๑˒「ʀɪᴠᴀʟ」⧽ m. reo

┄ 𝘵𝘶𝘫𝘶𝘩; 𝙥𝙚𝙣𝙘𝙪𝙡𝙞𝙠𝙖𝙣

mulai chap ini, penyebutan '[name]' akan diubah menjadi 'kamu'

「15:59」

hari ini adalah hari yang melelahkan untukmu, bahkan suasana sekolah sudah nampak sepi, hal itu karena hari ini adalah hari piketmu.

kamu berjalan keluar gerbang sekolah itu sendirian sebelum sebuah mobil mewah terhenti didepanmu.

"hm?" kamu menatap bingung mobil itu karena mobil itu menghalangi jalanmu.

zettt

kaca mobil bagian penumpang itu diturunkan menampilkan sosok yang sering kau lihat.

"ugh..." kau menatap datar sosok reo yang kini tengah tersenyum miring kepadamu.

"apa pula ini, bye." ucapmu hendak pergi meninggalkan reo yang masih berada di dalam mobilnya.

reo tiba-tiba saja menjentikkan jarinya, seketika itu pula sosok wanita paruh baya bertubuh besar menahan salah satu lenganmu dari belakang.

"HEH?! NEK LEPASIN NEK!" serumu pada wanita paruh baya bertubuh besar itu, namun ia tak mendengarkanmu.

"baaya, jangan takuti dia." ucap reo sambil terkekeh.

"siap dimengerti, tuan." ucap nenek itu yang merupakan pelayan pribadi reo.

「15:05」

kamu menatap datar reo yang kini tengah tertawa terbahak-bahak disampingmu.

"WKWKWKWK, BERCANDAAA!" seru reo yang masih sambil tertawa.

kamu hanya menatap kesal dirinya, bahkan kamu berusaha untuk menjaga jarak darinya.

"santai aja dong mukanya, aku cuma mau nganter kamu pulang kok." ucap reo yang disertai kekehan diakhiran.

"ya ngapain pakek nyulik segala dah, kan bisa ngomong baik-baik." ucapmu yang masih kesal karena tadi kamu sampai diseret oleh baaya masuk kedalam mobil reo.

"ya maap, kalau ngomong malah kelamaan." ucap reo sambil memakan kudapan yang tersedia didalam mobilnya.

"kamu mau?" tanya reo menyodorkan kudapan manis miliknya.

"nggak, mksh." balasmu ketus, kamu memalingkan wajahmu keluar jendela menatap pemandangan jalan.

"[name]." panggil reo.

"apa?" balasmu tanpa mengalihkan pandanganmu ke luar jendela.

"kamu beneran suka sama nagi?" tanya reo yang seketika membuatmu langsung menoleh dengan cepat kearahnya.