Setelah dirasa Ratu Gina sudah mulai tenang, Raja Mew melepaskan pelukannya dan juga genggaman tangannya dari Ratu Kana
"Semuanya pasti baik baik saja Gina, sekarang Kamu tenang ya dan jangan terlalu dipikirkan lagi" Ucapnya
"Iya Mew, Aku akan melupakannya" Sahutnya
Setelah itu, Raja Mew pamit untuk kembali bergabung dengan Raja Lee dan meninggalkan Ratu Gina dan Ratu Kana
"Kenapa Mew?" Tanya Raja Lee
"Tidak apa apa Yah, Gina tiba tiba gelisah. Mungkin sebaiknya Kita waspada takutnya kegelisahan Gina bertanda bahaya"
"Kamu benar nak, kalau begitu Ayah akan menyuruh Panglima Kerajaan untuk memperketat penjagaan diarea Istana ini agar Gina merasa tenang"
"Iya Yah"
Raja Lee pun langsung bergegas menemui Panglima Kerajaan, sementara itu Raja Mew mengawasi pergerakan para rakyatnya satu persatu takut ada yang mencurigakan
Melihat Raja Mew dan Raja Lee seperti orang kebingungan, dari kejahuan Ratu Han menyunggingkan senyuman sinisnya
"Sebentar lagi Mew, semua orang yang Kamu sayangi akan mati satu persatu dihadapanmu!!" Celotehnya pelan
Semua Prajurit yang berjaga diAula dan sekitarnya, langsung mengetatkan penjagaannya setelah Panglima memerintahkannya
"Sialan!! Ternyata penjagaannya diperketat, mungkin mereka sudah menyadarinya. Semoga Lee Min Ho bisa segera masuk kesini dan menumpaskan mereka semua!!"
Merasa sudah aman, Raja Mew menyuruh Ratu Gina pergi ke kamarnya untuk istirahat takut kecapean
Tidak lupa juga Ratu Kana menemani Ratu Gina selama berada didalam kamarnya
"Masuklah kalian kekamar karena hari sudah larut dan sebentar lagi pesta akan usai. Kana, bisakah Kamu tidur dengan Gina malam ini?"
"Iya Mew, Aku akan tidur dan menemani Gina dikamarnya"
"Baiklah, nanti Aku akan menyusul kalian berdua setelah semua para tamu dan rakyat sudah pulang"
Akhirnya Raja Mew kembali ke tengah tengah Aula setelah Ratu Kana dan Ratu Gina pergi dari Aula Istana
Ratu Han sudah pergi kebelakang Istana untuk menunggu jemputan dari Raja Lee Min Ho dan pasukannya
"Kamu tidurlah terlebih dahulu Gina, Aku mau mengambil pedangku dulu untuk berjaga jaga"
Ratu Gina pun menganggukkan kepalanya dan merebahkan tubuhnya diatas ranjang sambil menunggu Ratu Kana kembali
Ratu Kana sudah mengambil pedangnya dan menaruhnya disamping tempat tidurnya
"Apakah semua baik baik saja Kana? Kenapa Kamu harus menaruh pedang disampingmu?"
"Semuanya aman Gina, hanya saja ini untuk berjaga jaga. Tidurlah"
Ratu Gina pun mencoba untuk memejamkan matanya walaupun sebenarnya masih belum mengantuk
"Aku belum mengantuk Kana, bolehkah Aku menemanimu bergadang?"
"Hhmm boleh Gina tapi setelah itu Kamu harus tidur ya, karena ada bayi kecil yang harus istirahat"
"Iya Kana"
Mereka pun Akhirnya duduk manis diatas ranjang sesekali mengobrol bersama
Tibalah waktu pesta sudah usai dan semua tamu dan rakyat sudah pergi keluar dari Aula Istana Kerajaan
Raja Lee Min Ho sudah tiba di luar Kerajaan Phoenix bersama para pasukannya dan langsung menjemput Ratu Han yang ternyata sudah menunggunya
"Apakah pestanya sudah usai? Tanyanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengorbanan ✔️ (BxG)
General Fiction"Mew sangat mencintaimu Gina" Ucap Kana "Itu tidak benar Kana, kalau Mew memang mencintaiku, dia tidak akan menggenggam tanganmu dengan eret" Sahut Gina dengan senyum "Mew menggenggam tanganku tanpa melepaskan pelukannya darimu" Ucap Kana lagi "Dia...
