I'AM HUMAN TOO !

Chapter 15 : seharian bersama gear5

Keterangan :
Salah hitung chapter 0v0

>=<

"?????. Kenapa...?..."

"HAH!" Luffy terbangun dari mimpi buruknya. "Apa? Mimpi macam apa tadi !?!" Luffy kesal. Ia beranjak pergi dari kasurnya dan berhati hati agar tidak membangunkan yang lainnya. Ia sekarang tidur dengan teman teman lelakinya lagi. Tidak bersama Chopper.

"Yo, sunny. Apakah kau kedinginan?" Luffy duduk di atas kepala kapalnya. "Jujur saja, gagak ini membuat pergerakan ku terbatas" rutuk Luffy dengan gagak yang masih saja menempel di pundaknya. "Sunny" panggil Luffy dengan nada serak. "Ku harap tidak ada kejadian yang tidak ku inginkan" Luffy memeluk kedua lutut kakinya. "Merry..dia kapal yang pernah melihat dan merasakan langsung, seluruh keadaan dan suasana saat kami kacau"

"Aku penasaran.. apakah kami membuatnya memiliki kenangan buruk karena seluruh keadaan yang terlalu menekan." Luffy semakin larut.

"Luffy!" Panggil gear5. Deg! "O-oh. Gear5, ku kira tadi siapa" Luffy memasang wajah datar. "Luffy! Kita bertukar posisi Yok?!" Ajak gear5. Luffy yang mendengarnya langsung menolak. "Ha?! Tidak ! Aneh aneh saja kau" Luffy. "Ayolaah, aku sudah menyiapkan tempat yang damai kok! Sehariii saja, kau bisa menarikku jika aku melakukan hal yang aneh. Ya ?" Gear5. "Huh.. tapi, kita ini sedang menuju Medan perang gear5" Luffy. "Makanya kau harus menenangkan jiwamu! Gimana sih" gear5.

"Benar juga ya" batin Luffy. "Benar lah!" Gear5. "Huh...mohon bantuannya" Luffy menutup matanya.

>=<

"Luffy? Kau sedang apa ?" Tanya Zoro dengan nakama lainnya yang berada dibelakangnya, Kecuali sanji.

"Huh?" Luffy menaikan alisnya, "apakah kau tidur di sini ? Kau tidak kedinginan ?" Tanya sanji aneh. "Huh?" Luffy menaikan alisnya lagi. Lalu tersenyum. Tetapi entah kenapa senyumannya kali ini "mengerikan.." batin seluruh nakama.

Sambil tersenyum Luffy berkata. "Jika tahu aku kedinginan ya buatin teh lah supaya hangat kembali" perintah Luffy Atau, kita panggil gear5 ?.

Shock, semua nakama shock dengan perkataan Luffy, tetapi sanji dengan cepat menuju ke dapur kapal. "santai aja bisa gak sih fy" Nami. "Huh ??? Kau, cewek jutek yang sering mukul Luffy kan ?!?" Gear5 keceplosan. "Hah ?" Semuanya bingung. Sedangkan Nami sedang menahan emosinya. "J-jutek?" Tanya Nami. "GEAR5!!!!" Teriak Luffy. "Jika kau menghormati kapten. Jangan seenaknya lagi" kata gear5 dengan matanya yang merah menatap Nami.

"Luffy." Zoro menghalangi pandangan gear5. "Oooh! Wakil kapten, kau yang di sebut oleh Uta itu ya ?? Apa yang kau tentangku. Bodoh!" Gear5 meninggalkan nakama untuk menuju ke dapur. "Sanji! Apakah tehnya sudah siap?" Tanya gear5.
"Ada apa dengannya?!?" Ussop kesal.

"Gear5. Ganti posisi" Luffy. "Diam saja Luffy, kau nikmati saja ketenangan disana ya ? Aku akan mengurus semuanya" gear5 dengan nada lembutnya. Berhasil membuat Luffy menurut.

"Sudah Luffy" sanji menyediakan teh di meja Luffy. "Tapi, kau biasanya tidak suka teh, biasanya susu. Kenapa tiba tiba suka ?" Tanya sanji. "Aku belum tentu suka" gear5. Lalu ia meminumnya. Glek.

Gear5 memandang sanji tak enak. Sanji yang dipandang merasa bahwa mungkin minumannya tak enak segera duduk di depan Luffy dan menatapnya serius. "Kenapa ? Kau tidak suka kan?" Tanya sanji. "Aku tidak suka karena teh ini bukan standar sleraku, teh banyak manfaatnya. Bagaimana aku tidak menyukainya? Hanya saja teh ini bukan sleraku." Luffy membuat sanji ternganga. "Apa ini ? Baru kali ini dia berargumen seperti ini!" Sanji.