6. Sejelas Ini

117 26 88
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jempol Candra segera menggulir cepat setelah melihat base kampus yang membicarakannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jempol Candra segera menggulir cepat setelah melihat base kampus yang membicarakannya. Risi dipotret diam-diam dan menjadi berita seperti ini. Ia tak suka mendapatkan perhatian lebih hanya karena kacamata dan kemeja hitamnya. Bahkan, dengan jelas seseorang bernama Naura itu meminta nomornya.

Sembari membuang napas panjang, ia memasukkan ponsel ke tasnya. Berjalan memasuki ruang 3.01 yang sering menjadi tempatnya mendapatkan mata kuliah.

"Cieee, cogan Manajemen dateng," kekeh Edo yang menjabat sebagai PK¹ Manajemen A ketika Candra baru melangkah masuk.

"Apaan anjir?" ketus Candra tak suka.

"Galaknya ...."

"Ya elo gak jelas!" balas pemuda itu cepat. Kemudian duduk di kursi kosong yang ia mau.

Suara pintu terdengar keras, mengundang perhatian apalagi wajah dari orang itu benar-benar hampir membuat membuat penghuni kelas terkejut.

"Fin! Wajah lo kenapa lagi?" tanya Daisy, mata gadis itu melebar.

Mendengar itu Candra turut memperhatikan dengan baik, pipi sebelah kiri gadis itu kebiruan. Matanya juga tampak lelah.

"Lo ngehajar siapa lagi kali ini?" tanya Eka, penasaran. Cowok berkaca mata itu menyincingkan mata ketika Fina duduk di kursi sampingnya.

Shooting Star | Chenle [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang