ijab qobul

445 15 0
                                    

"Gus saya mohon menikahlah dengan Balqis sekarang juga" ucap husna

"Tapi gimana dengan perjodohan kita" jawab Gus Atha

"Aku menolak lamaran Gus Atha sekarang juga" ucap

"Tapi" belum sempat dilanjutkan omongan Gus Atha sudah dipotong oleh Husna.

"Gus apa gak mikirkan gimana pikiran orang lain terhadap Balqis saat tadi pingsan mereka tau kalian berpelukan, apa gus Atha gak mikir ke sana hah" bentak Husna.

"Udah Abi nikahkan  mereka sekarang juga" pinta Husna kepada sang Abi

"Baiklah sayang " ucap kyai

"Jabat tangan saya Gus." Ayah abizar.

"Iya om" jawab Gus Atha gak punya pilihan lain.

“Ankahtuka wazawwajtuka makhtubataka binti (BALQS RADIAH  ALMAIRA) alal mahri milyunu rubiyyata hallan.” ucap ayah abizar.

"Qobiltu nikahaha wa tazwijaha bil mahri milyunu rubiyyata haalan." Ucap Gus Atha.

'bagaimana para saksi sah" tanya nya.

Sah .....sah....

"Alhamdulilah udah sah" ucap semuanya.

momen bahagia seorang pria dan wanita yang baru saja resmi menjadi suami istri. Masih lengkap mengenakan pakaian dan gaun pernikahan, keduanya hendak mengabadikan momen bersama.

Saat hendak berfoto, sang wanita tersebut nampak membawa sebuah kotak berukuran cukup besar berisikan mahar pernikahan di tangannya. Sembari berpose di dekat pria yang kini berstatus menjadi suaminya, aksinya pun tak luput menjadi sorotan.

"Husna merekam video menuturkan, keduanya tak mau berdekatan. Terdapat jarak di antara keduanya saat berfoto. Si perekam seolah heran dengan sikap si kedua pengantin, meski kini sudah halal, keduanya bahkan tak mau berdekatan." Ucap Husna .

"Foto aja enggak mau dekat-dekatan mereka berdua. Padahal sudah halal,"kata ustadzah Nuri.

Tak hanya itu, mempelai wanita juga terlihat gugup saat hendak bersalaman dengan sang suami. Hal ini terlihat jelas saat dirinya beberapa kali berusaha menyembunyikan tangan kanannya saat hendak bersentuhan.

"Padahal sudah halal, tapi masih gemetaran disuruh salaman,"ucap Husna.

"Jodoh impian bukanlah dia yang tampan, bukanlah dia yang mapan apalagi dia yang menjadi Idola, tapi bagiku jodoh impian adalah pasangan hidup yang mengerti keegoisanku, tetap tegas dan senantiasa selalu mengingatkanku pada Nya."Balqis.

Romantis suami istri yang harus kita terapkan bukanlah romantisme ala barat yang banyak di tiru oleh pasangan-pasangan muda seperti memberi bunga, berdansa, dinner berdua dan sebagainya.

Namun sikap romantis yang selain akan menambah kemesraan suami-istri juga bernilai ibadah dan tentunya mendatangkan pahala.

Itulah sikap romantis yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Berikut ini sikap romantis ala Nabi Muhammad SAW berdasarkan hadits yang patut untuk kita tiru dan diterapkan dalam kehidupan berumah tangga:

"Maksud ini semua apa?" Ucap Balqis kebingungan dengan kejadian hari ini ia masuk tidak pas akad terjadi.

"Sayang kemarilah" panggil sang bunda.

"Iya bunda kenapa?" Tanya Balqis pada sang bunda.

"Sayang kamu harus nurut semua kata Gus Atha iya" ucap sang bunda membuat Balqis kebingungan.

"Maksudnya bunda gimana, kenapa harus urut sama Gus nyebelin itu ??"" Tanya Balqis yang tidak mengerti perkataan sang bunda salwa.

"Sayang kamu udah resmi menjadi istrinya" ucap sang ayah abizar.

"Gak yah, ayah bohong kan gak hikkkkss , gak mungkin
qis menikah sama guru iqis hikksss. " jawab Balqis menangis sambil berlari meninggalkan semua keluarga.

"Ya Allah ayah bagaimana ini" ucap Salwa kepada sang suami.

"Biarkan saja Bun, itu jadi tanggung jawab suaminya yang akan menenangkan putri kita yang super aktif itu" jawaban sang suami. Abizar.

"Tapi ayah, tau sendiri dia selalu nyakiti dirinya sendiri kalau kita gak susul dia" ucap bunda Salwa.

Sedangkan yang dicemaskan menangis sejadi-jadinya, karena ia gak tau mau senang atau bahagia tapi ia tau kedepannya bagaimana nanti.

"Kamu kenapa" ucap Gus Atha.

Balqis mendongkak ke atas melihat siapa yang berbicara. Ternyata Gus Atha suaminya sendiri.

"Kamu sedang apa sendirian disini" ucapnya lagi.

Masih tidak ada jawaban sama sekali dari Balqis. Gus Atha geram dengan sikap cuek Balqis sehingga Gus Atha mendekat, terus mendekat sehingga Balqis terus mundur duduknya sehingga terpojok di batang besar ia tidak bisa bergera kemanapun.

"Saya tanya sekali lagi kamu kenapa? Apa aku harus cium kamu baru kamu bicara?" Tanya lagi Gus Atha tapi tetap sama gak ada jawaban sehingga ia nekad mencium Balqis lewat cadarnya.

Cuppp...

"Hmmm" deheman yang keluar dari mulut mungil balqis yang memukul dada bidang Gus Atha.

Gus Atha melepaskan ciumannya karena ia tau sang istri hampir habis nafasnya kalau ia terus menciumnya lewat cadarnya.

"Guss" panggil Balqis menatap lama Gus Atha.

"Iya kenapa iqis" jawab Gus Atha menatap balik mata indah sang istri.

"Gus, kita nikah gara-gara aku pingsan iya waktu didepan kantor." Ucap Balqis tatapan kosong.

"Ini udah takdir kita Balqis jangan banyak pikiran nanti kamu sakit" jawab Gus Atha tersenyum.

"Tapi Gus Atha tidak jadi menikah sama Ning Husna." Ucap Balqis menatap sang suami lalu penglihatannya burem lalu ia jatuh pingsan.

"Astaghfirullah iqis, kamu kenapa jangan buat saya khawatir " kata Gus Atha menggendong sang istri masuk kedalam rumah dan menidurkannya dikamarnya.

"Ya alla iqis, kamu kenapa nak" ucap sang bunda Salwa.

"Bunda boleh ikut Atha sebentar" jawab Gus Atha

"Tapi nanti jelaskan sama bunda Gus" ucap bunda Salwa.

"Iya bunda, mari masuk" jawab Gus Atha membaringkan sang istri dikasur miliknya.

"Tadi Atha melihat Balqis di bawah pohon di Tamanan dekat rumah ini bunda, pas ditanya sedang apa gak jawab terus jatuh pingsan seperti ini" ucap Gus Atha

"Ini pasti ada hal penting sehingga Balqis mengalami ini bunda coba cek istrimu" jawab Salwa memegang tangan sebeleh kanan sedangkan sebelah kiri Gus Atha.

"Benar jiwanya sedang pergi" ucap Salwa menatap menantunya.

"Apa Gus mau ikut ke alam kesadaran Balqis atau masih disini?" Tanya Salwa.

"Saya mau bantu bunda bawa pulang istri Atha," jawab Gus Atha

"Baiklah Gus pegang lagi tangan putri bunda yang kiri dan jangan lupa berdoa dan pejamkan matanya kunci kamar sudah." Ucap bunda Salwa.

"Iya sudah bunda kita mualai saja" jawab Gus Atha

"Baiklah ingat harus fokus disana banyak godaanya." Ucap bunda Salwa

"Baiklah bunda Atha mengerti" jawab Gus Atha.

Mereka pergi ke alam bawah sadar Balqis karena, Balqis ditarik paksa oleh seseorang ketika tadi ia lagi dekat pohon besar itu.

Sedangkan ayah, ia tahu kalau Balqis mengalami hal itu malah meminta semua santri mengaji di aula dekat taman itu kepada abinya Atha. Kyai menyetujui permintaan sahabatnya ia tahu sahabatnya sedang tidak. Baik-baik saja ia tahu mereka banyak kelebihan satu sama lainnyai.

"Gus Atha sama bunda masih mencari Balqis"

Bersambung....

Istri Barbar Gus TampanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang