Match Made in Heaven | Jinkook ☑️

36.

🐺🐰

Pukul 2 dini hari, Seokjin di kejutkan dengan tangisan jihyun, padahal baru 20 menit yang lalu jungkook memberikan asi pada si kecil. Dengan mata kantuk nya, Seokjin mengambil jihyun dari baby box nya.

"Jiji kenapa nak? Tadi kan sudah mimik susu sama mommy" Bersuara lembut agar jungkook dan jaehyun tidak bangun. Seokjin menimang putri kecil nya secara hati hati, tapi jihyun semakin menangis kencang. Karna tidak tau harus bagaimana, terpaksa Seokjin membangunkan jungkook.

"Sayang, bangun dulu.. Jiji nangis"

"Hmm?.." Jungkook bangun walau masih berat untuk membuka mata.

"Jiji nangis, apa dia haus?"

Jungkook mengambil jihyun dari Seokjin, memangku dengan satu tangan nya dan tangan lain membuka piyama nya, mengeluarkan payudara nya dari bra lalu memberikan itu pada jihyun. Jihyun menolak, dia tidak mau menghisap puting jungkook. "Oh? Kenapa jiji tidak mau mimik susu?" Lalu jungkook meraba pampers jihyun.

"Sepertinya pampers jiji penuh"

"Akan ku ambilkan pampers nya" Seokjin beranjak ke arah box khusus perlengkapan bayi. Mengambil satu pampers dan tisu basah.

Jungkook dengan telaten mengganti pampers jihyun yang sudah penuh itu dengan yang baru. Baru lah jihyun berhenti menangis. Seokjin menggendong jihyun untuk menidurkan nya, menimang dengan kasih sayang sambil bersenandung pelan. Jungkook memilih kembali tidur, sungguh beberapa hari ini jam tidur jungkook tidak teratur karna harus mengikuti jam tidur bayi nya.

"Ayo ji, tidur. Lihat mommy sudah tidur nyenyak sampai ngiler di bantal daddy"

***

"Kak.."

"Hmm?" Seokjin menurunkan jungkook di dalam kamar mandi.

"Kayanya kita perlu sewa orang untuk urus mansion selagi jeje sama jiji masih kecil. Aku ga bisa urus semua nya"

"Oke, nanti aku suruh wonwoo carikan orang yang biasa ngurus mansion. Atau mau sekalian cari babysitter? "

Jungkook selesai membuka pakaian nya di bantu Seokjin "tidak, aku akan merawat anak anak ku sendiri"

"Baiklah omega, kalau kau merasa perlu katakan pada ku. Cepat lah mandi, kalau sudah selesai panggil aku"

"Eung!"

Seokjin keluar dari kamar mandi, dan turun ke bawah untuk menemui wonwoo yang mulai sekarang setiap pagi nya akan mengantarkan berkas yang perlu Seokjin cek atau tanda tangani.

Seokjin memilih untuk kerja di mansion untuk bisa membantu jungkook menjaga jaehyun dan jihyun. Walaupun ada tante kim yang juga siap selalu membantu jungkook, Seokjin tidak ingin jungkook merasa sendirian dan kelelahan saat mengurus anak anak nya.

"Sudah mulai jarang tidur ya pak?"

"Keliatan ya?"

Wonwoo mengangguk "lingkaran hitam di sekitar mata bapak tidak bisa bohong"

Seokjin terkekeh "Tapi aku tidak merasa lelah sama sekali. Mengurus anak seprti mendapatkan vitamin"

"Syukurlah kalau bapak menikmati proses nya. Oh iya Pak, saya mau kasih undangan"

Seokjin mengernyit saat menerima undangan itu dari wonwoo "Mingyu dan wonwoo? Loh bukannya tunangan mu waktu itu namanya..."

"Sudah tidak pak" Wonwoo menggaruk leher nya canggung.