•Prolog•

35 7 1
                                    

22 Februari 2222, gelombang tsunami dasyat meluluhlantakkan seluruh kehidupan di bumi. Siapa penyebabnya? Ya, Manusia. Global warming telah menjadi masalah yang tak kunjung usai. Akhirnya, tiada makhluk yang tersisa satupun kecuali unit terkecil penyusun kehidupan, sel. Beberapa jenis dari mereka bertahan di tengah berbagai bencana.

Dalam kurun waktu berabad-abad, air laut yang menutupi bumi perlahan surut. Es dan salju menutupi seluruh permukaan bumi. Ketika es mencair, benua kembali terlihat. Bumi telah ter-restart seperti awal, namun keadaan benua yang berbeda. Hanya ada 4 benua di bumi dengan pulau-pulau kecil yang semakin banyak.

1 abad setelah es mencair, di dalam samudra yang luas, sel yang tenggelam mulai bergerak kembali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

1 abad setelah es mencair, di dalam samudra yang luas, sel yang tenggelam mulai bergerak kembali. Ia menyatu dengan benda tak hidup sekitar dan kemudian keajaiban muncul, organisme uniseluler sederhana tercipta dari benda kecil itu.

Organisme tersebut terus berkembang menaruh harapan pada kehidupan yang akan kembali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Organisme tersebut terus berkembang menaruh harapan pada kehidupan yang akan kembali ....

•♪•

•♪•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aşk Multiverse (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang