CHAPTER NINE

613 76 29
                                    

Rose mengendarai sepeda listriknya. Lagi-lagi ia masih memikirkan semua itu. Dan muncul rasa bersalah karena membiarkan dua temannya menghadapi kekonyolan itu tanpanya. Tapi ada satu pertanyaan yang terlintas di dalam kepalanya sehingga saat itu juga berhasil membuat Rose menghentikan perjalanannya. Ia menegakkan sepedanya di tepi pagar putih, lalu duduk di tangga teras yang tak ada pemiliknya. Kemudian dengan cepat Rose memangku tas merah mudanya. Ia mengeluarkan sebuah MacBook milik ibunya dan mencoba menghubungkannya ke internet namun gagal.

"Ugh.. Apakah tidak ada wifi di dekat sini?" Dia mengangkat benda itu ke atas sambil mencari signal. "Benar-benar tidak ada, huh?" Rose bangkit dan melihat ke belakang. Pintu yang berada di depannya memiliki gagang yang sudah berkarat. Sudah pasti, tidak ada orang di dalamnya. Rumah itu kosong.

Rose menaiki anak tangga lalu pergi ke sisi kiri teras untuk melanjutkan pencarian signal. Namun tetap dia tidak mendapatkannya. Saat dia pergi ke sisi kanan, ia pun melebarkan kedua matanya ketika nama Alex muncul di daftar pencarian wifi-nya.

"Gotcha!" Rose langsung mendaratkan bokongnya di lantai kayu yang berdebu, bersandar di dekat tanaman kering. Untungnya wifi dapat diakses dengan mudah, tanpa menggunakan kata sandi, dan wow.. "Jarang kutemui." Meskipun lemot, Rose tetap menggunakannya.

"Apa katanya.. Curtney buston?" Rose menulis nama itu di pencarian google, lalu auto correct menampilkan nama Courtney Buston sebagai nama penelusuran yang tepat-- hanya itu satu-satunya nama yang terkait dengan Buston. Tanpa berpikir lama, Rose langsung menekannya.

Ia menemukan sederet artikel yang menampilkan kasus berjudul: 'Lost in a witch's house' (tersesat di rumah penyihir). Rose mencoba mengabaikan artikel itu, dia lebih fokus mencari siapa itu Courtney Buston dan keturunannya, namun dia tidak mendapatkan apapun. Orang-orang mengenali nama itu, tetapi tidak ada biografi terkait pemilik nama tersebut.

Rose kemudian menambahkan tab baru, dan membuka google maps. Ia mencari titik alamat rumah keluarga Mugette dengan tepat dan akurat sehingga ia pun berhasil mendapatkan gambar satelite yang menampilkan halaman dan bagian depan rumah Mugette. Rose mengamati gambar itu cukup lama, memperhatikan seluruh sisi dan sudut rumah tua itu tanpa menemukan keanehan. Hanya seperti rumah biasa pada umumnya, tetapi memiliki aura khusus karena desainnya yang sangat tua.

Rose kembali ke halaman sebelumnya, dan menemukan banyak click bait tentang kata penyihir.

"Are they real?" Rose masih menggulir dan melihat judul satu persatu, hingga akhirnya, ia menemukan satu artikel yang menarik: 'Elon mask closed his account. People asked, are the witch rumors true? The public said that he had discovered the truth. But, some people think it's a distraction--- Realstone.'

Rose membaca artikel dengan serius. Yang mengatakan bahwa kasus kehilangan misterius itu sudah sampai ke meja perdebatan para ilmuwan, menurut mereka, apakah mungkin rumah itu sebenarnya dibangun di atas lubang misterius yang pernah ditemukan oleh seseorang beberapa puluh tahun yang lalu. Entah bagaimana asal mulanya lubang itu terjadi, menurut kesaksian, pernah terdengar suara letupan yang besar di area tersebut. Rumah itu sempat ingin digusur, namun ternyata keluarga Courtney menentang. Mereka tidak membiarkan siapa pun menyentuh area rumah mereka. Dan beberapa hari setelah polisi-polisi itu menyelidiki rumah tersebut, mereka ditemukan tewas mengenaskan tanpa sebab yang jelas. Tubuh mereka hangus terbakar. Itu sebabnya, tidak ada polisi yang mau menanggapi kasus itu lebih dalam. Bagi mereka, kasus itu terkutuk. Dan pencarian itu pun terhenti dengan isu-isu yang bertambah besar. Beberapa orang yakin dengan kekuatan mistis, dan sebagian lainnya tidak yakin soal mistis.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 15, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

White Fairy | Jenlisa Story [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang