MANTAN AYAH MERTUA YANG MEMPESONA

1K 31 0
                                    

"Gun, kamu cantik, manis, tapi kamu ngak sexy. Kamu tidak seperti prang yang pandai menyenangkan pasangan. " Gun menatap oab dengan air mata penuh. Seriously? Setelah tiga tahun mereka bersama, sekarang oab dengan seenak otaknya berbicara seperti itu, atau jangan jangan oab yang tak punya otak?

"jadi, aku mau hubungan kita selesai sampai disini. Maafkan aku. " gun kembali menganga, dia memang sering mendengar jika oab berselingkuh selama ini, tapi dia tutup mata. Gun sangat mencintai oab, masa sma mereka adalah masa yang penuh cinta. Sekarang oab membuangnya layaknya sampah tak guna. Gun hanya mengepalkan tangannya. Keterlaluan! Pria cantik itu mulai berpikir untuk membalas semua sakit hati yang dia rasakan.
"Maafkan aku. Aku mencintaimu, tapi hubungan kita sampai disini. " oab pergi! Gun menunduk mencari batu yang bisa dia gunakan untuk melempar kepala oab yang tak berisi otak sampai bocor.
"Kau sialan! Aku akan membalasnya"
Gun meraung-raung. Oab sialan!
____________________________________

Gun terisak isak, dia tidak percaya jika hubungan yang telah dibina selama tiga tahun kandas begitu saja. Keluarga mereka sudah saling mengenal, orang tua gun sangat menyukai oab. Dia laki-laki yang sopan dimata orang tua nya, gun juga mengenal ayah oab, off. Laki-laki single yang begitu sopan dan Penyayang. Off merestui hubungan mereka.
Pria itu masih menunduk sambil menangis, belum menerima jika dirinya baru saja dicampakkan. Gun belum menerima jika oab membuang dirinya.
Jus mangga yang dia pesan beberapa puluh menit yang lalu sudah mencair, tapi gun masih terus menangis. Pria itu tertunduk dengan bahu bergetar, dalam imaginasi luar sekalipun dia tidak pernah menyangka hubungan yang selalu dia agungkan jadi kandas. Gun mengangkat kepalanya, walau terasa pening sekarang karena kebanyakan menangis, belum lega. Mungkin butuh berhari-hari agar dia terbiasa dengan semua ini.
Dia kembali menutupi mulutnya, terdiam. Gun masih menunduk, dia tak peduli dengan para pengunjung yang lain. Hatinya masih berdarah-darah, dia sedang dalam mode senggol bacok, jadi jangan ada yang berani dekat dengan nya.
"You break my heart in two", ucap gun tak percaya. Air mata pria manis itu kembali meleleh. Sungguh oab begitu jahat. Oab laknat! Jika punya sihir, gun akan mengutuk oab jadi siput lendir yang menjijikkan. Menarik nafas panjang, gun menarik tisu, walau dia gila ada setitik harapan jika oab khilaf dan mereka bisa balikan.
" no! Pantang balikan! "Gun langsung menggeleng, walau dia sedang patah hati, tapi balikan dengan mantan sama saja seperti menjilat ludah sendiri.
" oab sialan! Kau akan menyesal! "
Gun berucap dengan keras, yang mengundang banyak pasang mata memandang kearahnya. Dia tidak peduli, dia sedang dalam mode senggol bacok!

"Gun? Kok sendiri? Mana oab? "
Gun menganga. Menjumpai ayah oab. Sampai detik ini, dia masih mengagumi dan tak percaya jika ayahnya oab sangat tampan. Berkali-kali lipat ketampanan ayah oab membuat gun yakin semua wanita maupun pria jatuh hati padanya.
"Mampus!"
____________________

Mata off terus mengawasi seseorang yang dia kenal, pria itu terlihat sedang bersedih. Off sedang menemui Mook, seorang perempuan perempuan yang baru saja match disalah satu aplikasi kencan. Mook diusia 32 tahun, tak jauh berbeda dengannya yang berusia 38 tahun. Masih cukup mudah dan kuat. Off adalah laki-laki yang merasa kesepian setelah beberapa tahun berpisah dengan mantan istrinya, hanya tersisa oab putra semata wayang nya yang sudah dewasa.
Sudah cukup waktu off merawat putranya sendiri, dan sekarang dia ingin bersenang-senang, jika cocok dia akan mengajak perempuan mana yang bisa menerima dirinya, dan juga oab.
Sekitar dua bulan dia dan Mook saling mengenal secara virtual dan sekarang mereka akan meet up untuk pertama kali. Di tempat yang sudah dijanjikan, tapi sepertinya Mook terlambat. Hingga off melihat seorang pria manis yang sepertinya dia kenal. Pria dengan potongan kemeja hitam dan celana pendek sepaha, rambut hitam yang sedikit berantakan yang membuatnya semakin terlihat manis. Sambil menutupi wajahnya, dia terlihat sedang bersedih. Off memperhatikan, ketika pria itu mengangkat wajahnya sambil menarik tisu, off langsung mengenali gun, kekasih oab putranya. Beberapa kali mereka bertemu, karena oab rajin membawa kekasihnya kerumah, entah untuk belajar bersama atau bermain.
Oab dah gun sedang berada ditingkat kedua bangku perkuliahan. Keduanya pacaran dari jaman sekolah. Jadi pasangan yang membuat teman teman yang lain iri. Keduanya pernah jadi pasangan goals pada masanya.
"Hai, om, " sapa gun dengan salah tingkah. Pria manis itu kembali menunduk, dia tidak siap bertemu om off yang tampan dalam keadaan berantakan.
"Mana oab? "Tanya off sambil mengalihkan pandangan keseluruh penjuru cafe mencari putranya. Biasanya, dua pasangan muda ini adalah pasangan yang tidak terpisahkan. Bagai sepatu dan kaus kaki busuknya.
Gun hanya terdiam. Karena tak mau membuat curiga, pria manis itu berpura-pura melihat keadaan sekitar.
"Dia nyusul nanti. " off hanya mengangguk. Merasa senang akhirnya menemukan seorang teman sekarang. Laki-laki matang itu memeriksa ponselnya sebentar, dan spertinya Mook akan benar-benar terlambat. Orang yang tak tepat waktu sebenarnya sudah red flag dimata off, tapi dia mencoba kesempatan kedua, karenaa ini pertama kalinya mereka bertemu.

TERPIKAT PESONA MANTAN AYAH MERTUATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang