🍬🐺😼🍬
Sepulang sekolah Haruto menunggu Jeongwoo yang berjanji akan pulang bersama, ia sudah menunggu cukup lama tetapi Jeongwoo belum juga keluar gedung sekolah ia yang semakin bosan akhirnya hanya bisa memainkan batu-batu kecil di bawah sana dengan kakinya.
saat ia mendengar suara motor sport pria itu yang tidak asing di pendengarannya ia langsung menoleh kebelakang, baru ia ingin menyapa tetapi Haruto langsung terdiam saat melihat Jeongwoo malah berboncengan dengan seorang wanita sepertinya dia cukup dekat dengan Jeongwoo karena mereka berbincang sembari tertawa, bahkan Jeongwoo seperti tidak melihatnya di depan gerbang, pria itu melewatinya begitu saja seperti tidak melihat keberadaannya.
"Bodoh, apa yang aku tunggu." gerutunya kesal ia jadi terlihat sangat mengenaskan menunggu seseorang yang jelas-jelas tidak suka sesama jenis, ia jadi ingin menertawakan kebodohannya sendiri.
"Haru." baru saja ia melangkahkan kakinya satu langkah tiba-tiba ada seseorang yang memanggilnya dari arah belakang.
Haruto membalikkan badannya kebelakang dengan cepat ternyata itu Yoshi ia kira Jeongwoo mengingatnya dan kembali kesini ternyata pria itu memang lupa akan janjinya.
ia menghela nafas panjang lalu membalikkan tubuhnya kembali untuk pergi dari depan gerbang sekolah, ia ingin pulang saja.
"Haruto." Yoshi dengan cepat mendahuluinya lalu berdiri di hadapan Haruto, membuat ia ikut berhenti karena Yoshi yang berdiri di hadapannya dengan ekspresi wajah yang terlihat penyesalan membuat ia mengerutkan keningnya bingung.
"Kamu mau apa lagi? mau berubah pikiran? aku udah ga suka kamu tolong jangan ganggu aku. dan ini." Haruto merogoh saku celananya lalu mengeluarkan jepitan rambut bermotif kucing yang beberapa pekan ini selalu ia jaga, tetapi sekarang ia akan memberikan kepada sang pemilik.
"Haru.." ia hanya menatap jepitan itu seperti tidak ada niat untuk mengambilnya.
"Kak Yoshi, kamu orang yang baik tapi aku ga bisa aku udah suka sama seseorang jadi-"
"Orang itu Jeongwoo?" tanya Yoshi cepat sampai memotong ucapan Haruto, Haruto hanya bisa menunduk dalam tidak menjawab apapun.
Yoshi terkekeh hambar lalu mengambil jepitan rambut yang masih di pegang Haruto di bawah sana ia menatap jepitan itu lalu melemparnya asal ke tengah jalan, Haruto langsung membulatkan matanya karena terkejut jepitan itu langsung terlindas kendaraan yang lewat begitu saja.
"Lo ga mau nyimpen pemberian gue, kan? gue juga ga butuh itu." Yoshi pergi begitu saja dari sana meninggalkan Haruto yang masih terdiam kaku.
ia melihat kepribadian Yoshi yang membuatnya takut untuk kedua kalinya.
🍬🐺😼🍬
Entah mengapa ia sangat menyesal karena perkataannya saat sepulang sekolah dan jepitan yang tidak bersalah itu jadi korbannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐈'𝐌 𝐧𝐨𝐭 𝐆𝐀𝐘 ║ JeongHaru [END]
Novela Juvenil"Gue suka adeknya, bukan kakaknya." -Jeongwoo Park. •-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-• "Jewu ga suka Haru senyum ke orang lain, kecuali itu Jewu." -Jeongwoo Park. "Haru juga ga suka Jewu bonceng orang lain, kecuali itu Haru!" -Haruto Watanabe. • "Haru ga suk...