Episode 15

448 84 28
                                    

Mina POV

Saat ini Aku sedang di rumah sakit untuk bertemu psikiaterku. Setelah kejadian kemarin, Aku merasa tidak tenang dan gelisah. Dan Aku juga khawatir jika nantinya video itu menyebar.

Appa pasti sangat marah padaku. Apalagi dalam waktu dekat Appa akan mencalonkan dirinya kembali menjadi anggota dewan.

Setiap gerak gerikku akan diawasi oleh Appa dan juga netizen.

"Nona Mina" panggil suster.

"Ne" jawabku.

"Berikut obat dan vitamin yang harus ditebus di Apotek" Kata suster yang mendampingi psikolog ku hari ini.

"Baik, terima kasih" setelah diberi penjelasan oleh suster, Aku segera ke Apotik untuk mengambil obat tersebut.

Tidak banyak yang Aku ceritakan ke psikologku, hanya beberapa hal. Konyol bukan apabila Aku menceritakan semuanya.

Disaat ku ingin mendaratkan bokong ku diatas kursi, tiba-tiba ada seseorang yang memanggil namaku.

"Mina Eonni?" Dan ternyata orang tersebut adalah...

"Tzu-Tzuyu. Ke-kenapa Kau bisa ada disini?" kagetku.

"Hari ini jadwalku kontrol, Eonni

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hari ini jadwalku kontrol, Eonni. Eonni sendiri kenapa ada disini? Apa Eonni sedang sakit?" Tanya Tzuyu.

"Ah, A-Ani. Aku hanya sedang check up rutin saja. Kalau tahu seperti ini, Kita bisa berangkat bareng ya. Hehe.." Jawabku.

"Iya Eonni. Tapi kan Aku sekolah dulu, Jadi..." tiba-tiba kalimat Tzuyu terhenti.

"Na-Nayeon Eonni" Gumamnya.

'Hmm, Nayeon? Siapa yang Dia maksud?' Pikirku.

"Kau melihat seorang kenalanmu?" Tanyaku sambil melihat arah pandangnya.

"Ah, Ani. Hanya mirip saja. Tadi sampai mana pembicaraan Kita, Eonni?" Tanya Tzuyu.

"Sampai Kau bilang, Kau sekolah dulu" jawabku.

"Oh, itu. Ne, jadi Aku baru bisa kerumah sakit saat siang. Kemudian Aku harus kembali ke sekolah" katanya.

"Ah, begitu rupanya. Kalau begitu, setelah ini Aku akan antarkan Kau ke sekolah" kataku.

"Apa tidak merepotkan, Eonni?" Tanya Tzuyu.

"Tentu saja tidak" jawabku.

SKIP

Akhirnya setelah urusan Kami dirumah sakit selesai, diantarkanlah Tzuyu ke sekolah lamaku saat SMA.

"Bagaimana sekolahmu? Apakah lancar?" Tanya ku ke Tzuyu.

"Lumayan, hanya saja banyak yang harus Ku kejar agar Aku bisa masuk ke SNU (Seoul National University)" jawabnya.

"Ah, Kau mau masuk kesana? Jurusan apa yang ingin Kau ambil?"

Our Wedding Secret [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang