Sasuke X Oc [Naruto]

-Jembatan besar Naruto-

Aku yang berada di hadapan Zabusa agak takut, dari sorot mata juga aura membunuh yang menusukku, membuatku sulit bernafas.

"Uzumaki Naruto sudah datang-dattebayo" teriakan itu mengalihkan perhatian kami

'Mengapa dia berteriak seperti itu?' Pikirku, aku benar-benar tidak memahami kelakuan Naruto

Sasuke yang masih terjebak di dalam kurungan cermin terus menerus dilempari jarum sedangkan Naruto juga ikut masuk, kami hanya dapat melihat kelakuan Naruto yang bodoh itu dan akhirnya mereka berdua terjebak di dalam sana.

'Sasuke!!' pikirku ingin berlari ke arahnya namun dicegah oleh Kakashi yang berteriak menyuruhku membantu Sakura melindungi Tazuma mau tak mau aku harus menuruti perintahnya dan melompat mundur ke arah Sakura dan Tazuma

Terlihat pertarungan Sasuke nampak tak seimbang dengan satu orang itu padahal dia bersama dengan Naruto, Naruto terus menerus mengeluarkan kagebunshin sedangkan Sasuke memperhatikan gerakan Haku tapi dia masih tak bisa mengimbangi kecepatan Haku.

"Sasuke-kun, Naruto! Jangan kalahh!!" teriak Sakura

"berhenti Sakura! malah akan mendapat perhatian dan yang di incar mungkin adalah kalian" ucap Kakashi masih dihadang Zabusa kami lalu hanya diam menyaksikannya

Zabusa mengatakan kalau Haku adalah anak yang sangat pintar dalam menganalisis dan tidak akan terjebak dalam jutsu yang sama untuk kedua kalinya

"ninpou kirigakure no jutsu"  Zabusa mengeluarkan jutsunya lagi yang membuat kabur tebal seketika muncul, lalu bersembunyi disana.

Tiba-tiba dia datang dari belakang kami lalu menendangku dengan keras.

"Dasar gadis merepotkan"

"Uhhk....." Aku terluka cukup arah oleh tendangannya, dia benar-benar ingin membunuhku.

"Yui?!!" pekik Sakura dan Kakashi membuat teriakan yang keras sehingga Naruto dan Sasuke terkejut

'apa yang terjadi pada Yui?!' pikir Naruto

'Yui!!!'_Sasuke

Aku kembali bangun meski rasanya tulang rusukku patah karna tendangan tadi namun aku harus melindungi Tazuma.

Ku genggam kunaiku erat-erat dan mataku yang fokus ke sekeliling meski aku tak bisa melihat terlalu jelas.

Suara kunai yang mengarah ke arah kami dapat kudengar dan aku bisa menangkisnya.

"Yui....aku takut" ucap Sakura, suasana sunyi. Aku tak bisa melihat Kakashi juga Naruto dan Sasuke.

"Angkat kunaimu Sakura, kita harus bertarung" mendengar itu dengan tangan gemetaran, Sakura mengambil kunai.

Serangan-serangan kunai mulai menghujani kami, itu adalah Bunshin Zabusa karna Zabusa yang asli sedang bertarung dengan Kakashi.

Aku dan Sakura mampu menahan serangan itu namun bukan cuman serangan kunai saja tetapi kertas peledak juga terselip diantara kunai- kunai itu.

"Sakura awass! Menjauh sedikit bawa Tazuma-san ke belakang. Aku akan menangkis serangannya disini"
Sakura mengangguk lalu perlahan mundur ke belakang

Namun saat aku berusaha menangkis serangan Zabusa, Klon Zabusa menyelinap ke belakang dan menyerang Sakura.

"AAAAAAAAKKKHHHHH!!!" Teriakan Sakura menggema di tempat yang sunyi ini, aku menoleh mendapati Sakura yang memegang tangannya dengan darah yang terus mengalir.

"Lukamu sangat dalam, kita harus segera menghentikan pendarahannya Sakura" aku merobek bajuku membuatnya menjadi perban untuk menutupi luka Sakura

Sakura kelihatan sangat kesakitan, apakah itu ada racunnya?