4

281 6 0
                                    

Tibalah pada hari dimana semua kontestan akan menampilkan hasil latihannya seminggu kemarin.

Keyla dan Edo masih berada di backstage untuk photoshoot selagi menunggu giliran setelah ini, sedangkan beberapa peserta lainnya sedang reaction penampilan Nabila yang sedang tampil.

"Foto nya udah selesai belum? ini udah harus kesana" ujar salah satu crew

"udah kak" jawab Edo

Saat ini Nabila sedang mendapatkan komentar baik dari pada juri dan setelah ini akan ada penampilan dari Edo yang menyanyikan lagu Mama Known Best dengan full koreo.

"Semangat Edooo" ucap Keyla memeluk Edo

"Doain yaa" ujar Edo sebelum berjalan menuju panggung

Dari sini Keyla tetap mendengarkan penampilan Edo yang menurutnya sangat powerfull.

Rony baru saja datang dan mengambil tempat duduk disamping Keyla, karena ia akan tampil setelah Keyla.

"Fokus banget dengerin Edo nyanyi" kata Rony

"loh emang nggak boleh?"

"kok lo sekarang galak din?" tanya Rony membuat Keyla sedikit terkejut dengan panggilan itu

"Harusnya gue yang tanya kenapa baru sekarang lo ramah ke gue kak?" ujar Keyla dengan sedikit penekanan di kata 'kak'

Rony terdiam sebentar

"Sorry ya din" ucap Rony

"gapapa kak tadi juga gue cuma becanda doang" kata Keyla

"becanda lo bikin gua takut" ujar Rony

Tak terasa tenyata Edo telah selesai dan kini giliran Keyla.

Sepanjang perjalanan Keyla di kompetisi ini memang ia selalu mendapat pilihan lagu yang sedih dan mellow, ia juga sering mendapatkan komentar mengenai penghayatan yang baik maka dari itu ia juga dijuluki sebagai sadgirl oleh kontestan yang lain, ya walaupun ada benarnya wkwk.

*flashback*

Keyla pertama kali memutuskan untuk merantau ke Jakarta salah satunya karena ia mendapatkan tawaran kontrak di salah satu kantor penerbit di umur yang baru menginjak 15 tahun.

Awalnya kedua orang tua Keyla tidak mengizinkan, tetapi karena hadirnya teh Rani yang dirasa bisa menjaga Keyla maka Keyla mendapatkan izin dari keluarganya.

Keyla memang sempat tinggal bersama teh Rani selama beberapa bulan, karena setelahnya teh Rani menikah dan Keyla merasa ia tak harus selalu ikut dengan teh Rani yang sudah berkeluarga walaupun teh Rani dan suaminya tidak keberatan namun Keyla tetap tidak mau.

Keyla bersekolah di SMA Garuda Jakarta dan disinilah awal ia bertemu dengan Rony yang notabenya kakak kelas Keyla. Keyla berada di kelas 10 IPA 1 dan Rony di 11 IPS 1

Sayangnya di pengalaman pertama Keyla merantau ini ia mendapatkan pengalaman yang kurang baik, karena beberapa oknum disekolahnya tidak menyukai Keyla bahkan hingga terdengar kabar burung yang tidak benar menenai Keyla.

Keyla termasuk anak yang selalu ceria, ramah dan sangat aktif terutama di bidang akademik, ia sering menjuarai olimpiade antar sekolah. Namun nilai kesenian Keyla sangat rendah dan nilai lainnya tak dapat menutupi kekurangan tersebut.

Keyla disarankan untuk mengikuti ekskul band oleh gurunya, karena dengan cara itu ia bisa menunjang kembali nilai keseniannya.

Rony adalah ketua ekskul band di SMA Garuda, tak heran jika banyak yang mengidolakannya termasuk Keyla lebih tepatnya kagum.

"lo tetep nggak bisa masuk ekskul band" kata Rony tegas

"ayolah kak dipertimbangin lagi ya, please" mohon Keyla

"lo aja nggak bisa main alat musik, sok-sok an ikut band"

"kasih waktu ya kak Rony aku bisa belajar kok" kata Keyla

"gue kasih waktu lo seminggu minimal bisa gitar sama piano!" ujar Rony kemudian meninggalkan Keyla

Sejak hari itu satu sekolah digemparkan oleh berita Keyla yang tetap mau ikut ekskul Band, orang-orang mengira Keyla mendaftarkan diri hanya untuk bisa dekat dengan Rony dan anak-anak band lainnya.

dihari itu pula keyla sibuk mencari tempat les dan ia menemukan tak jauh dari kost-nya.
Di tempat les itu juga Keyla mendapatkan teman baru bernama Diva yang umurnya 2 tahun dibawah Keyla.

Progres Keyla termasuk cepat karena dalam seminggu ini ia sudah bisa memainkan gitar dengan sangat baik walaupun piano ia belum terlalu fasih.

Pukul 10 malam Keyla berjalan memegang payungnya karena sedang turun hujan yang cukup lebat, ia baru saja selesai les alat musik dan hendak menuju ke kost nya. ia sangat antusias karena besok ia bisa menjadi anggota ekskul band Rony.

Sebuah motor melaju dengan kecepatan tinggi terpeleset karena jalan yang licin ke arah Keyla hingga membuat Keyla terjatuh dan tangan kanannya tertimpa stang motor tersebut.

Pengendara motor yang menggunakan helm fullface sepertinya sudah tak sadarkan diri, untungnya beberapa orang datang untuk menolong mereka.

Kini Keyla sudah berada di kost nya ditemani teh Rani dan dokter Dina teman dari teh Rani. Tangan kanan Keyla terkilir parah, sehingga tidak bisa digunakan untuk aktivitas seperti biasa.

Dua hari kemudian Keyla akhirnya bertemu dengan Rony setelah kemarin Rony sempat tidak masuk sekolah.

"gue tunggu di ruang musik" ucap Rony

Keyla bingung karena hingga hari ini tangannya masih belum kembali seperti semula, bahkan terlihat jelas perban masih terlilit disana.

"kak boleh ga kasih waktu 1 minggu lagi? tanganku masih belum bisa digerakin ini" ujar Keyla meminta toleransi

"gaada waktu tambahan, paling lo belum bisa  main alat musiknya dan pura-pura sakit tangan biar gue kasihan kan? udah kebaca gue trik gitu udah pernah dipake Tata tuh anak ips 2" kata Rony

"beneran ini kak, lagian aku mau ikut ekskul ini juga kar..." Keyla yang hendak menjelaskan malah dipotong oleh Rony

"udahlah gue bilang tetep gabisa! lagian gue juga udah denger dari anak-anak kalo tujuan lo sama kek cewe cewe yang lain bukan pure buat mendalami musik" ujar Rony hendak meninggalkan ruang musik

"oh iya satu lagi, akademik lo bagus ga menjamin lo bakal gampang diterima dan disukain semua orang!" kali ini Rony benar-benar meninggalkan ruangan

Keyla benar-benar terkejut mendengar ucapan Rony, ia tidak menyangka salah satu  orang yang selama ini cukup ia kagumi malah bersikap seperti itu padanya. Tapi dalam hatinya Keyla yakin bahwa sebenarnya Rony baik.

Sejak kejadian tersebut Keyla tak pernah lagi berinteraksi dengan Rony bahkan hingga saat Keyla menyatujui saran teh Rani untuk pindah homeschooling.

*flashback off*

Keyla lega setelah tampil tadi walaupun ia mendapat beberapa kritik dari para juri. Keyla bergabung dengan teman-temannya yang lain dan langsung disambut dengan pelukan oleh Edo.

"aaa keren banget tadii keyy, lo nangis yaaa" ledek Edo

"thank you ya do, ga nangis guee aman haha" jawab Keyla

Rony juga ikut bergabung dengan yang lainnya duduk di sofa samping paul.

"lo kenapa balik lagi kesini ron?" tanya paul

"masih nunggu break iklan bosen gue disana" jawab Rony


Dibalik Layar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang