halooo, ini aku percepat aja yaa pas nael udah mau balik ke Korsel lagi, soalnya aku mau end cerita ini secepatnya😘😘
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
kini sudah pagi nael baru saja selesai bersiap, ia langsung turun dan pergi ke dapur untuk makan bersama keluarganya
"eh udah ada bang Dika" ucap nael saat melihat bang Dika yang duduk di meja makan
"iya nih,ayo makan dek buruan keburu dingin"
balas bang Dika akhirnya nael dan keluarganya di tambah bang Dika sarapan bersama
*di bandara*
"udah ga ada yang ketinggalan kan?" tanya ayah Yuda
"udah ga ada yah" jawab nael
akhirnya mereka memasuki jet
kini nael sedang bermain Uno dengan bang Dika dan ayah Yuda
kemana bunda Wina? bunda wina lagi istirahat di kamar jet karna lelah
"UNO! YEAYYY NANA MENANGG" seru nael sambil menaruh kartu uno nya
"wahh nael jago, bang Dika kalah terus dari tadi " ejek ayah Yuda
"iya nih nael sekarang udah jago, dulu kan nael selalu kalah kalau main sama abang" jawab bang Dika dengan di sertai kekehan kecil
"ihh iya lahh, kan aku udah belajar main uno biar bisa ngalahin bang Dika " balas nael lalu menjulurkan lidahnya pada Dika
saat sedang bermain dengan bang Dika dan juga ayah Yuda ponsel naek berbunyi
"eh kasa nelfon, aku ke kamar dulu ya yah, bang "
ucap nael lalu pergi ke kamar jet
"halooo kakaaa"
" halo juga sayang, sudah di dalam jet?"
"sudahhh, aku baru aja selesai main uno sama ayah dan juga bang Dika"
"yasudahh, Kaka mau mandi habis itu ke bandara buat nunggu kamu "
"ihh kakaa, aku kan baru lepas landas, masih lumayan lamaaaa"
"gapapa, Kaka bakal nunggu "
"hoaamm, yasudahh eungg aku ngantuk, aku mau tidur dulu ya kaaa"
"iya sayang, sleep well babe love u "
"love u more kakaaa"
tutttt
setelah itu nael pun akhirnya tertidur Karna lelah.
~2 jam kemudian~
"sayang ayo bangun, kita sudah sampai " ucap bunda Wina saat memasuki kamar jet nael
"hoaamm, Iyya Bun"
setelah itu nael pun membawa barang" nya lalu keluar jet
"KASAAAAAA" teriak nael histeris saat melihat kasa lalu ia berlari dan memeluk kasa
"akuu kangen bangettt"
"haha iya sayang, Kaka lebih kangen kamu"
setelah itu nael pulang ke rumah bersama kasa, ia dan kasa pulang menggunakan mobil kasa, jadi mereka berpisah dengan bang Dika, bunda Wina dan juga ayah Yuda
*di rumah nael*
"hwaa akhirnya sampaiiii"
"barang nya biar aku aja yang bawa ya kakk"
"ga, Kaka aja yang bawa sayang"
"eummm, yaudahhh dehh"
setelah itu mereka berdua memasuki rumah nael
kini nael sedang duduk di sofa sambil menonton film kartun, kasa sedang menaruh barang nael di kamar
"nonton apa sayang?"
tanya kasa yang baru saja turun dari tangga
"hum? ini nonton Upin Ipin"
setelah itu kasa menghampiri nael, ia mengangkat tubuh nael lalu ia berbaring dan menaruh nael di atas tubuh nya
"Kaka aku masi ngantukk"
"tidur lagi aja sayang"
"humm, ndaa mau"
"lalu mau nya apa hm?"
"mau kith"
kasa yang mendengar ucapan nael pun langsung mencium bibir nael dengan sedikit lumatan
"eungh"
lenguh nael lalu memukul dada kasa tanda ia sudah kehabisan oksigen
kasa lalu melepaskan ciuman nya
"bibir kamu makin manis aja "
"nyinyinyi"
setelah itu nael dan kasa pun saling berbincang kecil dengan nael yang berada di atas kasa
"NAEL INI BARANG ABANG TARO DI-"
"mana"
ucap bang Dika terputus karna terkejut melihat nael dan kasa
"astaga kalian ini, tolong kalo mau bucin di kamar aja ye, dan hargailah saya yang jomblo"
"iri? bilang jones wakakaka" ejek nael pada dika
"jir minta di gampar " jawab Dika tak terima
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
( maksud capt nya itu bang Dika baru beresin barang yang dia bawa dari Jepang ke Korea di mobil bapak nael )
***********
kini di rumah nael sudah ada ayah Yuda, Buna Wina, bang Dika, nael dan juga kasa
mereka semua sedang makan malam bersama
"nael kasa, gimana kelulusan kalian nanti? " tanya Buna Wina
"kelulusan kita 2 minggu lagi Bun, terus nanti ada acara dari sekolah" jawab kasa
"acara apa?" tanya papa yuda
"acara konser pa, terus ada pemberian penghargaan untuk murid terpopuler, pinter dan paling rajin" jawab kasa kembali
"widihh, kira² si Nana masuk kategori ga ya" timpal bang Dika
"ih jelas masuk lah, kan aku anak yang rajin dan baik" sombong nael
dan mereka yang ada di sana tertawa mendengar ucapan nael
"oh iya nanti Nana mau kuliah ga?" tanya Buna Wina pada nael
