SAVE YOU [ END ]

Save you 5

Pagi itu, ketika hoseok sedang membaca buku yang Jungkook berikan kepada nya beberapa hari yang lalu, seseorang memasuki ruangan nya, dan seseorang itu melangkah dengan cepat mendekati hoseok, dan menyodorkan sebuah paper bag.

" Untuk mu "

Hoseok tersenyum dan menerima paper bag itu, "apa ini, kau menghawatirkan ku?, Taehyung si"
Kim Taehyung membuang wajahnya yang sedikit memerah, "Tidak hanya kasihan" hoseok yang mendengar itu mengangguk-angguk kepada nya sembari membuka paper bag itu, dan setelah terbuka, di dalam nya terdapat Kue ulangtahun mini dengan strawberry di atas nya.

" Selamat Ulangtahun "

Hoseok menatap kue itu cukup lama sebelum akhirnya memeluk pemuda Kim itu, Tae yang di peluk secara tiba-tiba itu sedikit terkejut, "Bagaimana kau bisa ingat? Terimakasih Tae"
Taehyung mencoba untuk melepaskan Hoseok dari nya, namun pada akhirnya pemuda Kim itu membiarkan dirinya di peluk oleh hoseok, hingga beberapa menit berlalu.

"Baik lahh... Bisa kau lepaskan aku sekarang juga"

Tae merasa degup jantung nya bertambah kencang, ia tidak ingin hoseok bisa merasakan detak jantung nya, "haha baik lahh, boleh kah aku memakan nya?" Taehyung menganggukkan kepalanya ketika Hoseok mulai melepaskan dirinya

"Tentu kau bisa, jika kau menyukainya katakan saja pada ku"
Hoseok menatap Taehyung terkejut setelah mendengar nada bicara nya yang begitu lembut dan tidak seperti biasa nya yang selalu berteriak kepada nya dan memanggil dirinya seorang idiot.

"Taehyung kenapa kau berada di sini?"

Hoseok yang saat itu sedang menikmati Kue yang begitu cantik itu mengintip sedikit untuk bisa melihat seseorang yang datang, "Hoo, menyebalkan kenapa ia di sini"

Yang datang tidak lain dan tidak bukan adalah Jungkook, pemuda Tampan dari keluarga Jeon itu rutin mengunjungi hoseok setiap hari selama hoseok berada di rumah sakit, "Jungkook ini Tae memberiku kue-"
Perkataan hoseok di sela oleh perkataan Judes yang keluar dari bibir Kim Taehyung.

"Kenapa emang nya? Enggak boleh begitu gw di sini, emang nya cuma elu yang berhak"

Entah kenapa kedua nya saling melontarkan tatapan tajam, seperti ada kilatan petir di antara kedua nya yang tidak terlihat, hoseok yang merasa kan ketenangan itu mencoba untuk mencairkan suasana, "uhh kepala ku"

"Hoseok.. kau sakit??" - Jungkook dan Taehyung bersamaan, sontak kedua nya saling melihat satu sama lain, hoseok juga merasa bingung dengan kedua nya, 'udah kayak kembar aja, sama an ngomong nya' pikir hoseok.

"Ahh tidak.. hanya sedikit pusing, tidak bisa kah kalian tidak bertengkar?"

" TIDAK " - Tae & JK

Hoseok yang mendengar nya hanya bisa menghela nafas kecewa, melihat kekecewaan hoseok, akhirnya membuat ego kedua nya terpaksa di tekan, "Haa baik lah... Kami tidak akan bertengkar" jawab pemuda jeon itu dan di balas anggukan kepala okeh taehyung, hoseok yang mendengar nya ikut senang, dan tak selang beberapa saat kemudian, Jungkook menunjukkan sebuah gelang biasa berwarna hitam kepada hoseok, "Maaf hanya ini yang ku punya untuk hadiah ulangtahun mu"

Hoseok tersenyum, meskipun hanya sebuah gelang, dengan seseorang mengigat ulangtahun nya yang selalu terlupakan itu sudah sangat membahagiakan untuk hoseok, dulu jangankan Hadiah, bahkan Ucapan Selamat pun tidak pernah ia dengar selama ini, karena hoseok hidup dengan penuh penekanan, mau dari lingkungan, keluarga, dan juga teman, yang membuat dirinya menjadi menutup diri.

"Aku menyukainya, terimakasih Jungkook"

Beberapa bulan kemudian, akhirnya hoseok sudah pulih sepenuhnya dari luka fisik yang ia terima dari penganiayaan yang terjadi kepada nya, dan bersama Namjoon, Jungkook, dan juga Taehyung, hoseok mulai merasakan apa itu cinta antara satu dengan yang lainnya, jika cinta yang hoseok pikir antara teman-teman nya, lain hal nya dengan ketiga sahabat nya yang diam-diam menyukai diri nya dengan cara yang berbeda-beda.