CRAZY BOY (END)

part 2

Selamat membaca.....

Dea dan Rico langsung membawa Ayres ke kediamannya, mereka berjanji tidak akan melakukan kesalahan untuk kedua kalinya. walaupun Ayres hanya anak angkat mereka, tetapi mereka sangat menyayangi Ayres Layaknya anak sendiri

"Mom, Dad"

Reza sangat kaget saat melihat kehadiran orang lain diantara Mommy dan Daddy nya. Tanpa harus bertanya Reza sudah mengenali cewek itu.

"Mom, Dad ini ada apa?"

"Ayres akan tinggal bersama kita lagi"

"beneran Dad?"
"iya "
Reza sangat senang saat mendengar perkataan orang tuannya. Namun senyum itu langsung luntur saat melihat kondisi Ayres yang jauh dari kata baik-baik saja. baginya tidak ada yang boleh menyakiti adiknya, siapapun itu.

"Mom, Dad kenapa bisa begini?"

"sayang, udah yaa.... kamu harus bisa tahan emosi kamu, yang paling penting Ayres udah sama kita lagi! dan yang paling penting saat ini adalah membahagiakan Ayres! masalah ini sudah diurus sama Daddy"kata Dea lembut,ia sangat tau anaknya tidak akan bisa mengontrol emosinya jika menyangkut adik kecilnya.

"kakak sangat kangen sama adik kecilku"kata Reza sambil membawa tubuh Ayres kedalam pelukannya.

runtuh sudah pertahanan Ayres,dari tadi ia menahan agar air matanya tidak jatuh. namun melihat mereka yang menerima dirinya dengan sangat baik membuat air mata yang ia tahan jatuh juga.

memang benar seseorang akan menangis saat kehadirannya diterima dengan baik,dan Ayres sudah menemukan tempat yang menerimanya.

"hey! kenapa menagis??"tanya Reza lembut. "hiks....hiks....hiks.....terima kasih..... udah ....nerima......Alle....hiks....hiks....hiks"

Dea dan Rico juga memeluk tubuh yang rapuh itu.

"dari awal rumah ini sudah menjadi tempatmu! sekarang Alle udah pulang, jadi jangan bersedih lagi! selamanya Alle akan menjadi keluarga Dickinson"kata Dea.

"terima kasih Mom, Dad, kak Eza"

"tidak perlu berterima kasih sayang,seharusnya kami yang bilang makasih, karena kehadiran kamu rumah ini semakin hidup"kata Rico.

mereka saling melepaskan pelukannya.

"sekarang Alle istirahat yaaa...."

"iya Mom, Dad"

"Za, anterin Alle ke kamarnya"kata Rico.

"siap Dad! ayo dik!"

setelah sampai di kamarnya, Ayres langsung duduk di tempat tidurnya, disamping dirinya ada Reza yang masih setia menemani dirinya.

"kalau ada yang menyakiti kamu,wajib lapor ke kakak! okey?"

"iya kak Eza"

"gimana kalau nanti kita jalan-jalan?"

"mau kemana?"

"kemana aja "

"okey deh"

"sekarang Alle istirahat dulu,nanti malam kita jalan-jalannya"

"siap kapten"

👑👑👑

sesuai yang direncanakan oleh Reza, mereka pergi jalan-jalan hanya untuk sekedar melepas rindu. Reza sangat bahagia karena adik kecilnya telah kembali.