And I

Pet.

CW // Hybrid!Gyub, Human!Wook, mentioning naked dan mereka mandi bareng so it's kinda NSFW(?) i think!!!!!

Be smart yah please :3 thank youiiuiu

————

Sumpah, tak pernah terbayang dibenaknya jika ada hal yang disebut Hybrid didunia ini. Gunwook pernah membaca nya sekilas, namun dirinya tak akan pernah membayangkan bahwa itu terjadi pada dirinya.

Bukan, bukan dirinya, tapi anjing yang baru saja di adopt oleh nya minggu kemarin!

10 menit lalu Gunwook baru saja pulang dari kerja part time nya disebuah Cafe milik Hanbin.

Bukannya dapat tidur dengan tenang sambil bermain dengan Gyubi—nama anjing yang baru saja dia adopsi, dirinya malah menemukan seorang laki-laki bertelanjang bulat dikamarnya.

Sontak Gunwook langsung menatap langit-langit kamarnya dan mendesis, "Anjing."

Lama dirinya terdiam, akhirnya memberanikan diri untuk melihat kembali—atau memastikan penglihatannya.

Ternyata... Itu nyata! Lihat, laki-laki itu menyembulkan kepalanya sambil menutupi badannya menggunakan selimut.

"Oh Tuhan." Gunwook memijat pelipisnya sebelum berjalan menuju lelaki itu. "Gimana sampe disini, sih?" Ujarnya bertanya pada laki-laki itu. Tapi dirinya hanya menjawab dengan gelengan.

Gunwook mengernyit, merasa ada yang kurang. "Mana Gyubi?" Tanyanya pada orang asing itu, tanpa ada rasa takut.

"Aku...!" Suara tertahan itu tetap Gunwook dengar. "Hah?" Beonya sebelum matanya membulat sempurna.

"Hah?! L-lo Gyubi? Anak anjing lucu yang gue adopsi kemarin?!" Balasan yang didapat Gunwook adalah anggukkan kecil dari lelaki—ah maksudnya Gyubi.

Gunwook kembali memijat pelipisnya dengan kepalanya yang terasa berdenyut kencang.

————

Gunwook menghela nafas ketika dirinya mencari tahu tentang hybrid di internet. Ah gila, ini semua hanya mimpi, kan?!

Dirinya kembali menengok kearah Gyubi yang terlihat bermain, tentunya sudah menggunakan pakaian seperti manusia pada umumnya.

Kaos Gunwook yang oversize cocok dibadan Gyubi, membuatnya menjadi semakin menciut dan.... cantik. Ah! Gila! Apasih yang dipikirkan oleh Gunwook?

Gunwook pelan-pelan berjalan menuju Gyubi yang duduk dipinggir kasur, "Gyubi, mau makan?"

Anggukkan semangat diberikan oleh Gyubi. Lucu, menurut Gunwook.

Dirinya langsung mengajak Gyubi untuk kedapur dan duduk dimeja makan, sembari menghangatkan makanan yang baru saja dibeli olehnya tadi. Nasi goreng langganan Gunwook yang ada didepan apartementnya.

Untung dirinya membeli dua bungkus hari ini. Jadi satu bungkus diberi kepada Gyubi dan sisanya adalah untuknya.

Gyubi terlihat mencoba makanan itu, dirinya langsung girang dan memakannya lahap.

Gunwook tersenyum kecil, "Pelan-pelan makannya, ngga ada yang ngambil, kok." Tegurnya sambil membersihkan pipi Gyubi yang berisi nasi goreng.

Gyubi yang diberi tahu hanya mengangguk senang karena diberi perhatian oleh pemiliknya. "Nama.. apa..?" Tanya Gyubi terbata.

Oh, belum fasih bahasa manusia ya, pikir Gunwook. "Ini namanya nasi goreng. Gyubi suka?" Gunwook tersenyum gemas ketika Gyubi menganggukan kepalanya.

"Suka! Nasi goreng! Gyubi suka!" Ucapnya riang sambil kembali menyuapkan nasi goreng kedalam mulutnya. Tak sengaja Gunwook mengusap kepala Gyubi sambil berkata, anak pinter.

Gyubi hanya membalas dengan anggukan disela-sela makannya.

————

Sebenarnya Gunwook sudah sangat lelah hari ini, mengurus Cafe yang rame, dan juga mengurus Gyubi yang berubah menjadi manusia. Merepotkan, tapi Gunwook merasakan gejolak yang menyenangkan.

Sekarang, dirinya sedang berendam didalam bathub kamar mandinya, Gyubi sudah berubah menjadi anak anjing kembali dan tertidur lelap setelah makan tadi.

Saat dirinya ingin selesai mandi, Gyubi tiba-tiba masuk dan masuk kedalam bathub, dengan TELANJANG BULAT. Gunwook ulangi, telanjang bulat.

Gunwook yang melihat Gyubi langsung panik, "Gyubi, kecil, kok udah bangun?" Gyubi yang terlihat menikmati air langsung membuka matanya dan menoleh.

"Tadi Gyubi lihat Nuk! Seru! Ikut!" Ucapnya dengan polos, Gunwook yang tak mau terlalu lama langsung keluar dan memakai bajunya.

"Gyubi mandi sendiri, mau?" Ucapan lembut Gunwook dibalas gelengan. "Mau nuk!" Katanya sambil mempoutkan bibir. Siapa yang tak tega, sih?

Akhirnya, Gunwook duduk sambil menemani Gyubi mandi, walau dengan matanya yang melihat kearah langit-langit atap setiap tak sengaja melihat lekuk tubuh Gyubi.

Dan akhirnya, setelah 30 menit, Gyubi ingin keluar dari kamar mandi. Untung Gyubi tidak terlalu ribet untuk memasang pakaian, jadi mereka sudah langsung bisa tertidur diatas kasur Gunwook.

Gunwook mengernyit ketika Gyubi mendusel kearahnya. Tak sengaja menghirup wangi rambut Gyubi, wanginya seperti stroberi karena dipakaikan shampoo milik adik Gunwook yang tertinggal.

Gunwook mengelus pipi Gyubi yang terlihat mulus, "Gyubi ngga berubah lagi?" Gyubi menggeleng didepan dada Gunwook sambil menutup matanya.  "Lelah... Gyubi... Lelah.."

Eluhan Gyubi dibalas dengan senyum gemas Gunwook, "Lelah kenapasih? Diem aja padahal," kekehnya dengan gemas.

Gyubi beralih memeluk Gunwook sambil berkata lelah terus menerus, membuat sang pemilik menjadi sangat gemas dan tak sengaja menciumi Gyubi.

"Selamat tidur, Gyubi cantik." Dibalas anggukan Gyubi didalam pelukan Gunwook.

Yah, sebenarnya, tidak buruk juga mempunyai seorang Hybrid dirumahnya. Hybridnya saja.... Cantik begitu. Gunwook pun sepertinya betah jika tinggal dengan Gyubi selamanya.

Malam itu, mereka tidur dengan berpelukan, masih dengan perasaan gemas Gunwook kepada Gyubi yang tertidur lelap dengan lucu.

End?

————

Oh... what i just write...

Lucu juga ya... kalo Gyubi hybrid gitu... polos polos oon...

Wkwk continue atau end ajaaahh?

Thank you for reading, sayang sayangku!

See youiiuuuuuuu. :3