9

454 62 0
                                    

Apa ini... semua orang monster?!

Wang Jin merasa nyeri tiba-tiba di kepalanya, dan setelah beberapa saat, ia ingat bahwa ini adalah dunia makhluk buas, dan para pria (dominan) memiliki bentuk binatang.

Hanya saja tubuh aslinya tidak pernah melihat orc berubah dalam ingatannya, dan Wang Jin belum pernah melihatnya di dunia ini dan Ia tidak pernah memikirkan hal ini sebelumnya.

"A yuan..." saudara Mu tampaknya ketakutan, dan menyembunyikan dirinya dalam pelukan pria itu, A yuan. Dia menangis dengan suara pelan, dan A yuan mencoba menenangkan nya.

Wang Jin mencoba berdiri dengan kedua kakinya, tetapi setelah berdiri, dia merasa pusing untuk beberapa saat.

Dia sedikit limbung, tidak bisa berdiri tegak, dan merasa seperti akan jatuh. Sebuah pasangan tangan yang kokoh menopangnya, dan dia meremas tangan itu dengan erat, mencoba melihat siapa yang datang, tetapi pemandangan di depannya mulai kabur, dan akhirnya menjadi gelap gulita, tangan nya terkulai dengan lemas, dan suara di telinganya perlahan-lahan memudar.

***

Setelah waktu yang tidak diketahui, akirnya Wang Jin perlahan-lahan sadar dan hal pertama yang ia dengar adalah suara saudara Mu.

"Saudara Heng, mereka benar-benar keterlaluan! Ah Jin terus-menerus ditindas oleh mereka. Jika kita tidak bertemu dengan mi, mungkin Ah Jin dan aku akan..."

Saudara Mu tidak melanjutkan, suaranya masih terisak-isak.

"Tidak apa-apa, Mu Mu, aku di sini." Suara lembut pria tampaknya menghibur Amu.

Wang Jin merasa bahwa sepasang tangan memegang pergelangan tangannya, dan setelah Amu selesai berbicara, tangan tersebut perlahan-lahan mengeratkan genggaman, hingga akhirnya, membuat Wang Jin merasa sakit.

Wang Jin bergerak, dan berusaha sekuat membuka kelopak mata nya solah-olah matanya telah menempel hingga sulit terbuka.

Hal pertama yang muncul di pandangan adalah wajah Yuan Heng. Wajah peria itu tepat berada di atasnya, dan ia tampaknya berbaring di pangkuan pria itu.

Ekspresi Yuan Heng buruk, bisanya pria itu hanya menampilkan sorot mata acuh tak acuh, namun sekarang sorot matanya mengelap dengan tatapan tajam.

Wang Jin menggerakkan pergelangan tangannya, membuka mulutnya, dan mengeluarkan suara desisan pelan, "Sakit..."

Yuan Heng tersadar dan ia melepaskan gengaman nya pada tangan Wang Jin, menggerakkan tangannya ke belakang Wang Jin, dengan hati-hati melindunginya.

"Kamu sudah bangun? Apa ada yang tidak nyaman?"

Wang Jin bergerak sedikit, dan mendesis kesakitan. Ia mengerutkan kening dan mengeluh, "Sakit... semuanya sakit."

"..."

Ada sedikit kekhawatiran di mata pria itu.

Wang Jin berusaha untuk duduk, dan Yuang Heng menggunakan tangannya untuk membantunya duduk perlahan.

Setelah ia dapat duduk, Wang Jin melihat kearah tubuhnya yang sakit, dia menemukan badan nya kembali di penuhi memer-memar baru, padahal memar sebelumnya telah memudar. Selain itu ia juga meliahat banyak goresan luka di kulit nya.

Beberapa luka telah ditutupi dengan tanaman herbal yang diminta Wang Jin untuk dipetik oleh para pria ini.

Wang Jin melihat bahwa dia memiliki begitu banyak luka baru di tubuhnya, dia merasakan lebih banyak rasa sakit di sekujur tubuhnya.

"..." Yuan Heng menatap pasangannya itu, wajahnya yang cantik, namu wajah itu meringis karena menahan rasa sakit, matanya dipenuhi kabut saat ini, seolah-olah air mata akan jatuh di detik selanjutnya. Bahkan suara asli yang lembut dan manis itu mulai menjadi serak.

TERLAHIR KEMBALI MENJADI GER GILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang