0. latar belakang

1.1K 71 8
                                    

Katherina Abella.

Dari dulu, hidup Abella selalu bergantung pada orang tuanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dari dulu, hidup Abella selalu bergantung pada orang tuanya. Dia tinggal di rumah mewah, semuanya serba dilayani, uang jajan selalu diberi setiap bulan, ya terkecuali waktu. Abella tak pernah mendapatkan waktu luang dari nya.

Mungkin, jika ditanya. Abella ingin hidup menjadi orang kaya atau orang sederhana? Maka Abella akan menjawab menjadi orang sederhana. Ya, jika orang-orang mendengar jawaban Abella itu, pastinya dirinya akan dihujat.

"Nggak bersyukur!"

"Banyak orang yang pengen ada di posisi lo!"

Kurang lebih begitu yang akan dia dengar.

Tapi, nyatanya, memang seperti itulah yang Abella inginkan. Uang dan kemewahan tak akan membeli kebahagiaan. Apa Abella harus membeli waktu orang tuanya agar Abella dapat berkumpul bersama?

Apa kalian pikir, Tuhan mendengarkan doanya selama ini? Jawaban, iya. Namun, ditambah berita yang lain.

Saat dia lulus SMA, Abella mendapat kabar bahwa mamanya kecelakaan parah. Operasi sudah dilakukan berkali-kali, tapi sayangnya Tuhan mengambil nyawa mamanya begitu cepat.

Belum ada kata perpisahan, belum banyak kenangan indah yang tercipta. Mirisnya lagi, perusahaan yang dibangun oleh mamanya dengan cepat mendapatkan pengganti CEO baru, yaitu papanya.

Lalu, tak lama kemudian, papanya menikah kembali yang ternyata setelah Abella selidiki adalah selingkuhan sekaligus sekretaris papanya sendiri.

Abella tak paham situasi ini. Abella bingung harus berbuat apa saat menyaksikan semua yang terjadi.

Tuhan memang mendengarkan doanya, tapi bukan ini yang Abella inginkan.

Mama meninggal.
Papa selingkuh dan menikah lagi.

Apa Tuhan memang sengaja tak menginginkan kebahagiaan hadir di hidupnya?

Ibu tirinya yang sekarang tinggal di rumah mewahnya, bertingkah seolah ratu di rumah itu. Padahal semua harta dan fasilitas itu adalah milik mamanya.

Entah bagaimana ibu tirinya itu mempunyai rasa percaya diri. Bahkan seluruh perhiasan dan baju mewah dipakai oleh dia.

Dari awal, Abella tak peduli dengan asmara papanya. Dan papanya pun juga tetap memberikan jumlah uang seperti biasanya.

Tapi, ada yang berbeda dari papanya. Semenjak menikah dengan ibu tirinya, papanya menjadi kasar dan suka mengatur. Misal, bila Abella pulang jam 10 malam karena ada tugas kuliah, papanya akan marah dan bahkan menamparnya.

Bahkan kesalahan kecil pun, tubuh Abella tetap mendapatkan luka dari papanya. Dibalik papanya memukul dirinya, ada ibu tirinya berdiri di belakang papanya. Tanpa membela dan hanya diam sambil menyunggingkan senyum miringnya. Oh, Abella tahu siapa dalangnya.

Apalagi Abella tahu bahwa seluruh harta, fasilitas serta perusahaan akan diwariskan kepada Abella saat lulus kuliah. Kecuali, Abella meninggal.

Apa kalian pikir hidupnya hanya sampai di situ? Tidak.

Suatu malam yang sial, dia malah bertemu seorang psikopat di sebuah gang saat dirinya hendak berteduh dari hujan. Naasnya, dia memergoki psikopat itu sedang membunuh seseorang.

Harusnya, saat menyaksikan pembunuhan seperti itu, normalnya orang akan berlari dan berteriak. Abella bodohnya saat itu tak bergerak sama sekali dan malah melanjutkan menatap aksi pembunuh itu sampai akhir.

Sejak saat itu, Abella terlibat transaksi jual-beli nyawa dengan psikopat itu. Nyawa siapa? Ya, nyawa Abella sendiri. Bahkan psikopat itu menikahinya dan menjadikannya sebagai miliknya agar Abella tak kabur.

Apakah itu yang disebut penawaran oleh psikopat itu?

*****

Jevano Hardana

Psikopat yang dimaksud oleh Abella

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Psikopat yang dimaksud oleh Abella. Seseorang menyaksikan kegiatannya, tentu saja Jevano tak akan melepaskannya begitu saja. Dia takut Abella akan menggagalkan sesuatu yang sudah lama dia rencanakan.

Karena itu juga, Jevano menawarkan transaksi jual-beli pada gadis itu. Apa dia menolak? Awalnya, menolak. Tapi, Jevano mengancamnya dan akhirnya dia menerimanya.

Ya, Jevano tak akan melepaskan gadis itu.

Sedikit latar belakang tentang dirinya.

Jevano adalah anak tunggal dari pemilik perusahaan Hardana Group yang berfokus pada bidang makanan dari berbagai merek. Sayangnya, saat dia lulus SMA, orang tuanya meninggal karena kecelakaan mobil saat menuju pulang.

Itu yang menjadikan dirinya berkutik di dunia bisnis untuk menggantikan posisi papanya. Hingga tak sadar sudah enam tahun dia menjabat sebagai CEO.

Banyak kesulitan dan pembelajaran di awal dia menjabat. Apalagi, dia susah membagi waktu antara kuliah dan kerja. Namun, lambat laun dia mulai paham cara kerja bisnis.

Oh ya, terkait kasus kecelakaan orang tuanya, polisi mengatakan bahwa ini adalah kasus kecelakaan murni. Tak ada kerusakan pada mobilnya. Kondisi dua orang tuanya pun baik-baik saja. Tapi, Jevano menyadari kejanggalan saat melihat kondisi dua orang tuanya yang terlihat tak wajar. Karena ada bekas merah di leher mereka.

Dari situ, Jevano yakin dua orang tuanya meninggal bukan karena kecelakaan tetapi karena dibunuh. Mereka dibunuh dan dibuat seperti kecelakaan.

Ternyata, polisi sudah bekerja sama untuk menutupi kebenaran.

Sejak saat itu, Jevano terus mencari tahu dan membunuh siapa saja yang terlibat dengan kasus pembunuhan orang tuanya. Selama beberapa tahun ini, dia terus mencari tahu dengan bantuan teman-temannya. Hingga akhirnya, satu persatu orang-orang itu musnah dari dunia. Dia merincikan kasusnya dari awal beserta apa penyebab orang tuanya dibunuh.

Hanya satu, agar papanya tutup mulut terkait sebuah bukti yang didapatkan oleh papanya. Apabila dibeberkan kepada media, bukti itu akan nenguak satu kasus yang melibatkan para petinggi perusahaan pesaing.

Maka dari itu, dia menikahi gadis itu agar Abella tak bisa kabur darinya. Sekaligus, menyelamatkan gadis itu dari siksaan keluarganya. Karena bila kabur dan dirinya terungkap, rencana yang sudah dia susun secara matang akan gagal dan sia-sia.

*****

Revisi terus. Revisi sampai mabuk, wkwk.

JevanoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang