BABY ZEE ( Hiantus )

Bab 1 ( pertemuan)

okayy karna hari ini aku kebetulan lagi senggang jadi aku up dua kali selaian buat pemanis yakan, karna ini memang cerita pertama aku.

semoga kalian suka ya

happy reading

enjoyy~~

Pertemuan

Malam sudah berganti pagi jam menunjukkan pukul 04.30 pagi, sosok mungil yang tak lain adlah zee itu sudah berkutat dengan segala aktivitasnya dirumah, dia terbiasa bangun pagi untuk mengerjakan pekerjaan rumah agar ibunya tidak marah. Dan lihat lah sekarang anak itu sedang mencucui piring setelah ia selesai menyapu rumah dan halam rumah nya.

Disaat orang lain masih sibuk dengan mimpi dan selimut nya zee sudah menyelesaikan semua pekerjaan rumah nya, dan mulai bersiap untuk pergi kerja mengumpulkan botol dan kardus bekas.

Anak itu sekarang sedang berdiri sambil melihat benyak kendaraan berlalu lalang seakan memperlihatkan kesibukannya.

"pelut zee cakit, aduhh.. cakit cekali" gumam zee sambil terduduk lemah memegangi perutnya yang terasa perih karna belum makan dari kemarin.

"zee nda kuat hiks" lolos sudah air mata yang selama ini berusaha dia tahan, zee tidak suka menagis karana itu akan lebih menyedihkan.

#..__..#

Di sebuah mansion yang megah namun nampak suram karena pemiliknya yang selalu menyebarkan aura itu, aura nya sangat mencekam bersamaan dengan tatapan datar dan dingin penghuninya seakan tidak tersentuh.

"apakah sudah ada perkembangan?" lelaki tua namun masih terlihat tegap itu bertanya dengan suara rendahnya membuat siapa saja yang mendengar nya akan bergetar.

ALBERT SMITH pria berumur 58 tahun itu masih terhihat bugar dan tegap, dia adalah pemilik perusahanaan raksasa yang begitu terkenal di dunia, tahata tertinggi bahkan ada padanya.

"kami belum menemukan nya dad/opa" ujar semua laki-laki yang ada di ruanagan itu.

"bagaimana bisa! Sudah hampir 5 tahun kita kehilangan baby!!" marah albert pada semua orang yang ada di ruangan itu. Bahkan para perempuan sudah menangis dari awal .

"baby kita pasti ketemu kan mas hiks... anak kita pasti akan hiks kembali kan hiks" wanita berumur 35 tahun itu sudah menagis tersedu-sedu di pelukan suaminya. Dia adalah LIYANA SMITH dan suaminya BENTLEY SMITH yang berumur 37 tahun, jangan salah walaupun sudah hampir berkepala 4 pasangan suaami istri ini masih awet mudah yah pren, maklum lah namanya juga orang kaya.

#..__..#

Dilain tempat seorang pria tampan sedang menepikan mobil nya, entah lah appa yang mmembuat dia tiba-tiba berhenti di pinggir jalan. Kaki jenjanng pria itu perlahhan keluar di ikuti dengan wajah datar khas nya, lalu tanpa sengaja dia melihat seulet anak kecil yang sedang duduk dengan memeganngi perut nya. Wajah nya terlihat sangan ppucat dengan keringat yang sudah memmbanjiri tubuh nya.

"hei,. Apa yan kau lakukan disini bocah" pria itu berjalan mendekati anak kecil itu yang tak lain adalah zee yang sedang menahan sakit diperut nya,

"hiks,..hiks.. pelut zee cakit, hiks,. To,.tolong hiks, zee nda kuat" zee berbicara dengan perlahan mendogakkan kepala guna melihat siapa yang bertanya, tapi...

DEG!

"wajah itu kenapa sangat mirip.... Oh shit singkirkan pikiran mu itu , bukkan kan lebih baik aku segera membawanya ke rumah sakit, BODOH!"

Pria itu bergegas membawa zee kelam mobil nya dan mulai melajukan mobil itu dengan kecepatan tinggi menuju rumah sakit.

"DOKTER!!"

"DOKTER!!"

"tolong cepat priksa dia!" entah lah pria tiba-tiba merasa cemas seperti sangantakut jika bocah kecil itu kenapa-napa.

"baik tuan, silahkan tunggu diluar" dokter itu masuk ke ruangan penaganan di ikuti beberapa suster.

"muka itu kenapa dia sangat mirip dengan mommy, atau,.. shit, kenapa aku kepikiran sekaran, ahh sepertinya aku harus periksa kepalaku agar tidak semakin lemot''

Pria itu terus saja bergumam sabil merogoh kantong celana dan jas nya dia sedang mencari hp nya untuk segera mengabari keluarganya.

Tuuutttt

"halo dad"

"hmm, kenapa boy?"

"bisakah kerumah sakit smith hospital sekarang? Aku rasa aku menemukan nya dad"

"menemukan? Apa yang kau maksud boy? Bicaralah dengan jalas!"

Haiss pria tua ini kenapa susah sekali paham nya.

"baby, ku rasa aku menemukan nya"

#..__..#

Lorong rumah sakit dihebohkan dengan dengan datangnya keluarga smith siapa lagi kalo bukan albert dan sang istri AMBER SMITH berumur 57 tahun jangan salah tai ya pren oma ini masih kelihatan cantik dan bugar loh. Oke sekarang kita perkenalan dulu ya sama mereka biar pada kenal kan.

Oke kita perkenalan untuk yang selanjut nya, cekidott..

Albert smith (59) x Amber smith (57)

1. Albern smith (38) x Avariella smith (36)

2. Bentley smith (37) x Liyana smith (35)

3. Erland smith (35) x callie smith (33)

Albern smith x avariel smith

1. Ace flint smith (24)

2. Asher hamilton smith (22)

3. Hugo irham smith (19)

Bentley smith x Liyana smith

1. Kay lindsey smith (23)

2. Lefan mosha smith (19)

3. Rory othniel smith (17)
4. ......masih rahasia tapi udah ketebak sama kalian. Hehee

Erland smith x Callie smith

1. Dixon halbert smith (22)

2. Kinsey jeyden smith (18)

oke cukup, jangan banyak-banyak nanti lupa samat tokoh nya kan kasian kalo nggak dianggap.

Kembali lagi sekarang para smith family telah sampai di depan UGD terlihat sorang pemuda yang sedang berdiri mondar-mandir kayak strika lagi kerja dia adalah kay putra sulung dari bentley dan liyana.

"jadi apa mak-"

Cekleekk

Pintu UGD terbuka dan keluarlah dokter jhon, dokter yang menangani zee tadi.

"gimana kenadaannya" kay bertanya dengan muka yang data dan suara yang rendah beda lagi sama hatinya yang udah jedag jedug.

"anak itu memiliki fisik yang lemah, dengan umur yang baru menginjak 4 tahun dia sudah memiliki magh, selain itu dia juga memiliki masalah di pernafaannya" dokter jhon menjelaskan pangjang kali lebar tentang kesehatan zee pada kay dan keluarganya yang juga ikut mendengarkan.

"lalu bagaimana kondisinya sekarang" entah lah liyana secara otomatis menanyakan itu pada dokter jhon, ada rasa sakit saat tadi ia mendengarkan penjelasan tentang anak itu.

"sekarang sudah lebih baik, dan akan segera kami pindahkan ke ruang perawatan" dokter jhon

"ruang smith family" kata kay

"baiklah, kalau begitu saya permisi tuan" dokter jhon melangkah pergi setelah membungkukkan sedikit badan nya kepada keluarga pemilik rumah sakit itu.

***

ok sampai sini dulu aja ya, udah capek ngetik, mau bocan dulu,..hihihii

jangan lupa vote ya kalo abis baca, kalo suka sama cerita nya bisa di follow kok akun nya,..hehee biar aku nya tambah semagat

aku usahain buat sering up cerita nya. biar kalian nggak lama nunggu. oke deh papayy plen.. muuaaahhh