Part 10

86 15 2
                                    


Happy reading :)


Gulf saat ini sudah bekerja, dia datang sejam lebih awal. Tay hanya melihat Gulf bekerja dengan keras hari ini. Bahkan beberapa teman Gulf ditempat kerja nampak bingung, wajah Gulf nampak terluka, namun tetap serius dalam bekerja.

"Tay, dimana orang yang memperbaiki mobilku?"tanya Off pada Tay, sementara hanya dijawab oleh Tay dengan matanya.

Off melihat kearah Gulf yang sedang memperbaiki mesin mobilnya. Tak lama dia berjalan mendekat kearahnya, serasa tak percaya dengan yang dilihatnya. Off pun menepuk pundak Gulf pelan, membuat Gulf kaget dan langsung menghindar dan melihat kearah orang yang menyentuhnya.

"Maaf, aku mengagetkanmu,"ucap Off sopan, karena merasa temannya itu tidak nyaman, karena dia hanya menunduk sambil nampak terkejut.

"Tidak apa-apa, ada apa?"tanya Gulf pelan.

"Kana? Ini aku Off, kau masih mengingatku? Aku sahabatmu dan Mew,"jelas Off lembut, membuat Gulf mendongakkan kepalanya untuk memastikan.

"Off?"panggil Gulf, jadi inilah alasan Mew sangat murka kepadanya semalam.

"Ya ini aku, lama tak bertemu, bagaimana kabarmu?"tanya Off mencoba mencairkan suasana canggung yang sedang terjadi.

"E—um aku baik, kumohon Off, jangan terlalu dekat denganku, a—ku tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi padamu juga,"ucap Gulf lalu pergi berlalu dari hadapan Off.

Sikap Gulf pada Off membuatnya bingung, pasalnya mereka dulu sangat dekat, namun sekarang Gulf nampak menghindarinya. Off memperhatikan Gulf dari kejauhan sambil meminum kopinya.

"Sing kau benar, Kana nampak berbeda,"ucap Off sembari meneguk kopinya, Off sedang berbicara dengan Singto melalui sambungan telfon dengan earphonenya.

"Wajahnya juga nampak babak belur, aku cukup heran dengan kepintarannya memperbaiki mobil balapku, padahal kau tau sendiri, dulu dia bahkan tidak bisa menyetir,"lanjut Off.

"Eum aku mengerti, aku pasti akan berusaha mendekatinya lagi, aku juga ingin Mew dan Kana kembali seperti dulu,"lanjut Off lagi.

Gulf sedang menyantap makan siangnya, lalu ada Off yang sudah duduk didepannya, sambil membawa nampan makanan, membuat Gulf kaget, namun dia menunjukkan wajah yang biasa saja, sambil terus menyantap makanannya.

"Hai Kana, bagaimana menu hari ini? Apa kau menyukainya?"tanya Off pada Gulf sambil tersenyum.

"Eum,"jawab Gulf hanya deheman lalu tetap melanjutkan makannya.

"Eumm, aku sengaja meminta menu ini untuk siang ini, karena aku ingat ini makanan kesukaanmu,"jelas Off sambil memberikan lauknya pada Gulf, yang membuat Gulf menoleh kearahnya.

"Terimakasih,"jawabnya singkat.

"Aku sudah selesai,"ucap Gulf lalu beranjak pergi dari hadapan Off, membuat Off merasa sedih karena Kana nampak menghindarinya.

"Hai boss,"sapa Tay ada Off yang masih memandangi Kana dari belakang.

"Tay, jaga Kana, eum maksudku Gulf dengan baik, perlakukan dia dengan baik disini, dia adalah pacar Mew sahabatku, paham?"pinta Off pada Tay.

"Baiklah boss, lagi pula kerjanya bagus, aku juga tidak ingin dia keluar dari tempat ini,"ucap Tay lalu ikut makan bersama Off.

"Oh ya boss, aku baru ingat, hari ini Gulf izin pulang cepat, aku tidak tau ada urusan apa, kupikir kau perlu tau,"ucap Tay lagi.

"Hari ini?"tanya Off pada Tay.

"Iya boss, tadi ada mobil yang datang menjemputnya,"ucap Tay sambil menyantap makanannya.

RESTARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang