Hari ke tujuh puluh lima musim panas; mabuk.
Aku mabuk.
Yang aku ingat hanya kau datang dan memapahku menuju apartemenku.
Lalu aku dengan menyedihkannya menumpahkan segala cacian dan cerita sedih di hidupku. Menceritakan tentang rahasia kelamku.
Tentang aku yang sangat-sangat lemah.
Kau memelukku penuh sayang dan membiarkan aku menangis sesenggukan di dadamu.
Kau tidak marah. Tidak juga bertanya. Kau hanya membiarkan aku membasahi bajumu.
Terima kasih sudah datang, padahal aku tahu kau pasti lelah setelah pulang bekerja.
Setelahnya yang aku ingat aku memejamkan mataku untuk menghentikan air mataku.

KAMU SEDANG MEMBACA
Days of Summer
Novela JuvenilTidak akan ada bunga bermekaran di musim semi jika tidak ada daun yang berjatuhan di musim gugur. Begitu pula musim panas. Ia tidak akan hadir jika kau belum mengalami musim dingin yang membekukan. Copyright © 2015 by sabilas