THE RING / NORENMIN

6. Shock

Mengejutkan atau dikejutkan seseorang?

❤
💛
💜
💙
💚

Pada hari ketiga baik Renjun maupun kedua suami nya bergegas pergi ke titik lokasi kediaman keluarga Huang diikuti dengan para pengawal nya.

Di mobil Jeno menyetir lalu Jaemin membantu mengarahkan perjalanan mereka sedangkan Renjun asyik membaca artikel artikel tentang keluarga Huang yang misterius dan juga kesaksian beberapa mantan pekerja di kediaman keluarga Huang.

Renjun mengigit bibir nya dan terus membaca tanpa henti "Kesaksian salah satu mantan maid yang pernah bekerja di sana katanya keluarga Huang tidaklah sehangat yang orang lain duga" ujar nya dengan spontan dan memecah perhatian kedua suami nya.

Mata nya bergulir kesana kemari "Mereka juga mengelak tuduhan isu isu miring tentang pernikahan Huang Yuta dan Dong Sicheng" lanjut nya.

Kemudian mata nya terbelalak lebar "Oh aku juga menemukan artikel berita bahwasanya Dong sicheng telah meninggal dunia bersama anak pertama mereka karena tragedi kecelakaan di rel kereta api.." terang nya dengan lirih di akhir kata nya.

Renjun reflek menutup mulut nya dengan tangan kiri nya sedangkan tangan kanan nya asyik menggulir halaman berita "Anak kedua atau terakhir nya juga meninggal karena insiden kebakaran di sekolah nya dan tak ada informasi tambahan lain nya" papar nya lagi yang membuat kedua suami nya sedari tadi mendengarkan juga menghembuskan napas nya dengan berat.

"Mengenaskan sekali.. Turut berduka cita" ujar nya dengan sendu dan memijat kening nya yang terasa pening seketika.

Tak terasa meraka sudah sampai di titik lokasi kediaman keluarga Huang tepat nya di tengah hutan yang lebat seolah menutupi keberadaan nya meskipun dilihat dari langit.

Dilihat dari sekeliling mansion tampak sekali sangat sepi, hening dan juga kotor.

Bahkan mansion ini seperti ditinggalkan begitu saja melihat mobil milik keluarga Huang masih terparkir di luar mansion padahal kan bisa dimasukkan saja oleh supir pribadi keluarga Huang.

Sebelum memberanikan diri melangkah lebih dekat Jaemin menitahkan para pengawal nya untuk menjaga sekeliling mansion dan memeriksa apakah keadaan nya aman atau tidak.

Setelah situasi aman dan tidak ada satupun ancaman mereka pun melangkah mendekati mansion itu dan diarahkan untuk mengakses diri sebelum membuka pintu mansion tersebut.

Dengan perasaan yang familiar kini giliran Renjun untuk mengakses diri membuka kunci keamanan dengan memasukkan kode angka.

Dia berpikir keras dan menebak nebak manakah yang bisa ia jadikan petunjuk untuk menemukan angka nya.

Jeno dan Jaemin pun membantu istri mereka menerka kode angka nya dan setelah beberapa menit mereka berdebat akhirnya secara asal ia memasukkan angka 1996.

Dan terdengar bunyi klik yang berarti kode nya benar membuat ketiga nya kaget, Kemudian diarahkan untuk menscan sidik sepuluh jari nya yang dengan ragu Renjun ulurkan tangan nya dan menempelkan nya di papan sistem itu.

Setelah selesai dirinya juga diarahkan untuk menscan kedua bola mata nya hingga ia menunduk dan berdiam diri saat sistem itu melakukan proses scan.

Tertulis bahwa akses keamanan terbuka dan pintu mansion itu terbuka dengan sendiri nya membuat ketiga nya langsung masuk ke dalam mansion diikuti tiga pengawal.