bab 7 : hadiah dari caca🔞

1K 2 0
                                    

Oke gwe lanjutin,klo ada typo komen ya belum di revisi
.
.
.
.
.

Saat pagi harinya raskayang baru bangun melihat istri bocilnya yang masih tertidur sangatlah menggemaskan. Tiba tiba caca terbangun dan raska pura pura tertidur. Caca terus memandangi suami gantengnya dan memberi kecupan sekilas di bibirnya lalu ia turun ke bawah untu memasak dan menyiapkan baju kerja

"Sayangg ayo turun makan" suruh caca agar segera bangun dan sarapan

"Iya sayangg" raska bangun dan menuruni tangga sambil meliuk liuk kan badan sehabis bangun tidur

Setelah selesai makan raska meminta ijin ke istrinya untuk tidak berangakat kerja namun oleh istrinya tidak di perbolehkan

"Sayangg aku gak kerja dulu ya" pinta raska kepada istri bocilnya

"Ehh kok gitu kerja sana nanti pas pulang ku kasih sesuatu" raska pun seketika bersemangat untuk berkerja dan segera berangkat bekerja.

/malam harinya

Sebelum raska pulang caca mengganti bajunya dan menggunakan baju dinas

"Sayanggg aku pulangg" raska pun langsung duduk di sofa caca dengan janjinya datang menggunakan baju dinasnya dan duduk di pangkuan suaminya. Ia npun menggodanya "sayang terkam aku sayang ahh"

"Waw,kamu cantik banget babe sekarang kamu mulai nakal ya" kata raska sambil balik menggoda. Karena raska orangnya mudah terpancing ia pun melonggarkan dasinya. Dan menggendong istri bocilnya ke kamar

"Sayang merpatiku bangu nih" kata raska sambil menggoda. Tanpa aba aba caca mencipok raska mereka saling bertukar savila dan meninggalkan tanda di leher dan dadanya. Raska meninggalkan tanda hampir di seluruh tubuh istrinya. Raska mulai menjilat dan memainkan vagina menggunakan lidahnya "ahhh....mhhhh.......sayang kebih c-cepat lagi ah..." caca sudah mencapai orgasme yang pertama

Caca mulai melakukan oral di penis raska. Raska pun mendongkak kan badannya dan memejamkan mata "good girl babe"raska menjadikan tangannya sebagai ikat rambut alami untuk rambut indah caca.

Raska mendokak dan mengerang tidak karuan saat caca memegang penisnya "ahhh....k-kamu pintar s-sekalii..."

Caca mulai melepaskan tangannya dari penis suaminya lalu menidurkan badannya dan membentangkan kedua kakinya "masukin lagi aku sudah tudah t-tahan" kata caca sambil nafas yang tersenggal senggal

Raska mulai memposisikan diri di tengah caca dan mulai mendongrong penis nya yang berukuran 22cm kedalam vagina caca yang masih sempit.

Caca berusaha menahan teriakan saat benda keras itu menusuk tubuhnya. Ia menggit jarinya sendiri agar meminimkan suara "ahhh....mphhh..lebih kenceng sayang" ucap caca sambil nafas yang tersenggal senggal

Raska memompa dengan kuat. Satu kaki caca naik ke bahunya agar dapat bergerak lebih leluasa. Ia terus memompa dengan kuat sembari meremas remas gunung caca dan sesekali memengang puting caca yang mengeras.

"Ouhhh.....yessss...fuck sayang.... ahh.."

Raska membalikkan tubuh caca lalu melanjutkan gerakan denga begitu lihai ia juga tidak jarang menepuk pantat caca karena begitu menggemaskan

Caca mendesah sembari terkekeh karena suaminya melalukan hal tersebut "awww... n-nakal.. ahh.."

Raska mulai merasakan kendutan di bagian penisnya sebentar lagi akan menuju klimaks. Saat ingin keluar raska langsung memasukkan penisnya kedalam mulut caca dan mengeluarkan sperma yang sangat banyak di dalam mulut caca "sayang telen ya capek loh ngluarinnya" ucap raska dengan nafas yang tersenggal senggal

"I-iya ku telen" ucap caca sambil menelan sperma tersebut "amis huek.. huek.." caca memuntahkan lagi spermanya karena terlalu amis "kok di muntahin lagi sih" ujar raska

"Aminssss.." jawab caca dengan muka kesal

Raska hanya menanggapi dengam tertawa kecil karena tingkah lucu istri bocilnya. Setelah itu mereka memakai kembali baju yang tadi mereka buang dan mengganti sprei karena banya sperma yang berceceran.

Pagi hari kemudian jam 5 subuh mereka bangun untuk melakukan mandi wajib. Mereka mandi bersama "sayang sini aku sampoin" ujar caca sambil mengambil botol di rak

Raska membelakangi caca dan bersandar di dada caca yang telanjang bulat. Ia keenakan sehingga hampir tertidul karena caca begitu pintar saat menyapoinya.

Raska yang sadara caca tidak bisa meraih dada raska ia langsung inisiativ untuk membalikan badan sehingga caca dapat membersihkan bagian dada suaminya. Setelah itu mereka mengenakan baju dan melaksanakan sholat subuh.
.
.
.
.
.
.
Lanjut komen

MY NAUGHTY HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang