Hai hai apa kabar kalian semua?
💜
💙
🖤
💚
💛"Aku harap dia bisa bertahan sampai akhir" ujar seseorang sambil mengelus surai laki laki mungil yang terbaring tak berdaya di kasur.
"Kita terlihat kejam sekaligus menyedihkan" ujar seseorang yang lain mengelus punggung tangan laki laki yang terbaring itu kemudian mereka beranjak pergi dan menghilang.
Tak sampai puluhan menit Renjun siuman dari pingsan nya dan mengernyitkan dahi nya melihat tak ada siapapun di sekitar nya selain ruangan kamar yang entah milik siapa.
Tenggorokan nya terasa sakit namun ia mencoba mengeluarkan suara "J-jeno? Jaem?" lirih nya dengan memanggil kedua suami nya dan pintu pun terbuka lalu masuklah beberapa orang.
Mereka pengawal nya yang sedari awal menjaga istri tuan nya dengan patuh "Nyonya tetaplah berbaring jangan banyak bergerak." ujar nya dari salah satu mereka.
Renjun mengangguk dan meminta tolong untuk dibawakan air oleh pengawal nya yang langsung dikerjakan dengan patuh kemudian, "Kemana tuan kalian?" tanya nya setelah minum.
Tiga pengawal nya keluar sedangkan yang didalam tinggal dua pengawal saja "Tuan mengatakan pada kami bahwa mereka pergi sebentar untuk membeli makanan" jawab mereka dengan sopan.
Renjun pun mengangguk dan berterima kasih lalu menyuruh mereka untuk menjaga dari luar saja sampai kedua suami nya kembali.
"Sayang? Kau sudah sadar? Apa kami pergi terlalu lama sampai kau bosan menunggu? Salahkan saja Jeno yang lama berpikir untuk menu makan nya sendiri. Leher mu sakit tidak? Yang lain apa ada yang sakit? Katakan saja- Oh apa kau lapar? Ini makan lah." cerocos Jaemin dengan sekali tarikan napas sambil memberikan makanan yang sudah ia hidangkan di peralatan makan pada istri nya.
Renjun ternganga mendengar rentetan pertanyaan suami nya yang tak bisa ia jawab sama sekali lantaran tak diberi waktu namun berbeda dengan Jeno yang menganggap hal tersebut biasa untuk nya karena memang Jaemin sangatlah bawel bila salah satu keluarga nya sakit.
Renjun tersenyum canggung dan berterima kasih pada suami nya lalu mereka pun makan bersama begitu pula dengan para pengawal yang diberikan makan oleh tuan mereka.
Setelah makan kini mereka bertiga mulai membicarakan masalah nya yang dimana Renjun ketahui bahwa mereka masih berada di mansion keluarga Huang lebih tepat nya dirinya berada di kamar Huang Renjun saat masih kecil membuat nya resah seketika namun entah kenapa ia sangat nyaman berada di kamar itu.
Renjun pun menanyakan kejelasan atau kebenaran tentang sangkutan nama nya dengan keluarga Huang dan betapa kaget dan sedih nya ia ternyata dirinya memang Huang Renjun anak pertama keluarga Huang yang anggota keluarga nya sudah meninggal semua dan menyisakan Renjun yang selamat namun mengalami amnesia total sehingga tak ada satu pun ingatan tentang keluarga nya.
Dan ternyata dulu keluarga Huang berteman dekat dengan keluarga Jung dan sebuah fakta yang mengejutkan datang dari pertemanan Renjun, Jeno dan Jaemin sedari kecil tepat nya di umur sepuluh tahun akan tetapi di umur nya yang ke tujuh belas mereka berpisah karena keluarga Huang memutuskan untuk kembali ke China.
Semua nya terasa tidak masuk akal bagi nya kalau pun memang dirinya ada China lalu kenapa ia tiba tiba ada di korea selatan dan sendirian? Saat bertanya lagi pada mereka pun mereka tidak mengetahui nya bahkan baru sadar kalau Renjun orang yang sama dengan teman kecil nya mereka dahulu membuat mereka terkejut pada fakta itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE RING / NORENMIN
ActionDibalik cincin pernikahan nya Renjun mulai merasakan kejanggalan yang akan menggiringnya pada sesuatu yang tidak pernah ia bayangkan. Apakah yang akan terjadi dan bagaimana kisah mereka bertiga? Satu hal yang Renjun ketahui bahwa permainan takdir ba...