Joke (Bonten x reader)

[S2] 1.the real idenity

Malam yang gelap nan dingin, seorang wanita sedang menyusuri jalanan Tokyo. Dia adalah (name).

Dia mengunakan mantel hitam, jas hitam, dan memasuki salah satu supermarket yang ada di sana.

"Selamat datang" sambut kasir dengan ramah.

"Apa ada yang bisa aku bantu?" Tanya kasir pada wanita itu.

"Saya butuh rokok, ini kartu identitas saya" ucap (name) sambil memberikan kartu identitasnya, agar usianya bisa di konfirmasi.

"Baik, terimakasih sudah berbelanja di sini" ucap kasir sambil memberikan sekotak rokok pada (name).

Saat keluar dari supermarket (name) mendengar suara yang familiar datang dari mulut seseorang.

"(Name)" ucap seseorang yang memanggilnya.

Orang yang memanggilnya adalah Rindou yang ada di gang gelap di sebelah supermarket tadi.

"Ada apa?" Tanya (name) pada Rindou.

"Temani aku ke bar" ucapan Rindou itu berhasil membuat (name) bingung.

"Ha? Ada apa ini?" tanya (name) kebingungan.

"Mikey yang menyuruh" jelas Rindou yang sangat singkat.

"Oke"

•••
Mereka berdua sampai di bar, dan di sambut oleh mochi, dan Takeomi yang sudah duluan ada di sana.

"Ada apa ini? Kenapa kalian memanggil kita?" Tanya Rindou pada kedua pria di hadapannya itu.

"Ada beberapa hal yang harus kami bicarakan dengan (name)" ucap Takeomi sambil menarik tangan (name) kesebuah ruangan. Yang isinya adalah seorang pria yang diikat dan berlumuran darah.

"Apa dia (name) yang kau maksud?" Ucap Takeomi sambil menarik tutupan yang menutupi kepala orang yang diikat itu.

"Wakasa?" Ucap (name) yang mengenali orang itu sebagai Wakasa.

"Sudah lama ya?"

°°°

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya (name) pada Wakasa.

"Aku hanya bekerja, dan mencari informasi terkait dirimu setelah sekian lamanya" ucap Wakasa dengan miris.

"Kenapa kau mencari ku?" Tanya (name).

"Apa kau lupa saat kita masih dekat?" Tanya Wakasa yang sedang mengenang masa lalunya bersama dengan (name).

next chapter >>>