Rewrite The Stars || TONNEN✓

9🌠

---
All I want is to fly with you
All I want is to fall with you
So just give me all of you
---

Wonbin menata bajunya sesuai perintah Sungchan, ia juga mengemas pakaian untuk Sungchan. Dengan hati yang tak tenang, dengan jantung yang terus berdetak kencang, Wonbin tidak bisa tenang.

Jepang itu sangat jauh, Wonbin tau apa yang akan Sungchan lakukan disana. Pasti untuk menuntaskan hasrat yang selama ini ia simpan, Sungchan tipe pria yang suka keistimewaan. Ia tak akan melakukan hubungan ditempat biasa ia tinggali.

"Wonbin"

Wonbin terlonjak, terjatuh dari posisi jongkoknya. Anton sang pelaku langsung membantu Wonbin untuk berdiri, ia menggenggam kedua tangan Wonbin.

"Aku tau ini gila, tapi walau bagaimanapun aku yang lebih dulu menemukan kamu Wonbin. Takdir Tuhan terlalu gak adil buat cinta tulus kita, teganya Dia merenggut kebahagiaan kita selama ini. Aku... ayo kita pergi Wonbin-ah, kita lari sama-sama. Kamu dan aku, kita ubah takdir yang udah Tuhan ciptakan. Kita rombak semuanya dan menulis ulang takdir kita sendiri"

Anton menatap Wonbin dengan penuh harap, ia sungguh ingin Wonbin setuju dengan usulannya untuk melarikan diri.

"Aku tau kamu udah menikah, aku tau kamu udah jadi istri orang, bahkan aku tau kalau kamu adalah istri dari Ayah aku sendiri, kamu ibu tiri aku. Tapi sejak awal ini udah salah, harusnya kamu tetap jadi milik aku. Jadi ayo, kita pergi ya? Kamu mau kan perjuangkan kisah cinta kita sekali lagi?"

Wonbin mulai terpengaruh, ketakutannya membawa Wonbin pada titik terbuntu. Oleh karena itu, Wonbin mengangguk dengan ragu, menciptakan senyuman lebar di bibir Anton.

Ini adalah jawaban yang selalu Anton tunggu dari Wonbin.

🌠

Sungchan pulang bekerja dengan wajah berseri-seri. Saat yang paling ia tunggu akan segera tiba. Ia akan menyentuh istri cantiknya.

Tiket pesawat, tiket hotel dan segala persiapan keuangan sudah ia kantongi. Tinggal terbang dan bersenang-senang.

"Istriku~ Mas pulang~"

Sungchan sedikit heran karena tak ada jawaban, biasanya Wonbin akan langsung menyambutnya dan membantu melepaskan jas yang ia kenakan. Tapi Wonbin tak kunjung datang.

"Dek? Wonbin? Kamu dimana, Dek?"

Sungchan mencari Wonbin ke berbagai tempat dirumahnya, namun masih tak menemukannya juga. Sungchan melangkah lebar ke kamarnya, dan disitulah ia menemukan jawaban.

Lemari Wonbin kosong, begitupun satu koper yang ia siapkan untuk pergi ke Jepang.

Wonbin melarikan diri.

Dengan marah, Sungchan melangkah keluar setelah menendang pintu kamarnya hingga rusak. Ia pergi ke kamar Anton.

"SIALAN KAMU JUNG CHANYOUNG!!"

Kamar Anton pun kosong, pakaian di lemarinya nyaris tak bersisa. Sungchan berada pada titik tertinggi kemarahannya.

Mereka melarikan diri bersama.