Part 13

96 11 1
                                    


Happy reading :)


Satu bulan sudah berlalu, Kana sudah dekat kembali dengan Mew, bahkan Singto dan Off. Di sirkuit dia akan berbincang dengan Off, bahkan mereka sering berlatih balapan bersama. Kemampuan balap Kana adalah lawan yang baik untuk Off.

"Kali ini aku akan mengalahkanmu Na,"ucap Off melalui earphone yang menempel ditelinganya.

"Aku tidak akan mengalah padamu,"ucap Kana sembari tersenyum dan menginjak pedal gas pada mobil balapnya.

Yaaa saat ini Off dan Kana sedang berlatih bersama, dengan Off yang memimpin kali ini. Kana berusaha mengejar Off, hanya jarak yang sempit dan hampir bisa mendekati mobil Off, namun Off lebih cepat lagi, alhasil Kana tertinggal dan Off yang memenangkan pertandingan kali ini.

"Woahh akhirnya aku bisa mengalahkanmu Na,"teriak Off begitu keluar dari mobilnya, dan menghampiri Kana yang masih didalam mobil.

"Yeah kau menang, selamat Off,"ucap Kana lalu dia keluar dari mobil.

"Apa rencanamu setelah ini Na?"tanya Off.

"Aku akan pergi dengan pacar bos Tay,"ucap Kana sambil tersenyum menunjuk Tay dan New yang sedang berpacaran diruang tunggu.

"Maksudmu Tay dan temanmu New itu berpacaran?"tanya Off tak percaya.

"Yea, mereka berpacaran 2 hari lalu, bos Tay yang memberitahuku, aku akan bersih-bersih dulu,"pamit Kana lalu berlalu.

Kana segera membersihkan diri dan berjalan menuju Tay New, karena hari ini adalah jadwalnya untuk menemui mama Mew.

"Ayo phi New,"ajak Kana pada New dan dibalasnya dengan wajah cemberut Tay karena belum mau berpisah dengan kekasihnya.

"Ayolah Gulf, kenapa kau harus bersih-bersih secepat ini? Aku masih ingin bersama kekasihku,"rengek Tay pada Kana.

"Diamlah, ini pekerjaanku, setelah aku mengantarnya aku akan menemuimu lagi, jadi tetaplah tenang,"ucap New sambil berlalu pergi meninggalkan kekasihnya yang merajuk, dengan Kana yang mengikutinya.

"Aku mencintaimu New,"teriak Tay menggoda kekasihnya, dibalas dengan senyuman New yang malu namun tidak menoleh pada Tay.

"Aw phi, telingamu memerah,"goda Kana pada New.

"Ish jangan ikut menggodaku,"ucap New lalu berjalan cepat menuju mobilnya, diikuti oleh Kana.

Kana dan New sudah sampai di kediaman keluarga Jongchevevat, Kana segera memasuki mansion mewah itu dan disambut oleh mama Mew.

"Kana sayang, akhirnya kau datang, tante sudah menunggumu, lihat apa yang tante siapkan untuk makan siangmu,"ucap mama Mew sembari membawa Kana ke ruang makan dan melihat banyaknya hidangan yang tersaji diatasnya.

"Untuk apa makanan sebanyak ini tante?"tanya Kana heran, namun ikut duduk sambil melihat makanan yang ada.

"Tante sengaja menyiapkan semua ini untukmu, ayo dicicipi dulu,"pinta mama Mew pada Kana. Mama Mew sudah sangat membaik, bahkan beliau tidak memakai kursi roda lagi, semangatnya untuk hidup lagi sangat besar.

"Baiklah tante, Kana akan menghabiskan semuanya,"ucap Kana sembari mencoba makanannya.

Saat ini Kana sedang menemani mama Mew, mereka asik mengobrol. Ditemani cemilan diatas meja yang merupakan kesukaan Kana, membuatnya betah berada dikediaman Jongchevevat. Mama Mew juga semakin membaik, dia kembali seperti dulu lagi, ceria, penuh kasih sayang, dan tentu saja banyak bicara untuk mengomel.

Drrrtt drttt

"Sebentar tante, aku menjawab telfon dulu,"ijin Kana lalu pergi menjauhi mama Mew.

"Ada apa Mew?"tanya Kana pada sang penelpon.

RESTARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang