Taehyung itu cantik di mata pria yang mempunyai warna iris hitam. Apapun yang ada pada diri Taehyung akan terlihat sempurna. Bahkan lukisan tinta dibawah tengkuk Taehyung, yang terlihat seperti bulan sabit, juga tampak begitu indah di mata Jeon Jungkook.Jemari Jungkook menyapu halus tatoo bulan itu. Masih mendekap hangat tubuh Taehyung dalam rengkuhnya. Membuat Jungkook merasakan kehangatan menyapa relung hatinya.
Benar jika hanya Taehyung yang mampu mengalirkan getaran rasa yang menggelitik ini. Juga Taehyung pula yang mampu mencairkan kutub es dalam hatinya.
Taehyung yang merasakan usapan serta kecupan lembut di tengkuknya mulai membuka matanya. Terbangun dari mimpi buruknya membuat matanya tak mampu untuk mengatup kembali. Sudah biasa.
Namun kali ini Taehyung merasakan rasa sakit dan takutnya seolah sirna sejak melihat Jungkook di hadapannya beberapa saat lalu. Bukan! Taehyung merasa ini bukan yang pertama kali merasakan hal seperti ini. Rasa ini tak asing. Namun Taehyung tak mampu mengingat kapan dia merasa nyaman seperti ini.
"Aku lupa sejak kapan mendapat tatoo itu." Taehyung membuka suaranya. Jermarinya mengusap lengan Jungkook yang mengalung apik diperutnya.
"Cantik. Seperti halnya dirimu, Tae~" Kecupan hangat Jungkook berikan lagi. Taehyung tersenyum geli. Taehyung bukan lelaki lemah lembut. Namun dibawah kuasa Jungkook - Taehyung seolah berubah menjadi jelly.
"Saat itu aku hanya ingat seseorang membawaku pada sosok pria dewasa dengan alat mengerikan ditangannya. Sakit. Aku hanya bisa menangis." Taehyung kembali mendongeng tentang tatoo nya pada Jungkook yang masih betah menghirup aroma tubuh Taehyung.
"Siapa dia Tae~?" Sedikit rasa penasaran Jungkook timbul. Dibarengi oleh rasa kantuknya yang mulai datang.
"Entahlah. Aku tak ingat. Hanya samar diingatan. Awalnya aku tak tagu apa yang pria itu perbuat pada tubuhku. Hingga beberapa hari aku baru tahu jika dia menggambar sesuatu dibawah tengkukku." Taehyung tersenyum samar. Merasakan nafas teratur dibelakangnya. Jungkook tertidur.
Taehyung merubah posisi tidurnya. Menghadap kearah seseorang yang kini berarti di hidupnya. Orang asing yang mampu mengobrak-abrik hatinya. Sosok penjahat yang sialnya mampu membuatnya luluh.
"Tampan. Kenapa penjahat sepertimu bisa mencintaiku? Dan sialnya aku pun sekarang tak ingin kehilanganmu Jungkook." Taehyung mengecup puncuk hidung mancung Jungkook. Mengeratkan pelukannya dalam dada bidang kekasihnya.
"Tetaplah bersamaku Jungkook. Apapun yang terjadi nanti." Taehyung memejamkan matanya kembali. Berdoa dalam hati semoga malam ini tidur dengan nyenyak tanpa ada mimpi sialan itu lagi.
.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.
Hallo... cerita ini sudah tamat di pdf ya... Dan bisa di order dengan harga 30k
Status pdf ready, dan buat yang pengen dapetin pdf bonus nya yang ber judul THE LIE masih ada sisa slot ya...
Minat chat aja langsung ke 085713568681
KAMU SEDANG MEMBACA
THE BLIND LOVE
Fanfiction[ Tamat di pdf ] Ini adalah salah satu kisah dari ratusan ribu kisah cinta dua anak Adam. Pertikaian, pertengkaran dan perselisihan yang berujung perpisahan adalah suatu hal yang lumrah terjadi. Tapi~ bagaimana jika dua anak Adam itu menolak untuk...