• Bad News.

251 58 96
                                    

Welcome back to my story! Hope you guys enjoy it🥰

Happy Reading~

• That's My Girl •

Setelah membaca berita mengenai hengkangnya Mashiho dan Bang Yedam dari Treasure, Kanaya dan Hana segera terbang ke Korea. Kebetulan ini adalah hari terakhir mereka bekerja karena pengajuan mutasi keduanya di acc dan akan mengurus perusahaan cabang di Korea Selatan.

Tidak, tidak ada persiapan membawa barang-barang ataupun apapun. Mereka pergi tanpa persiapan, sangat mendadak!

Yang menjadi masalah disini adalah, baik Nara Jung ataupun member Treasure yang lain juga tidak ada yang menjawab pesan mereka. Bukankah ini tidak baik-baik saja?

Tepat 30 menit yang lalu keduanya mendarat, dan sekarang mereka berada di taxi yang membawanya menuju YG Entertainment. Kanaya telah mengabari Nara Jung jika keduanya tiba di Korea dan akan datang ke YG beberapa menit lagi. Terserah itu dibalas oleh sang manager atau tidak, yang penting Kanaya telah memberitahunya.

"Kamsahamnida," Baik Kanaya dan Hana membungkuk pada supir taxi yang membawa keduanya menuju YG Entertainment.

Dan lihat, manager Jung telah menunggu mereka di depan. Untungnya tidak banyak fans seperti hari-hari biasa, apalagi mengingat ini hampir malam.

"Eonnie!" Teriak Kanaya begitu melihat Jung Nara.

Gadis Jung melambaikan tangannya dengan senyuman, menatap Kanaya dan Hana bergantian begitu kedua gadis Kim berada didepannya.

"Eonnie--,"

"Oke, simpen dulu rasa penasaran lo berdua. Ini pertama kalinya kalian kesini lagi setelah sekian lama, kita masuk dulu. Member Treasure juga ada di practice room, beberapa di studionya."

Tanpa banyak bicara, mereka memasuki gedung. Memencet nomor 4 karena mereka akan ke lantai 4. Tidak ada yang berbicara, hanya terdengar helaan napas disana.

Clek.

Hal pertama yang mereka lihat adalah member Treasure, semua member kecuali Mashiho dan Yedam.

Bukan tersenyum, Kanaya dan Hana justru diam. Menatap satu persatu laki-laki disana, matanya berkaca-kaca. Ruangan ini sekarang terasa kosong walaupun pemiliknya ada disana.

Bruggg.

Bisa Kanaya rasakan pelukan hangat dari lelaki didepannya, memeluknya erat tapi lembut. Mengelus puncak kepalanya halus, dan beberapa kali menepuk-nepuk pundaknya seolah menguatkan.

Hana juga, gadis itu tidak bergerak sama sekali saat Junkyu menariknya kedalam pelukan hangat lelaki Kim.

"Kim, aku seneng bisa ketemu kamu lagi. Tapi maaf karena ada yang hilang,"

Kalimat yang harusnya membuatnya tersenyum, kalimat yang harusnya membawa kebahagiaan dan tawa. Justru membuat Kanaya tak bisa membendung air matanya, dibalasnya pelukan hangat Jihoon dan menumpahkan semua air mata yang ia tahan selama perjalanan. Lihat, bahkan matanya masih bengkak karena menangis begitu membaca berita tadi.

Member Treasure yang melihat Kanaya dan Hana yang mulai menangis tentu segera menghampiri mereka dengan Doyoung yang membawa tissue. Jeongwoo sudah berada disamping Kanaya yang masih menangis dipelukan Jihoon, mengelus punggung kecil gadis yang ia anggap sebagai kakak dengan lembut.

Hanya suara tangisan Kanaya dan Hana yang terdengar, bahkan Jihoon dan Junkyu terlihat tidak peduli jika baju mereka basah. Itu karena Kanaya membenamkan wajahnya di dada bidang Jihoon, begitupun Hana yang menaruh kepalanya dipundak besar Kim Junkyu.

That's My Girl. [Treasure✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang