Chapter 8

663 44 22
                                    



Hewo..hewo..hewo🤣🤣

Arm Weerayut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Arm Weerayut

P//Hyung//kakak//abang







"Ha-..hay P Arm, gue baik. P Arm ada acara apa di sini?," balas Yoongi sedikit terbata, entah kenapa cara bicaranya bukan Yoongi sekali.

"Tumben lu sopan banget, lu kenal?," Ziyi sedikit menarik baju Yoongi untuk berbisik di telinganya.

"Lu enggak inget dia siapa?," Bukan jawaban yang dia dapat tapi pertanyaannya dari Yoongi sambil ikut berbisik juga.

"Siapa anjir, umur gue emang muda tapi ingatan gue jompo," balas Ziyi lagi.

"Aku hari ini sedang liburan, jadi sekalian saja aku ingin melihat perkembangan instrumen yang ku minta, apa itu boleh?," Jawaban dari Arm menghentikan pembicaraan antara Ziyi dan Yoongi.

"Ow, boleh aja, kita bisa langsung ke ruang kerjaku kalo gitu,"

Mereka bertiga pun berjalan bersama ke kantor Yoongi dengan Ziyi yang di seret untuk ikut oleh Yoongi.

***

Mereka akhirnya sampai di lantai 3 tempat ruangan Yoongi.

"Um.. bolehkah aku menggunakan kamar mandi, kurasa sepertinya aku terlalu banyak minum tadi," Arm.

"Iya, itu ada di sebelah ruangan ini,"

"Ok, makasih" setelah Arm keluar dari ruangan tersebut Ziyi langsung menarik Yoongi mendekat.

"Lu ngapain nyeret gue ikut kesini juga, gue harus kerja atau entar gue di omelin," keluh Ziyi.

"Bantu gue dulu, ini kalo Kim Posesif Seokjin tau bisa perang dunia kedua, ngambek dia entar, lu inget kan dia siapa?"terang Yoongi.

"Gue inget, dia mantan terindah lu waktu SMA, makin ganteng aja ya Yoon, bagi gue tips gitu gimana caranya dapet yang ijo ijo gitu," awalnya dia enggak ngenalin Arm karena bentukan artis tuh selalu kelihatan kayak mahluk dari alam lain kalo di bandingkan dengan orang normal kayak dia.

"Caranya satu doang, yaitu jadi Min Yoongi," Yoongi berjalan untuk duduk di kursi kerjanya di depan monitor.

"Huh...nyesel gue nanya, btw...lu dulu putus kenapa?," Ziyi mengikuti Yoongi dan bersandar di dinding samping meja kerja Yoongi sambil melipat kedua tangannya di depan dada.

"Dia balik ke negaranya,"

"Itu doang?,"

"Iya, itu kenapa bahaya kalo Seokjin sampek tau gue kerja berduaan sama dia, makanya gue narik lu kesini buat jadi orang ke tiga," kalo gini kan Yoongi bisa ngadepin Seokjin kalo ngambek nanti.

"Biasanya orang enggak suka ada orang ke tiga, ini malah bahagia banget," dia yang ngeliat sohibnya yang hidup segan mati tak mau ini tanpa usaha sedikitpun pacarnya ganteng + kaya semua, dia satu aja enggak ada.

Unexpected Relationship2 [JinGa]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang