PART 14

4.2K 402 40
                                    

...


Suasana pagi tepat jam 7 pagi di apartemen milik keluarga Pat...

Semua orang sudah terbangun dari tidurnya begitu pun dengan freen...

Freen yang sudah selesai dengan riasannya menatap ke arah cermin..

...

Ya tuhan.. kau telah memberikanku takdir tentang jodohku.. lalu bagaimana takdir tentang orang tuaku.. bagaimana pun aku ingin mereka bisa menyaksikan pernikahan ku..
Ucap freen dalam hatinya sedih

Mom lau yang berada di samping freen paham betul bahwa putrinya itu sedang memikirkan sesuatu

Freen sayang... Kalau kamu tidak yakin dengan ini semua... Ibu mohon jangan di teruskan..

Aku yakin Bu.. aku sangat yakin dengan pernikahan ini


Lalu kenapa kamu terlihat sedih

Tidak apa apa Bu


Jangan membohongi ibu..katakan ada apa Hem


Bu.. apa kedua orang tuaku masih hidup ya
Ucap freen lemas


Kenapa tiba tiba kamu menanyakan itu Hem


Freen hanya terdiam mencoba menahan tangisnya


Baiklah ibu mengerti.. ini adalah hari pernikahan mu.. pasti dalam hati kecilmu.. kamu ingin mereka menyaksikan pernikahanmu.. tapi tidak usah khawatir ada ibu Daren dan bibi Jaja yang akan selalu ada untukmu..

Maafin freen ya Bu.. bukan maksud freen tidak menganggap kalian..

Tidak apa.. itu hal wajar kok untukmu.. satu pesan ibu untukmu... Setelah menikah nanti.. jangan pernah sungkan untuk cerita kepada ibu... Sampai kapanpun sampai kamu punya anak banyak pun.. kamu tetaplah putri kecil ibu..


Iya Bu terimakasih.....

Freen memeluk ibu dengan penuh haru..

..

Ibu .... freen
Panggil Daren yang baru saja masuk

Ya ampun ibu... Aku tidak melihat freen...aku hanya menemukan bidadari yang sangat cantik ini
Ucap Daren menghampiri freen..


Daren jangan membuatku malu..
Ucap freen malu

Ibu katakan padaku dimana freen..


Daren aku jitak kamu ya..

Sedangkan ibu hanya menahan tawanya melihat Daren yang selalu menggoda freen...

Astaga freen ini kamu... Kenapa aku tidak mengenalimu.. kamu sangat cantik... Pantas saja Kaka beradik itu menyukaimu..


Daren jangan berbicara seperti itu
Ucap mom lau

Ah maaf Bu tapi kenyataannya memang benar.. dan pemenangnya adalah sang pengacara..
Ucap Daren tertawa..


Iya iya terserah kamu... Kamu juga terlihat sangat tampan hari ini Daren... Tapi sayang gak laku..


Ooooiiii freeen... Kamu meremehkan ku..lihat saja nanti kamu akan terkejut saat aku punya banyak wanita..

Iya saat itu ibu akan memukul kepalamu dengan pentungan karena mempermainkan wanita..


Au ibu.. aku hanya bercanda.
.bagaimana mungkin aku mempermainkan wanita..sementara keluarga ku semuanya adalah wanita..
Freen aku bahagia untukmu
Ucap Daren yang mulai berkaca kaca


LATE IN LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang