Balii

668 19 0
                                    

3 hari kemudian,kita sudah di bandara.

"Ma,kita berangkat jam berapa?" tanya Rafli.

"Jam 10 pagi" kata tante Arta.

"Sekarang jam berapa?" tanya Rafli.

"Jam 8 bawel" kata ka Ravi.

"Nunggu lagi,nunggu lagi.Waiting every where yah haha" kata gue.

"Nunggu siapa sih?Riki?" tanya Rafli.

Nunggu lo keles.

"Enng,iya" kata gue.

"Stt udah jangan ngobrol mulu" kata mama.

Ketika sudah masuk pesawat.

"Kamu duduk sama siapa dek?" tanya mama.

"Sama Rafli" kata gue.

"Oh" kata mama.

Di dalam pesawat,perjalanan 2 jam.Gue dengerin lagu di tab gue pake headset.

"Eh bagi kali headsetnya" kata Rafli.

Akhirnya gue dan Rafli pake headset sebelah-sebelah.Kita dengerin lagu.Sebelumnya sih lagunya selow aja.Tapi lama-lama ngena banget.Pertama lagunya Zigaz-Sahabat jadi cinta.

"Ku hantarkan bak di pelantaran hati yang temaran.Matamu juga mataku,ada hasrat yang mungkin terlarang.Satu kata yang sulit terucap.Hingga batinku tersiksa.Tuhan tolong jelaskanlah perasaanku berubah jadi cinta.Tak bisa hatiku merapihkan cinta karena cinta tersirat bukan tersurat.Meski bibirku terus berkata tidak mataku terus pancarkan sinarnya.Ku dapati diriku makin tersesat saat kita bersama.Desah nafas yang tak bisa teruskan.Persahabatan berubah jadi cinta"

Kedua,lagu tulus-sepatu.

"Kita adalah sepasang sepatu selalu bersama,tak bisa bersatu.Kita mati bagai tak berjuang bergerak karena kaki manusia.Aku sang sepatu kanan,kau sang sepatu kiri.Senang bila diajak berlari kencang,tapi aku takut kamu kelelahan.Bukan masalah bila terkena hujan,tapi aku takut kamu kedinginan.Kita sadar ingin bersama,tapi tak bisa apa-apa.Terasa lengket bila kita berdua.Terasa sedih bila kita tak berbeda.Di dekat mu kotak bagai nirwana,tapi saling sentuhpun kita tak berdaya"

"Lagunya apa tuh judulnya?" tanya Rafli.

"Yang mana?' tanya gue.

"Yang kesatu dan kedua" kata Rafli.

"Zigas-Sahabat jadi cinta terus Tulus-Sepatu" kata gue.

"Oh oke" kata Rafli.

"Kenapa?" tanya gue.

"Gak papa bagus aja" kata Rafli.

Sesampainya kita di Bali,kita turun dari pesawat dan menyewa travel.

"Yey wellcome to Bali" kata tante Arta.

"Ma kita nginep dimana?" tanya gue.

"Di hotel" kata mama.

Sesampainya kita di hotel,

"Maaf bu kamarnya penuh" kata mbanya.

Lalu kita ke hotel lain.

"Kamarnya sudah penuh semua ibu" kata mbanya.

Sampai 5x kita bolak-balik hotel penuh semua.

"Kenapa kita gak di villa aja?" tanya om Dodi.

"Boleh tuh kenapa gak kepikiran ya" kata tante Arta.

Lalu kita berhenti di sebuah Villa.Villa itu deket sama pantai Bali.

Love Story (Friendzone)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang