Chapter 20

6K 381 33
                                    

Renjun menatap Donghyuck yang sedari tadi mengobrol degan segorombolan bapak-bapak entah apa yang mereka obrolkan hingga membuat si dominan itu betah.

Sementara sang ibu malah mengobrol dengan ibu-ibu kompleks yang sekali lagi dia tidak tahu apa yang mereka bahas.

Dari sudut pandang Renjun.

" Donghyuck seru banget ngobrolnya, bahas apasih?? " tanya Jaemin yang juga menatap para orangtua sedang mengobrol serius.

" Gatau, bahas proyek kali " ucap Renjun asal.

" Njun besok temeni gue ngemall ya " ajak Jaemin.

" Besok pengen hibernansi seharian gue " tolak Renjun.

" Ihh ayo, ajak temen lu si Yangyang itu, biar ramean "

" Biasanya juga sama Jeno lu "

" Gak ah mau sama lu aja, sesekali suasana baru. Kan gue mau jalan sama calon pacar " ucap Jaemin sambil merangkul Renjun dengan manja. Kepalanya sudah nyaman bersandar pada bahu sempit Renjun.

Renjun tersenyum tetapi kemudian matanya bertemu dengan tatapan Donghyuck yang menatap tajam kearahnya.

Dengan cepat Donghyuck memalingkan wajahnya dan mengobrol kembali dengan para ayah.

Renjun menyadari lalu perlahan melepaskan rangkulan Jaemin.

" Jaem gue mau ke toilet dulu ya " kata Renjun kemudian berdiri dan pergi.

Renjun membasuh wajahnya mencoba melupakan perasaan gelisahnya yang menyelimuti. Dia mengeluarkan ponselnya dan kembali membaca berita yang dilihatnya tadi siang sebelum datang ke pertemuan sahabat ayahnya dihari ini.

' Pasangan goal - Lee Donghyuck bersama sang Kekasih Karina '

Judul artikel itu sangat membuat hatinya gelisah. Renjun juga mau mengakui perasaannya bahwa ternyata dia masih menyimpan rasa kepada lelaki tan itu. Tetapi Donghyuck dengan setia selalu menghindarinya membuatnya sulit untuk bertemu atau bahkan sekedar bicara dengan lelaki tan itu.

Renjun akan keluar kamar mandi secara bersamaan Donghyuck akan masuk.

" Eh hyuck " sapa Renjun agak kaget karena hampir bertabrakan dengan Donghyuck.

" Hai njun " sapa Donghyuck pula.

Donghyck langsung masuk toilet meninggalkan Renjun tanpa mengatakan apapun. Renjun inisiatif menunggu di depan pintu.

" Masih disini? " tanya Donghyuck heran ketika keluar toilet Renjun masih berasa di tempat yang sama.

" Iya " jawab Renjun singkat.

" Balik kesana lagi yok " ajak Donghyuck.

" Iya " jawab Renjun kembali. " Btw kamu sama Karina itu bener? " tanyanya pula.

Donghyuck hanya tersenyum dan tidak mengatakan apapun. Dia hanya mengusak rambut Renjun lalu pergi. Sekali lagi Renjun gagal bicara dengan Donghyuck.

.• * ' " ' * •.
(\_/)
(>.<)
(") (")
○ •••••••••••••••• ○
===============
>>> ♥️ 503 ♥️ <<<
===============
○ •••••••••••••••• ○

Renjun berlari secepat mungkin di lorong rumah sakit ketika dihubungi oleh Jeno sehubungan dengan Donghyuck yang mengalami kecelakaan saat makan siang. Memang saat itu Jeno dan Donghyuck sedang bersama tetapi Jeno masih dalam kondisi yang tidak terlalu parah.

Sampai di rumah sakit Renjun langsung mencari ruang IGD dan melihat kehadiran Mark disana.

" Mark!! " panggil Renjun.

503 || HYUCKREN 🍁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang