Part 6

524 49 0
                                    

          Pagi pagi sekali Becca mengerjapkan kedua matanya bangun. Ia merasakan tangan Freen mengalung dipinggangnya. Ia tersenyum bahagia.
         Becca menatap intens wajah Freen mulai dahi, kedua mata, hidung, kedua pipi hingga sampai pada bibir itu yang terlihat sexy. Semua itu hanya milik Becca, seutuhnya.
         Becca mendekatkan wajahnya pada wajah Freen yang masih tertidur pulas. Ia mengusap lembut bibir sexy itu kemudian.. Freen tiba tiba menggeliatkan tubuhnya dan berubah posisi. Semula yang posisi menyamping kearahnya sekarang menjadi posisi telentang.
        Becca hanya tersenyum kemudian bangkit dari tidur dan membuka sedikit gorden jendela. Matahari masih belum terbit. Becca menghela napasnya kemudian duduk ditepi ranjang dekat posisi Freen tidur.

      "Baby.."suara Freen yang terdengar masih berat kemudian Becca segera mengusap lembut ujung rambut Freen. Sedangkan Freen dengan kedua mata masih tertutup Ia sedikit menarik pinggang Becca dan mengangkat kepalanya berpindah dipangkuan Becca.
     "Ini sangat nyaman.."ucap Freen mulai membuka kedua matanya dan menatap wajah Becca dengan senyum
     "Pagi baby"sapa Becca tersenyum manis.
    "Pagi juga baby.."balas Freen sambil memeluk pinggang Becca dengan manja.
    "Ayo mandi bersama" ucap Becca sambil mengedipkan sebelah mata kearah Freen yang sedikit terkejut namun segera tersenyum malu, Tidak lama kemudian mereka berjalan masuk kekamar mandi bersama.

            Becca menatap wajah Freen yang menunduk malu. Respon Becca hanya terkekeh kecil sedangkan Freen masih menutup bagian dadanya dengan kedua tangan yang menyilang. Mereka duduk satu bathup bersama dengan tubuh yang sudah telanjang. Ini pertama kalinya untuk mereka.
           Becca menarik pelan kedua tangan Freen dan mulai menyiprati air bathup ketubuh Freen.

    "Aku hanya ingin membantumu membersihkan tubuhmu sayang, jangan malu dan ini pertama kalinya untuk kita" ucap Becca membuat Freen kini memberanikan diri mengusap lembut anggota tubuh Becca dan sesekali meneguk air liurnya menatap pemandangan indah didepan nya.

           Becca mendekatkan wajahnya pada wajah Freen dan langsung mencium bibir Freen mulai melumatnya pelan. Freen membalas ciuman dan lumatan dibibir Becca sambil mengelus punggung Becca hingga menekan tengkuk Becca agar ciuman mereka lebih dalam.
          Tangan kanan Becca tidak tinggal diam, Ia menyentuh payudara Freen dan meremasnya lembut secara bergantian sehingga Freen merasakan sensasi yang nikmat dari gerakan tangan Becca.

     "Baby.. sangat enak"ucap Freen setelah mereka melepas ciuman tersebut karna kehabisan napas. Becca memainkan puting payudara Freen nakal kadang menekan kecil terkadang menariknya gemas hingga Freen mendesah tidak karuan.

          Freen mulai mengelus paha Becca secara pelan hingga menuju vagina Becca. Ia hanya bermain disana, mengusapnya dan memainkan klitoris Becca dengan lembut. Becca menggigit bibir bawahnya sexy membuat Freen langsung mencium singkat bibir itu.

     "Aku hanya bermain baby..aku berpikir setelah kita menikah ayo kita mainkan hal itu secara nyata dan nikmat"ucap Freen tersenyum kearah Becca yang masih asyik meremas kedua payudara Freen yang besar dan kenyal.

          Selesai bermain dan mandi  bersama kini Freen dan Becca sudah bersiap untuk pergi ke kampus. Wajah mereka sangat terlihat berseri dan manis pagi ini.

    "Kita sarapan dikantin kampus ya baby"ucap Freen sambil merangkul pinggang Becca yang tersenyum dan mulai berjalan keluar kamar kost.

           Torfan baru keluar dari kamar kost dan tidak sengaja melihat Freen bergelayut manja dilengan gadis yang ditemuinya semalam.

    "Mereka terlihat bahagia"lirih Torfan kemudian segera mengunci kamar kostnya. Seorang bodyguard sang ayah datang didepan Torfan yang sedang berbalik dan menatapnya kaget saat pria betubuh besar dan kekar tanpa senyum itu muncul.

STAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang