Hasil vote menunjukkan bahwa Paul yang akan pulang pada malam hari ini, untuk pertama kalinya di atas panggung Rony refleks meneteskan air matanya.
Malam hari ini rasanya sangat berat karena keempat kontestan yang tersisa sudah sangat dekat bahkan banyak fans grup dari Panaroma.
Setelah hasil result tadi seperti biasa Rony, Paul, Nabila dan Salma kembali ke backstage untuk bertemu dengan perwakilan fanbase mereka dan juga teman-teman idol yang turut datang pada malam ini.
"ka Paul semangat yaa" ujar Syarla
"iya makasih ya syarla" jawab Paul
"selamat bergabung bersama kita powl" kini Novia membuka suara
"tapi kalian tadi keren semua sih" kata Diman
"iya vote aja beda tipis banget" sahut Jose
"ah bisa aja ya klen" kata Salma
"iya nih jangan dipuji lah ntar jumawa" ujar Nabila
"kau nyariin siapa sih ron? celingak celinguk gitu" tanya Novia
belum sempat Rony menjawab Salma lebih dulu mengeluarkan pertanyaan yang mewakili
"Keyla dateng nggak?" tanya Salma
"enggak ka Keyla kan balik ke Palembang" jawab Nabila
"tiba-tiba banget" kata Rony pelan
"ayahnya sakit ron, lagi dirawat di rumah sakit" jelas Novia
"ka Rony nggak tau? emangnya ka Key nggak ngasih tau ya" kata Syarla dijawab gelengan oleh Rony
"waduh berantem ya kau ron?" tanya Novia
Rony hanya terdiam tak menjawab apapun, Paul memecahkan keheningan dengan melanjutkan obrolan lain.
Disisi lain Keyla baru saja mematikan laptop miliknya yang tadi digunakan untuk menonton acara Indonesian idol. Keyla berbaring di kasur kamarnya dan mulai me login akun instagramnya yang sudah hampir seminggu ini tidak ia buka.
sederetan notifikasi masuk termasuk ada pesan dari Rony. Setelah membaca pesan tersebut keyla sedikit tenang ya walaupun pikirannya tetap denial.
Rony tentunya meminta maaf dan menjelaskan keadaan yang terjadi sebenarnya waktu itu.
Terkadang Keyla memang suka membuka dm yang masuk dari para penggemarnya secara random. Seperti saat ini ia sedang membuka salah satu roomchat dan betapa terkejutnya Keyla melihat foto yang dikirimkan oleh akun tersebut. Foto hasil paparazi Rony yang sangat dekat dengan Bunga ini membuat Keyla semakin bingung.
Jika diperhatikan foto tersebut sepertinya belum lama melihat pakaian yang dikenakan Rony merupakan pakaian pada penampilannya minggu lalu. Jangan-jangan selama ini Rony masih memiliki hubungan dengan Bunga?
.
.
.
Beberapa hari berlalu kini Keyla baru saja sampai di kamar kost nya, belum sempat ia merebahkan tubuhnya di kasur seseorang sudah sibuk mengetuk pintu kamar Keyla.
Keyla membuka pintu perlahan dan tubuhnya langsung terhuyung akibat pelukan dari Syarla.
"kak Keyy aku kangen banget" ujar Syarla melepaskan pelukannya
"Calaa kamu udah kek hantu tiba-tiba muncul disini" kata Keyla
"hehe kita tetanggaan kak kamarku disebelah" ujar Syarla menunjuk ke arah kiri
"serius?? udah ngga sendiri dong aku" ujar Keyla
"mana nih oleh-oleh dari Palembang?" tanya Syarla
"ada tenang aja aku bawa banyak nih, ntar malem kita makan makan" jawab Keyla
"pas banget anak-anak lain katanya mau main kesini kak"
"siapa aja emang?" tanya Keyla
"mak plato, kak paul, bang diman, sama rachel" jawab Syarla
"okeii ntar di rooftop aja berarti ya"
"iyaa, yaudah aku balik ke kamar dulu ya mamihku" ujar Syarla sebelum keluar dari kamar Keyla
Keyla lanjut bersih bersih kemudian Syarla sudah menghubungi Keyla untuk menyusul teman temannya yang sudah berada di rooftop.
"nah ini dia yang ditunggu dateng juga" kata Novia melihat Keyla membawa makanan
"nungguin gua apa makanannya nih?" tanya Keyla terkekeh
"dua duanya dong hehe" jawab novia membantu Keyla membawa makanan
"loh ada marim? aa kangen banget" Keyla langsung memeluk Marim
"Marim juga kangen, gimana ayah kamu udah sehat?" tanya Marim
"udah kok marim, tapi masih istirahat di rumah aja" jawab Keyla
"ini udah boleh dimakan belum ya?" tanya Paul menunjuk makanan yang ada dimeja
"makan aja powl" jawab Keyla
"tau nih biasanya juga langsung comot aja kak Paul" ujar Syarla
"paptho nggak ikuta ya?" tanya Keyla melanjutkan percakapan dengan Marim
"kan lagi latihan vokal idol" jawab Marim
"ohh iyaa lupa" ujar Keyla dengan senyum lebarnya
Tak lama kemudian Diman dan Rachel datang membawa beberapa snack tambahan.
"halo guys halo Marim" sapa Rachel
"nah baru dateng nih berdua, darimana aja?" tanya Keyla
"beli ini dulu nih lama" jawab Diman sembari meletakkan makanan diatas meja
"kalo gini terus kan enak ya kita" ujar Novia
"kak Novia dari dulu sama aja ya ternyata haha" sahut Rachel
"makin jadi malah chel haha" sahut Syarla
Hari semakin larut obrolan pun sudah mulai berkurang, Keyla beranjak dari duduknya dan berdiri menghadap ke jalan mengamati pergerakan kendaraan yang masih ramai terlebih karena ini malam minggu.
Paul mendekat dan bergabung dengan Keyla.
"nggak baik ngelamun sendiri key, mending berdua" kata Paul
"powl powl buaya emang haha" sahut Keyla
"lo kenapa key? pasti lagi berantem sama Rony ya"
"engga" jawab Keyla
"masih belum percaya sama Rony key?" tanya Paul
"gue udah berusaha percaya powl, tapi gimana mau percaya kalo dia aja belum selesai sama masa lalunya eh atau mungkin memang nggak pernah jadi masa lalunya" jelas Keyla
"maksudnya bunga? kok lo bisa ngomong gini?" tanya Paul
Tanpa menjawab pertanyaan Paul Keyla hanya menunjukkan foto yang diterimanya beberapa waktu lalu.
"Foto lama mungkin" jawab Paul
Keyla menggeleng "itu baju yang dipake Rony tampil 2 minggu lalu powl, kan ada foto berdua sama lo juga pake baju itu"
"iya sih tapi gue nggak ada liat bunga di studio key" jawab Paul
"ya we never know powl" ujar Keyla
setelah menghilang masih ada nggak nih yang baca?? jangan lupa vote dan komen yaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Dibalik Layar
Fiksi PenggemarSebuah kisah perjalanan Rony Parulian Bagaswara seorang yang telah merubah sifat dari Keyla Adinda Arnesya salah satu perempuan yang dijumpainya beberapa tahun yang lalu. Perpisahan mungkin saja hanya sementara, jika semesta mengizinkan pertemuan la...
