Episode 25

469 66 12
                                    

Jeongyeon POV

'Jika Kau terus Baik seperti ini, pertahanan ku akan runtuh dan Aku tidak akan bisa melupakamu'

"Oppa.. Oppa.." panggil Mina sambil menggoyangkan tanganku.

Aku pun tersadar "Ah, Ne sayang. Ada apa?"

"Appa tanya. Apa setelah pertadingan, Kita mau bulan madu atau tidak?" Kata Mina.

"Wah, sepertinya menantuku sedang banyak pikiran tentang pertandingan selanjutnya. Tenang saja, Appa yakin Kau bisa Jeong" kata Appa Mina.

"Ah, ne Appa" bagaimana bisa disela makan dengan keluarga Aku memikirkan kata-kata Nayeon tadi siang.

'Jeong, ingat. Kau dan Nayeon bukan siapa-siapa lagi. Jadi jangan sekali-sekali Kau membangkitkan kenangan yang sudah berlalu' kataku dalam hati.

"Appa sudah tidak sabar menantikan seorang cucu dari Kalian. Maka dari itu Appa ingin Kalian pergi bulan madu. Dan buat anak disana" kata Appa.

"Appa, jangan bicara seperti itu. Ada Tzuyu disini" malu Mina.

"Ah, Mian. Appa tidak sadar, Tzuyu maafkan Appa ya" kata Appa Tzuyu.

"Ne, tidak apa-apa Tuan Myoui" kata Tzuyu.

"Tzuyu, Panggil Saya Appa saja. Karena Kalian adalah anak-anak Appa" kata Tuan Myoui.

"Ah, Ne. A-Appa" jawabnya dan makan malam Kami pun ditutup dengan dessert manis.

SKIP

"Jeong, Aku mohon jaga Mina ya. Jangan biarkan Ia mendapat masalah selama dipemilihan daerah ini. Karena Appa akan mencalonkan diri sebagai Gubernur" kata Appa.

"Gu-Gubernur? Ah, N-Ne Appa" kataku.

"Kau memang bisa diandalkan Jeong. Gomawo" kata Appa.

"Oppa, Appa sudah selesai bicaranya?" Panggil Mina dari dalam mobil.

"Ne, sebentar lagi Sayang" kataku.

"Sudah, Kau pulang. Mina sepertinya sudah lelah. Kau semangat untuk pertandingan besok dan maaf Aku belum bisa datang untuk mendukungmu" pesan dari Appa.

"Ne, Appa. Tidak apa-apa. Terima kasih banyak" kataku.

"Appa pergi" pamitnya.

"Ne, Appa hati-hati" Ia pun masuk ke dalam mobilnya dan mobil itu pun melaju meninggalkan Restaurant ini.

Setelah itu, Aku pun masuk ke dalam mobil "Apa yang dibicarakan Appa ke Oppa?" Tanya Mina.

"Bukan apa-apa. Appa mu hanya bilang Aku untuk semangat bertanding" jawabku.

"Oh, Aku kira apa" katanya.

"Memang apa yang Kau pikirkan?" Tanyaku.

"Tidak ada. Hanya memastikan saja Dia tidak bertanya hal-hal aneh" ucapnya.

"Apakah Kau berpikir jika Appa mu meminta. Kemarikan telinga mu" kataku dan Mina memndekatkan telinganya dekat dengan mulutku.

"Memiliki Bayi secepatnya" bisikku.

"Y-ya, Aku tidak berpikir seperti itu ya. Itu hanya perasaan Oppa saja" walaupun Mina membantah hal itu, tapi wajah memerahnya tidak bisa dibohongi lagi.

"Hmm, begitu ya. Ah, mungkin memang perasaanku saja" kataku.

'Kyeopta' kataku dalam hati.

⚾️⚾️⚾️

Pertandingan pun dimulai kembali. Dan kali ini Kami akan Kia Tigers. Jika pertandingan ini berhasil, maka Kami akan masuk ke semi final.

Itu berarti kesempatanku melawan LG Twins semakin dekat, terutama melawan Minhyuk dipertandingan seri ini.

Our Wedding Secret [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang