"Abang kenapa anterin sih,,kan kamar ta sama Abang Deket"
"Gak papa yaudh sana masuk istirahat"
Bible mengusap halus kepala nya ta
"Iya deh Abang juga istirahat ya,babai"
Setelah memastikan ta masuk ke kamar nya Bible pun pergi untuk kembali ke kamar nya
"Kenapa kok ta di anterin??"
Jeff datang menghampiri Bible karena heran dengan sikap Bible yang berubah sejak mengetahui bahwa ta pergi bersama tong
"Gak papa,adek adek gua suka-suka gua lah"
"Ehem"
Jeff hanya berdehem menanggapi kata-kata Bible yang sarkas
"Paman udah pulang??"
"Belum kenapa??"
"Gua sama mile nanti ada urusan, tapi gua gak mungkin ninggalin ta sendirian"
"Kan ta ngga sendiri ada gua sama tong dirumah"
"Itu masalah nya"
Bible pergi berlalu meninggalkan Jeff
Jeff yang tidak perduli dengan perkataan Bible pun acuh ta acuh dan lebih memilih untuk melanjutkan niat nya untuk bertemu dengan ta
Entah memang tidak memiliki rasa malu atau memang tidak memiliki batas privasi Jeff langsung saja masuk ke dalam kamarnya ta tanpa mengetuk pintu
Jeff melihat ta sedang duduk sambil bersandar di kepala ranjang
"Ta??"
"Hmmm??"
Jeff menghampiri ta dan langsung mendudukkan dirinya disamping tubuh nya ta
Jeff menghela nafas nya sebentar sebelum memberikan pertanyaan yang membuat ta sangat terkejut
"Coba liat luka nya"
"Ha???"
"......"
"Jeff kok bisa tau"
"Sini gua obatin"
"Gak papa cuma luka gores aja dikit"
"Gua bantu obatin atau gua aduin ke Bible sekarang juga"
"......."
Karena tidak mendapatkan jawaban Jeff pun berusaha untuk bangkit dari ranjang nya ta
"Eh jangan Jeff nanti Abang marah"
"Pilihan ada di tangan Lo ta"
"Minta obat nya aja gua bisa urus diri gua sendiri "
"Ok,gua ambilin obat sekalian panggil Bible,biar Bible aja yang ngurus Lo kalo Lo nggak mau di urus gua"
"Iya Jeff iya,Lo obatin luka nya"
"Tunggu disini gua ambilin kotak obat,, jangan jalan-jalan kalo butuh apa-apa Lo kasih tau gua"
"........."
"Denger nggak??"
"Denger lah gua gak budek"
"Kalo denger tapi nggak jawab bisu dong??"
"........."
Ta memejamkan mata nya dan mengabaikan perkataan nya Jeff
Jeff yang mengerti jika saat ini ta sedang menahan sakit pun langsung bergegas mengambil kotak obat
"Jeff laper... jangan lama-lama ya"
