannya diikat.

"Sial!" Umpat (name), (name) merasakan tubuh nya yang tidak bisa bergerak seperti orang lumpuh.

(Name) melihat ke sekelilingnya. Dia berada di atas ranjang, di kamar yang sangat mewah.

(Name) merasa asing dengan keadaan sekitarnya. Netra (name) menatap lamat - lamat pintu kamar yang tertutup.

(Name) masih menatap pintu kamar tersebut, hingga pintunya terbuka lebar. Dibalik pintu itu terlihat seorang pria tinggi, bersurai ubur ubur berwarna ungu.

Ya dia Haitami Rindou, salah satu dari eksekutif Bonten

Rindou masuk ke dalam kamar tersebut untuk mengecek keadaan mu.

"Cih, Sialan! Kenapa aku yang harus memeriksa gadis itu! Kokonoi brengsek!" Gumam Rindou kesal.

(Name) masih tetap ada di atas ranjangnya. (Name) tidak bisa pergi karena ada borgol yang mengikat kakinya, ditambah efek obat pelumpuh yang Kokonoi berikan. Dan (name) masih membuka matanya.

Rindou mendekati (name), Rindou kemudian memeriksa denyut nadi (name). Karena (name) terlihat menyedihkan.

"Oi, kau. Apa kau sudah bangun?!"
Tanya Rindou dengan nada kesal.

"Ugh..." jawab (name) pada Rindou.

"Ah, kau sudah bangun rupanya. Aku akan segera kembali"

Rindou keluar dari kamar, lalu kembali lagi beberapa menit kemudian.

Rindou mendekati (name) lalu melepaskan borgol di kaki nya.

Efek obat pelumpuh yang diberikan Kokonoi berkurang, hal itu menyebabkan (name) sudah bisa bergerak bebas.

Tapi saat (name) mencoba melarikan diri, tubuh mungilnya itu sudah ditindih oleh Rindou.

(Name) terkejut dengan apa yang Rindou lakukan, dan mencoba lepas dari nya.

"Lepaskan aku!"ucap (name).

"Diam" ketus Rindou.

"Lepas!"

"Kau benar-benar keras kepala!"

Rindou mengambil kain di saku celananya dang mengikat nya pada mulut (name).

"Mhmm!"

Rindou tidak memedulikan ucapan (name) padanya. Lalu dia mengeluarkan borgol dari saku lain di celananya, dan memborgol tangan (name).

"Mhm!!" (Name) semakin terkejut kala Rindou mengendong tubuhnya ala bidal style. (Name) mencoba untuk melawannya tapi kekuatan Rindou 10x lebih kuat dari pada (name).

(Name) pasrah pada apa yang akan Rindou lakukan selanjutnya.

Rindou membawa turun tubuh (name) dalam gendongannya menunju ke basement.

Rindou membuka pintu basement, ada beberapa orang yang sudah menunggu di sana.

Ada 3 orang yang duduk di sana.
Mereka semua adalah para petinggi Bonten.