"Perasaan ini memang nyata. Namun, apakah ini rasa cemburu yang datang tanpa aba? Yang rasanya begitu menyiksa dan sengsara." -(Namakamu) Revanayla Maheswari
***
Happy Reading!
***
Luminous Publisher
Iqbaal Ramadhan: @Jihan Asnia, hari ini temenin saya keluar ya. Ketemu penulis 'Jangan Lupa Bahagia', ada beberapa kontrak yang mau dibahas ulang.
Jihan Asnia: Kita berangkat dari kantor atau kamu jemput ke rumah?
Iqbaal Ramadhan: Saya sudah di depan rumah kamu, Jihan.
Iqbaal Ramadhan: Buat semua, titip kantor ya. Kalau ada apa-apa, boleh telepon saya. Terima kasih.
Salshabilla A.: Hati-hati, Pak Bos.
(Namakamu) tidak merespons apa pun, dia hanya membaca pesan tersebut. Lagipula, Iqbaal dan Jihan hanya pergi menemui seorang penulis. Itu tidak masalah.
"Coba chat Iqbaal deh. Nanti siang ajakin makan siang bareng, udah pulang ke kantor belum ya? Soalnya kasian Bunda udah nyiapin bekel dua."
Kemudian gadis itu pun mencari kontak Iqbaal dan mengirimkannya pesan.
Iqbaal Ramadhan
(Namakamu) Revanayla M.: Assalamualaikum, Baal? Udah jalan belum?
(Namakamu) Revanayla M.: Nanti pas jam makan siang, kamu udah pulang belum? Kalau udah, makan siang bareng aku bisa? Bunda bawain bekel buat kamu juga.
Iqbaal Ramadhan: Waalaikumsalam. Aku usahain ya. Sekalian nanti pulang kita ke gedung yang aku sewa buat kita. Aku belum cek lagi. Hari ini pulang cepet aja.
(Namakamu) Revanayla M.: Oke, hati-hati ya.
Iqbaal Ramadhan: Iya, Sayang.
Membaca pesan Iqbaal membuat (Namakamu) membulatkan matanya dan langsung menutup layar percakapan tersebut dari laptopnya lalu mengganti dengan halaman Microsoft Word, naskah My Wedding Dream yang tengah dia baca.
"Iqbaal! Awas ya kamu! Bisa-bisanya kayak gitu! Aku balas nanti."
***
Raisa Penulis My Wedding Dream
Raisa Penulis My Wedding Dream: Kak? Ini aku udah nemu suara Dirga, menurut Kakak gimana?
Raisa Penulis My Wedding Dream: [sent a link]
Raisa Penulis My Wedding Dream: Ini aku masukin gdrive coba kakak dengerin dulu, yang pertama atau yang kedua
Setelah membaca pesan tersebut, (Namakamu) pun membuka link dan mendengarkan kedua rekaman yang dikirim oleh penulisnya. Saat pertama kali dia mendengar rekaman yang pertama.
"Ini suaranya cakep banget, ini beneran kayak Dirga."
Raisa Penulis My Wedding Dream
(Namakamu) Revanayla M.: Raisaaa, aku pilih yang ini
(Namakamu) Revanayla M.: [sent a voice]
YOU ARE READING
Future Husband✔
Romance[21+ SEBAGIAN PART DIPRIVATE, HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] "Kita bisa mencintai seseorang laksana bunga sakura, yang artinya abadi dan setia." -Iqbaal Ramadhan "Perjodohan yang tidak adil ini, akankah berujung bahagia atau justru sengsara?" -(Nama...
