Brokenhearted

6.9K 578 106
                                    

London, September 13

Bianca POV

"Happy birthday sayang, mom dan dad belum bisa menjenguk kamu di sana" kata mom dari ujung Skype. "Happy birthday my lil sister" Dan Austin juga disana

"Thank you mom, dad, Austin. Iya gak apa-apa ko" balas gue dengan senyum

"Bye honey" kata mereka semua dari ujung sana, gue pernah bilang gak sih gue sebenernya tinggal dimana? Kalo belum gue mau ngasih tau kalian, gue itu dilahirkan Dan tinggal di Florida.

Ya, hari ini adalah ulang tahun gue, Dan mungkin jadi ulang tahun yang terburuk mungkin terbaik. terburuk nya karena mom, dad, austin gak bisa ke sini. Yang terbaik nya? gue juga gak tau, bahkan viona sahabat gue aja gak ngucapin sama sekali, apalagi niall. kayanya ulang tahun kali ini jadi ulang tahun terburuk deh.

gue melempar handphone gue ke tempat tidur, bukan ke lantai ya. dan gue berbaring di tempat tidur gue.

tok tok tok..

gue bangun dari posisi tidur gue, siapa malem-malem begini ke sini?

tok tok tok..

"iya sebentar" gak sabaran banget sih, udah ke tempat orang tengah malem, gasabaran lagi.

gue membuka pintu apartemen gue sambil berjaga-jaga takutnya orang jahat yang dateng, gue buka dan..

"niall? lo ngapain malem-malem ke sini?" tanya gue ke niall yang lagi berdiri di depan gue

"happy birthday bianca" kata dia sambil ngasih gue beberapa bunga mawar yang dirangkai. gue masih terpelongo

"kok lo tau hari ini ulang tahun gue?" tanya gue. dia malah senyum, idiot.

"bi, ikut gue sebentar deh" niall narik gue keluar kamar gue, entah mau dibawa kemana gue.
yang jelas gue dibawa keluar dari apartemen gue, sampai di depan aptemen, mata gue ditutup sama kain hitam, jadi gue gak bisa ngeliat apa-apa.

"niall kita mau kemana sih, jangan macem-macem lo, kalo engga gue ter-" mulut gue di tutup sama tangannya.

"gak usah bawel bisa ga? nanti jatoh kalo ngomong terus" gue menendang kakinya niall. gue denger dia meringis kesakitan.

"kerjaan lo kalo engga nendang, nyubit, mukul. gak ada yang lain apa?" tanya niall ke gue, kita masih tetap berjalan, of course niall nuntun gue.

"emang lo mau gue apain?" tanya gue.

"kiss me?" gue berenti, niall juga. gue membuka kain hitam yang ada di mata gue dan menginjak kaki niall "enak aja lo kalo ngomong"

"segala di injek, pake lagi kainnya" niall memasangkan kainnya lagi ke mata gue. dan kita lanjut berjalan.

---

Niall POV

gue udah sampe di tempat yang bakal gue tunjukin ke bianca. anggota 1d, viona, josh, selena, eleanor, perrie, sophia ada di sini.

"niall ini dimana sih?" gue membuka kain yang nutupin mata bianca

"HAPPY BIRTHDAAAAAYY!!!!!!!" semuanya berteriak termasuk gue, bisa gue liat ekspresi bianca yang kaget.

"AAAA THANKYOUU, gue kira kalian gak ada yang inget kalo hari ini gue ulang tahun" bianca memeluk satu-satu dari kita. "niall yang ngerencanain semuaya" kata liam sambil membalas pelukan bianca. bianca melihat ke gue. dan dia meluk gue, erat banget.

"niall thankyou, ini ulang tahun yang paling spesial, walaupun gak ada mom, dad, sama austin disini, tapi ini spesial banget buat gue. thankyou" kata bianca masih dalam posisi memeluk gue.
dia melepas pelukannya. "niall, happy birthday juga ya. kado buat lo ada di kamar gue, gue bakal kasih ke lo nanti okay? tapi maaf banget kalo kado dari gue gak se bagus kado dari lo sama yang lain" bianca menatap gue. gue tersenyum "tanpa lo harus ngasih kado, lo udah jadi kado terindah gue bi" bianca tersenyum.

My Assistant (one direction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang