ch¹ start

726 26 1
                                    


bukan hal yang mengejutkan di era begini jika ada fans yang menggila ketika bertemu dengan idola yang mereka suka sampai sampai ingin dimiliki.

bukan hanya untuk fans dan idola orang biasa juga bisa merasakan hal itu atau kata lainnya 'ngecrush'.

namun bagaimana jika crush atau idola kalian menjadi pendamping hidup selamanya?

yap hal itu terjadi pada Karina suster dirumah sakit yang menyukai ceo muda terkenal dari gold company.

benar benar diluar dugaan jika ia bisa menikah dengan lelaki yang sudah sejak lama ia sukai bahkan di idam idamkan. jikalau ia cerita kepada temannya pasti mereka tidak akan percaya dan mengira Karina membual.

saking sibuknya Karina dengan pikirannya hingga tak menyadari lelaki disebelah nya dari tadi memanggil namanya.

"woi lu kalo ga mau turun yaudah gua tinggal"  ya setidaknya itu memanggil juga kan?

Karina terkesiap lalu dengan segera turun dari mobil itu, "wah kita beneran tinggal disini?" Karina terkesima melihat rumah yang memiliki dua lantai yang akan menjadi rumah barunya.

"cepet masuk kamar lo yang sebelah kanan, kopernya biar gua yang bawa kedalem" ucap lelaki itu.

Karina segera masuk dan melihat seisi ruangan hingga akhirnya ia melihat kamar yang dimaksud suaminya (?) tadi.

karena merasa badannya yang lengket ia memutuskan untuk mandi.

selang beberapa menit Karina sudah mengganti bajunya dengan piyama yang ia bawa dari rumah.

Karina turun ke ruang tamu dan menemukan pendamping hidup nya sedang sibuk dengan laptop miliknya. namun karena tak ingin membuat nya terganggu Karina memutuskan untuk kembali ke kamar.

tanpa ia sadari dia sudah diperhatikan oleh suaminya.

karena ia gabut ia langsung bermain hp dan memikirkan list pekerjaan yang akan ia lakukan mulai besok.

"karina" suara berat seseorang membuat Karina sedikit bergidik ngeri.

Karina melihat suaminya yang menatapnya tajam dengan laptop digenggamnya.

"eum ka hee...

kita tidur bareng??" tanya nya yang jari nya menunjuk dirinya dan lelaki yang diketahui namanya heeseung itu.

heeseung tertawa mendengar pertanyaan yang dilontarkan Karina, "ya engga lah gua kesini cuma mau buat kesepakatan sama lo"

Karina mengangguk lalu membenahi posisi duduknya dan mengarahkan badannya pada heeseung.

"lo tau pasti kan kita nikah untuk kepentingan perusahaan ayah lo sama papa gua, jadi kita nikah kontrak" Karina mengangguk kikuk menanggapi.

"kesepakatan yang harus lo tau adalah, lo ga boleh ngebebanin gua, ngerepotin, nyusahin, ga ngelarang gua buat berhubungan dengan siapapun itu dan ga maksa gua begitu pun sebaliknya gua ke elu"

perjodohan antara kedua pihak didukung oleh orang tua masing masing dan sama sekali tak melibatkan company.

Heeseung miskomunikasi.

Karina diam sejenak memikirkan kejadian tadi pagi saat mengucapkan janji suci didepan teman teman ayahnya, ia bingung apakah pernikahan tadi dianggap nikah kontrak oleh heeseung?

jujur ia sedih bukan bahagia ketika berhasil menikah dengan orang yang lama ia sukai, ya bukan tanpa alasan.

"dan lo mau nambahin sesuatu?" tanya heeseung, karina pun tersadar dari lamunannya lalu dengan cepat menggeleng. tanpa ia sadari air matanya menetes begitu saja.

"ee ka besok bisa anter aku ke rumah sakit? kalo ga bisa gapa...

belum sempat Karina melanjutkan kata kata nya heeseung dengan gamblang memotong pembicaraannya "oiya lo kalo mau kemana pun bisa make supir ataupun lo bawa mobil sendiri" ucap heeseung yang entah kapan sudah berada diluar kamar

"and ya gua besok harus jemput Wona dirumahnya, lo bisa berangkat kerja sendiri"

» l o v e °heerina ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang